Tretan Muslim Pasang Poster Wajah NCT 127 Promosikan Warung Bebek, Warganet Ngadu ke SMTown

Unggahan promosi Restoran Bebek Madura Tretan Muslim dalam akun @TretanMuslim menuai komentar negatif dari warganet.

oleh Afifah Nur Andini diperbarui 08 Nov 2022, 13:42 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2022, 13:42 WIB
Laporan warganet ke SM Entertainment
Laporan warganet ke SM Entertainment (Twitter: @jaehyunkingdom)

Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini, akun media sosial Tretan Muslim @TretanMuslim mengunggah sebuah poster untuk mempromosikan Restoran Bebek Carok miliknya.

Namun, unggahan tersebut menuai komentar negatif dari warganet, sebab dirinya menggunakan foto boy group Korea Pop (KPop) NCT 127.

Melalui unggahan poster, akun menuliskan caption @TretanMuslim berupa:

"Menyambut kedatangan @NCT127 di Indonesia, diskon khusus kalian fanst NCT tinggal dateng aja ke outlet @bebekcarok tunjukkan akun sosmed kalian yang menggunakan Ava KPop NCT".

Setelah itu, caption dilanjutkan dengan kalimat yang ditulis dalam huruf hangul Korea yang memiliki arti "aku cinta bebek Madura".

Dalam poster tersebut, dirinya menggunakan foto NCT 127 saat melaksanakan konser pada Minggu, 6 November 2022 lalu. Foto tersebut aslinya di-posting dalam akun Instagram Jerome Polin, saat dirinya menemui para member NCT 127 di belakang panggung konser.

Ketika masuk ke dalam poster, Tretan Muslim telah menyunting foto dan memotong gambar Jerome Polin yang berada di tengah dan mengganti dengan foto dirinya yang sedang memegang bebek dan berpakaian khas orang Madura.

Unggahannya itu pun mendapat berbagai macam komentar dari warganet di Twitter juga Instagram. Sebagian orang tidak menanggapi hal ini dengan serius dan balas melontarkan candaan. Namun, untuk para penggemar NCT meninggalkan tanggapan yang menunjukkan mereka tidak senang dengan apa yang dilakukan akun Tretan Muslim ini.

"Saat kamu tidak menyukai KPop tapi kamu butuh uang," tulis akun @sta*** di Twitter.

"Keberanian yang dimiliki akun ini setelah memberikan ujaran kebencian kepada mereka (NCT 127), lalu menggunakannya untuk mempromosikan (makanannya)," cuit @tae***.

Banyak NCTzen merasa tidak terima setelah akun Tretan Muslim meninggalkan komentar tidak mengenakkan dalam unggahan Jerome Polin bersama para member NCT 127.

Dirinya mengomentari soal Jerome Polin yang tidak turut memakai bedak. Para NCTzen, apa yang dikatakan Tretan Muslim tidak sopan dan mengganggu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


NCTzen Men-Tag Akun SM Town dan Ingin Agensi Mengambil Tindakan

Jerome Polin & NCT1 27
Jerome Polin & NCT1 27 (Instagram: @JeromePolin)

Para warganet menganggap apa yang dilakukannya merupakan perilaku mencari perhatian. Jumlah quote retweet dari unggahan tersebut terus bertambah.

Tidak hanya mengomentrasi sikap Tretan Muslim yang memanfaatkan foto NCT 127, beberapa dari mereka juga mulai menandai akun agensi dari NCT, SM Entertainment di Twitter.

"Tolong ambil tindakan hukum @SMTOWN_Idn @SMTOWNGLOBAL," cuit akun @you***. Mereka ingin agensi untuk mengetahui isu tersebut dan melakukan sesuatu terhadap tindakan yang dilakukan Tretan Muslim.

"tuntut mereka @SMTOWNGLOBAL @SMTOWN_Idn," cuit akun @nah*** menanggapi unggahan tersebut. Beberapa mereka juga menjelaskan arti postingan tersebut dengan cara menuliskannya dalam dua bahasa.

"SM Entertainment tolong ambil tindakan terhadap seseorang yang menggunakan nama dan foto NCT untuk tujuan komersial tanpa persetujuan," tulis akun @jaehyunkingdom dalam bahasa Inggris dan bahasa Korea.


Tanggapan dari Tretan Muslim, 'Mampir kak'

Tanggapan Tretan Muslim
Tanggapan Tretan Muslim (Twitter: @TretanMuslim)

Setelah mendapatkan banyak komentar dari warganet di Twitter, akun Tretan Muslim meninggalkan beberapa balasan untuk komentar-komentar tersebut.

Dirinya menanggapi dengan kembali mempromosikan restoran Maduranya, seolah ia tidak mempedulikan komentar yang disampaikan warganet.

Jerome Polin sempat membuat cuitan Twitter berkaitan dengan hate comment yang dikirimkan Tretan Muslim di media sosialnya.

"Selalu heran sama orang yang suka nulis hate comment. Kayak, kalo gak suka ya skip aja, kenapa harus repot-repot nulis comment yang narasinya ngehate. Kan butuh effort buat nulis comment, lebih gampang ngeskip woy wkwkkw," cuti @JeromePolin.

Salah satu warganet meninggalkan komentar di bawah postingan Jerome dan berkata, "@TretanMuslim coba dong diuraikan kenapa sih suka memancang orang orang hate comment? Adakah itu boy band Korea nyakitin kamu? dulu juga seingetku pernah nyenggol Siwon dan Sehun ya? Coba coba jelaskan."

Tretan Muslim tampak tidak ambil pusing dengan komentar-komentar tersebut. Dirinya malah membalas dengan tanggapan mempromosikan restoran bebek Maduranya.

"Ayo makan bebek diskon khusus menghormati kedatangan NCT," cuit @TretanMuslim. Ia juga meninggalkan tanggapan yang mengajak akun tersebut untuk mampir ke restorannya.


Hukum Pemanfaatan Foto Boy Band Untuk Promosi Tanpa Izin

Postingan Tretan Muslim
Postingan Tretan Muslim (Twitter: @TretanMuslim)

Berkaitan dengan penggunaan foto boy group KPop sebagai saran promosi, terdapat hukum yang mengatur mengenai isu ini.

Sebuah pertanyaan diunggah melansir hukumonline.com, mempertanyakan mengenai banyaknya penjual yang mulai menggunakan foto dan nama grup untuk promosi produk mereka tanpa seizin artis atau agensi artis yang bersangkutan.

Dalam menanggapi pertanyaan tersebut, situs menuliskan jawaban dengan asumsi potret yang dimaksud sebagai suatu karya fotografi dengan objek manusia dan karyanya dilindungi oleh perundang-undangan.

Oleh karena foto tersebut merupakan karya yang dilindungi, setiap orang dilarang menggunakan potret untuk kepentingan komersial tanpa adanya persetujuan tertulis dari orang di dalam foto dan perusahaan yang memiliki artis tersebut.

Hal ini diatur dalam undang-undang terkait Ketentuan Mengenai Hak Cipta. Tepatnya pada pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta menyebutkan, "hak cipta adalah eksklusif pencipta yang timbul secara otomatis berdasarkan prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku".

Hal ini juga bisa termasuk sebagai pelanggaran merek, jika nama boy group tersebut sudah terdaftar sebagai merek. Maka dari itu, penggunaan nama boy group untuk komersial tanpa izin termasuk sebagai tindakan ilegal.


Unggahan Dihapus

Tretan Muslim
Tretan Muslim. (Ist)

Rupanya, usai menuai kontroversi warganet dan NCTzen, Tretan Muslim memilih menghapus unggahannya. Ia men-take down unggahannya tersebut.

"Karena saya menghormati hak cipta SM Entertaiment maka saya take down poster promo yg pake NCT .. bntr saya revisi dulu posternya," tulis Tretan dalam akun Twitternya @TretanMuslim.

Meski sudah men-take down unggahannya, Tretan masih mendapat tanggapan negatif dari warganet.

"Walau postan udh di apus, lanjutin kirim email ke SM🤪," tulis @kh100OIIe.

"tretan muslim takut usahanya dikenakan bintang satu ama komplotan kpopers😂," cuit @SAltoYF_29.

"Yahhh maaf bang nctzen udh terlanjur mass email ke SM gimana dong chuaksss wkwk, makanya klo apa² tuh dipikir dulu dampaknya bakal ky gimana, gw doain deh semoga istri dan anak lo kpopers yaa 😂," kata @d0_yie.

INFOGRAFIS: Deretan Prestasi Mendunia Artis Korea (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: Deretan Prestasi Mendunia Artis Korea (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya