Tak Perlu Obat, Ini Cara Ampuh Mengusir Nyamuk Secara Alami

Keberadaan nyamuk tidak hanya menghasilkan gigitan yang membuat tubuh terasa gatal dan berbentol, tetapi juga dapat menyebabkan penyakit serius seperti demam berdarah.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 26 Apr 2024, 08:02 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2024, 08:02 WIB
Tak Perlu Obat, Ini Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami
Tak Perlu Obat, Ini Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami. Sumber foto: unsplash.com/Thomas Kinto.

Liputan6.com, Jakarta - Nyamuk menjadi salah satu serangga yang seringkali berkeliaran di sekitar kita, bahkan kerap mengganggu kehidupan sehari-hari. Keberadaan nyamuk tidak hanya menghasilkan gigitan yang membuat tubuh terasa gatal dan berbentol, tetapi juga dapat menyebabkan penyakit serius seperti demam berdarah.

Sebuah penelitain telah mengungkapkan bahwa nyamuk memiliki kemampuan luar biasa dalam belajar dan mengingat bau tuan rumah, yang menjadikannya lebih disukai oleh sebagian orang dibandingkan dengan yang lain.

Dalam penelitian tersebut, para ilmuwan menemukan bahwa nyamuk memiliki kemampuan untuk mengaitkan bau manusia dengan sumber makanan mereka yang paling disukai, yaitu darah.

Dalam percobaan yang dilakukan, nyamuk diberikan pelatihan untuk mengasosiasikan bau manusia dengan makanan lezat bagi mereka. Hasilnya menunjukkan bahwa nyamuk yang telah melalui pelatihan tersebut lebih cenderung mendekati manusia yang memiliki bau yang sama dengan sumber makanan yang mereka inginkan.

Hal ini menunjukkan bahwa nyamuk memiliki kemampuan untuk mengingat dan mengenali bau tuan rumah, sehingga mereka dapat dengan lebih efektif mencari sumber makanan yang mereka butuhkan.

Oleh karena itu, ketahui beberapa cara mengusir nyamuk secara alami, seperti melansir dari Bright Side, Kamis (25/4/2024).

1. Cuka sari apel

Ilustrasi cuka sari apel
Ilustrasi cuka sari apel. Sumber foto: unsplash.com/RawPixel.

Cuka sari apel adalah salah satu bahan dapur yang sangat bermanfaat dan multiguna. Biasanya, orang menyimpan cuka sari apel di rumah sebagai bahan masakan, tetapi tahukah kamu bahwa cuka sari apel juga dapat digunakan sebagai semprotan penolak nyamuk?

Cuka sari apel ternyata memiliki sifat yang dapat membuat nyamuk enggan untuk mendekat. Tidak hanya itu, kamu juga dapat menambahkan beberapa tetes minyak wangi serai ke dalam cuka sari apel untuk efek tambahan.

Minyak wangi serai dikenal memiliki aroma yang tidak disukai oleh serangga, termasuk nyamuk. Dengan mengombinasikan minyak wangi serai dan cuka sari apel, kamu dapat membuat semprotan alami yang efektif untuk mengusir nyamuk.

Untuk menggunakan semprotan ini, cukup oleskan di tempat-tempat di mana serangga biasanya berkumpul, seperti jendela, pintu, atau area terbuka di sekitar rumah. Dengan begitu, nyamuk dan serangga lainnya akan enggan untuk kembali datang dan mengganggu kenyamananmu.

 

2. Bawang putih

Ilustrasi Bawang Putih
Ilustrasi bawang putih. (dok. Unsplash.com/Anshu A @anshu18)

Bawang putih, selain dikenal sebagai bumbu dapur yang memberikan aroma dan rasa khas pada masakan, juga memiliki manfaat kesehatan yang tidak dapat diabaikan.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi bawang putih dapat membantu mengusir nyamuk. Mengonsumsi bawang putih secara langsung memang tidak disukai oleh semua orang. Namun, jangan khawatir, ada cara lain yang dapat kamu lakukan untuk mendapatkan manfaatnya.

Salah satunya adalah dengan merebus bawang putih. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu merebus beberapa siung bawang putih dalam air. Setelah air mendidih dan bawang putih matang, saring air bekas rebusan tersebut. Air ini kemudian dapat kamu semprotkan di tempat-tempat yang sering dihinggapi oleh nyamuk.

Dengan menggunakan air bekas rebusan bawang putih sebagai semprotan nyamuk, kamu tidak hanya mengusir nyamuk dari rumahmu, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi tubuhmu.

Bawang putih mengandung senyawa allicin, yang memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Selain itu, bawang putih juga mengandung senyawa sulfur yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

3. Tanaman

tunas muda
Ilustrasi menanam bibit baru agar alam lestari (dok. unsplash/noah buscher)

Produk-produk yang dijual di pasaran untuk menangkal nyamuk seringkali mengandung bahan kimia. Namun, tahukah kamu bahwa bahan kimia bukanlah satu-satunya agen pencegah yang efektif untuk membunuh nyamuk?

Ternyata, tumbuhan herbal alami juga dapat berfungsi dengan baik dalam membunuh nyamuk. Selain itu, tumbuhan-tumbuhan ini juga dapat mempercantik halaman atau kebunmu. Dengan cara ini, kamu tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga hewan peliharaanmu dari gigitan nyamuk.

Ada berbagai jenis tumbuhan yang bisa kamu pilih sebagai penangkal nyamuk. Salah satu contohnya adalah horsemint, yang memiliki aroma yang kuat dan efektif dalam mengusir nyamuk. Selain itu, basil juga dapat menjadi pilihan yang baik.

Tanaman ini mengandung senyawa yang dapat mengusir nyamuk dengan efektif. Jika kamu menyukai aroma rosemary, kamu bisa menanamnya di halamanmu. Selain memberikan aroma yang menyegarkan, rosemary juga dapat mengusir nyamuk.

 

4. Air sabun

[Fimela] Sabun
Ilustrasi Sabun | unsplash.com/@matthew_tkocz

Salah satu cara yang efektif untuk mengusir nyamuk saat berada di luar rumah adalah dengan memanfaatkan air sabun.

Jika kamu sering menghabiskan banyak waktu di halaman rumahmu, baik itu untuk makan malam bersama keluarga atau hanya sekadar membaca buku di luar, ada trik sederhana yang bisa kamu coba. Letakkanlah sebuah piring berisi air sabun di dekatmu saat kamu duduk santai.

Air sabun memiliki daya tarik yang kuat bagi nyamuk. Ketika mereka terbang di sekitar halaman rumahmu, mereka akan tertarik dengan aroma dan kilauan air sabun yang ada di piring.

Begitu mereka mendekat dan mencoba mendarat di permukaan air, mereka akan terperangkap dan tidak dapat terbang lagi. Hal ini dikarenakan lapisan tipis sabun yang menutupi permukaan air, membuat nyamuk tidak dapat mendarat dan terjebak di dalamnya.

Metode ini sangat efektif dalam mengusir nyamuk secara alami tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya. Selain itu, air sabun juga dapat digunakan sebagai alternatif yang lebih ramah lingkungan daripada penggunaan obat nyamuk yang mengandung bahan kimia beracun.

Namun perlu diingat, air sabun perlu diganti secara teratur untuk menjaga keefektifannya. Ketika piring berisi air sabun sudah penuh dengan nyamuk yang terperangkap, segeralah menggantinya dengan yang baru.

 

Infografis Heboh Pelepasan Nyamuk Wolbachia Tekan Kasus DBD. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis Heboh Pelepasan Nyamuk Wolbachia Tekan Kasus DBD. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya