Ini 8 Cara Membatalkan Janji Kencan Pertama dengan Sopan, Lakukan dengan Benar

Liputan6.com, Jakarta - Janji adalah pernyataan yang mencerminkan kesediaan atau komitmen seseorang untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu di masa depan. Janji bisa bersifat formal, pribadi, atau bahkan moral.

Membuat janji dengan orang lain memerlukan kehati-hatian. Jika Anda tidak yakin bisa memenuhi janji tersebut, lebih baik tidak berjanji daripada harus mengecewakan orang lain. Janji adalah bentuk komitmen serius yang mencakup tanggung jawab dan kepercayaan. Oleh karena itu, tidak menepati janji dapat merusak hubungan, reputasi, dan bahkan integritas diri.

Namun, terkadang ada situasi yang membuat Anda tidak bisa memenuhi janji, misalnya, jika ada kewajiban pekerjaan yang lebih mendesak, keadaan darurat keluarga, atau alasan lainnya yang tidak bisa ditunda. Dalam situasi seperti ini, Anda tentu ingin memastikan alasan Anda dapat diterima dengan baik. Berikut beberapa cara membatalkan kencan secara sopan, seperti yang disarankan oleh PinkVilla, untuk memastikan bahwa Anda dan pasangan tidak merasa terluka atau kecewa.

Ketika Anda membatalkan kencan pada satu hari sebelumnya, tentu saja hal ini dapat membuat pasangan Anda kecewa. Pasangan Anda mungkin telah melakukan berbagai persiapan untuk kencan tersebut, sehingga pembatalan janji akan menyebabkan rasa kekecewaan atau ketidaknyamanan.

Untuk menghindari menyakiti perasaan pasangan, Anda perlu meminta maaf karena hal tersebut merupakan langkah penting untuk memperbaiki hubungan. Tidak hanya melalui kata-kata, anda perlu menujukannya melalui tindakan yang konsisten untuk membangun kembali kepercayaan pasangan Anda.

2. Komunikasikan Lebih Awal Jika Anda Ingin Melakukan Rechedule

Setelah Anda mengetahui bahwa Anda tidak bisa memenuhi janji untuk berkencan, Anda harus segera memberitahu calon pasangan Anda. Hal ini sangat penting untuk menghindari ketidaknyamanan. Dengan memberi tahu lebih awal, calon pasangan Anda akan memiliki lebih banyak waktu untuk menyesuaikan rencana mereka dan membuat rencana alternatif jika perlu.

Jika Anda memilih untuk tidak menjelaskan alasan pembatalan kencan secara spesifik, Anda dapat melakukan pendekatan yang sederhana adalah dengan menyebutkan bahwa ada sesuatu yang terjadi dan dengan sopan meminta untuk menjadwal ulang kencan. Dengan cara ini, calon pasangan Anda mungkin akan mengerti bahwa Anda masih tertarik untuk pergi bersama.

Jika Anda tidak memiliki ketertarikan kepada teman kencan Anda, penting untuk jujur pada diri sendiri dan orang tersebut. Berikan pernyataan yang jelas sehingga tidak akan membuat calon pasangan Anda bingung. Memilih untuk tidak berpacaran dengan seseorang tidak membuat Anda menjadi orang yang jahat. Hal ini adalah masalah preferensi dan kecocokan pribadi.

4. Jika Anda Membatalkan Kencan Karena Tidak Siap

Dalam kasus seperti ini, penting untuk jujur kepada diri sendiri dan calon pasangan Anda. Daripada memaksakan diri untuk berkencan saat Anda belum siap, luangkan waktu untuk membahas kebutuhan dan emosi Anda. Komunikasikan keputusan Anda dengan baik dan jelas sehingga calon pasangan Anda dapat memahami posisi Anda. Beri tahu mereka bahwa Anda belum siap untuk berpacaran untuk memperjelas hubungan.

Jika Anda harus membatalkan kencan karena Anda tidak memiliki ketertarikan atau hubungan emosional yang sama, maka Anda harus mengomunikasikannya. Dengan membatalkan kencan dan berterus terang tentang kurangnya perasaan yang sama, Anda menyelamatkan diri sendiri dan orang lain dari potensi kekecewaan atau ketidaknyamanan selama kencan.

6. Jika Anda Membatalkan Kencan Karena Masalah Pribadi

Jika Anda berada dalam kondiri emosional yang kurang baik untuk menjalin sebuah hubungan, Anda dapat memberi tahu calon pasangan Anda tentang situasi dan kondisi Anda. Meskipun tidak perlu menjelaskan semua detailnya, cobalah untuk bersikap transparan dan terbuka tentang alasan Anda membatalkannya dalam satu kalimat sehingga orang lain memahami dan menghormati keputusan Anda.

Jika Anda merasa tidak yakin dengan diri sendiri dan kemampuan Anda untuk memberikan kesan positif pada orang lain, cobalah untuk menunda kencan dengan menyatakan alasan yang masuk akal. Kita semua pasti pernah mengalami fase rendah diri, dan itu wajar. Jika Anda berencana untuk pergi berkencan saat Anda tidak merasa percaya diri, itu hanya akan membuat Anda semakin stres dan tidak nyaman. Selain itu, ruang ini membuat Anda sulit untuk menikmati pengalaman atau menampilkan diri Anda yang sebenarnya.

8. Jika Anda Membatalkan Karena Anda Belum Sepenuhnya Pulih dari Hubungan Masa Lalu

Jika Anda baru saja putus cinta, maka sangat wajar jika Anda memikirkan mantan kekasih Anda sebelum melakukan kencan baru. Jika itu yang terjadi pada Anda, Anda harus mengenali kondisi emosional Anda. Meluangkan waktu untuk menyembuhkan dan memproses perasaan Anda sangat penting sebelum terjun ke dalam hubungan yang baru.

Tidak masalah untuk meluangkan waktu untuk mengatasi emosi yang tersisa dari hubungan Anda sebelumnya sebelum memulai hubungan yang baru. Anda tidak perlu mengungkapkan setiap detail pemikiran Anda kepasa orang tersebut, tetapi sampaikan alasan yang jelas tentang pembatalan tersebut untuk menghindari kesalahpahaman.