Liputan6.com, Jakarta - Buah jeruk tidak hanya menyegarkan tetapi juga kaya akan vitamin C, yang dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan. Masyarakat sering mengaitkan jeruk dengan kesegaran dan kebugaran tubuh. Selain memberikan rasa segar saat dikonsumsi, jeruk juga menawarkan beragam khasiat yang mungkin belum Anda ketahui.
Jeruk mengandung banyak vitamin C, yang berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi dari berbagai penyakit. Namun, tidak hanya vitamin C, buah ini juga kaya akan serat dan air, yang membantu menjaga hidrasi tubuh Anda. Ini menjadikannya pilihan tepat untuk mengisi kembali cairan setelah beraktivitas.
Sejak zaman dahulu, jeruk dikenal sebagai salah satu cara untuk membantu menyembuhkan sariawan. Kandungan vitamin C yang tinggi berfungsi untuk mempercepat proses penyembuhan luka dan menjaga kesehatan mulut.
Advertisement
Namun, tahukah Anda bahwa buah jeruk tidak hanya membantu mengatasi sariawan? Terdapat beberapa manfaat jeruk bagi kesehatan tubuh, seperti dilansir dari Health, Senin (7/10/2024).
1. Menghidrasi Tubuh
Buah jeruk tidak hanya dikenal karena rasanya yang segar, tetapi juga karena kemampuannya dalam menghidrasi tubuh. Satu buah jeruk dapat menyediakan sekitar 4 ons cairan, setara dengan setengah gelas air. Ini menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk membantu memenuhi kebutuhan hidrasi harian Anda.
Wanita dewasa memerlukan sekitar 92 ons cairan per hari, sedangkan pria memerlukan sekitar 124 ons, atau setara dengan 15,5 gelas. Dengan mengonsumsi jeruk, Anda sudah memberikan dukungan penting terhadap asupan cairan tubuh.
Mengonsumsi cairan yang cukup juga dapat memberikan kesehatan lainnya bagi tubuh, seperti membantu pencernaan, mengatur suhu tubuh dan melumasi sendi. Sehingga, buah ini cocok untuk dijadikan sebagai makanan tambahan sehari-hari yang menyehatkan.
2. Membantu Mengurangi Lemak Perut
Buah jeruk bukan hanya kaya akan rasa dan kesegaran, tetapi juga mengandung serat dalam jumlah yang signifikan. Serat memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh, terutama dalam mengurangi lemak perut atau lemak visceral yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan.
Lemak visceral adalah lemak yang terakumulasi di sekitar organ dalam, dan kehadirannya dapat meningkatkan risiko peradangan serta penyakit kronis, seperti diabetes, hipertensi, dan kanker.
Menurut penelitian, peningkatan asupan serat dapat berkontribusi pada penurunan berat badan. Dengan rutin mengonsumsi buah jeruk, Anda bisa membantu mengurangi lemak berbahaya ini.
Selain serat, jeruk juga kaya akan flavonoid, sejenis senyawa antioksidan yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Studi pada tahun 2017 menunjukkan bahwa asupan flavonoid dapat membantu mengurangi massa lemak, sehingga menjadikan jeruk sebagai pilihan ideal untuk mendukung program diet sehat.
Advertisement
3. Membantu Menyerap Zat Besi
Buah jeruk terkenal dengan kandungan vitamin C-nya yang tinggi, yang tidak hanya memberikan manfaat kesehatan yang luas tetapi juga membantu penyerapan zat besi.
Zat besi sangat penting untuk tubuh, karena berperan dalam memperlancar pasokan oksigen ke seluruh bagian tubuh. Jika tubuh kekurangan zat besi, Anda mungkin akan mengalami kelelahan yang lebih sering.
Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, yang ditandai dengan gejala seperti kelelahan, lemah, dan kesulitan berkonsentrasi. Buah jeruk sangat bermanfaat bagi wanita yang mengalami pramenopause, yang sering mengalami kehilangan zat besi selama menstruasi. Mengonsumsi jeruk dapat membantu mengimbangi kehilangan ini.
Tak hanya itu, jeruk juga dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi dari sumber makanan nabati, seperti sayuran hijau dan kacang-kacangan.
4. Meningkatkan Sistem Pencernaan
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merekomendasikan asupan serat harian sebanyak 28 gram untuk menjaga kesehatan tubuh. Salah satu cara efektif untuk mencapai jumlah ini adalah dengan mengonsumsi buah-buahan, dan salah satu pilihan yang sangat baik adalah buah jeruk.
Satu buah jeruk dapat memberikan sekitar 3 gram serat, sehingga dapat menjadi tambahan yang berharga dalam diet Anda.
Serat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan pencernaan Anda, seperti memperlancar sistem pencernaan, menjaga pergerakan usus agar tetap teratur, mengatur kadar gula darah dan insulin, serta memuaska selera makan dalam jangka waktu lama.
Namun, Anda disarankan untuk tidak mengonsumsi makanan yang mengandung serat secara berlebihan untuk menghindari gangguan gastrointestinal seperti kembung. Selain itu, mengonsumsi serat dengan air mampu mengurangi sembelit.
Advertisement
5. Menjaga Kekebalan Tubuh
Vitamin C dapat membantu menjaga kekebalan tubuh. Sama halnya ketika Anda mengonsumsi buah jeruk, Anda telah memberikan asupan vitamin C ke dalam tubuh. Vitamin C di dalam tubuh membuat kolagen dan menggunakan lemak sebagai bahan bakar selama berolahraga dan saat istirahat.
Berdasarkan penelitian tahun 2021, mengatakan bahwa buah jeruk mampu mendukung sistem kekebalan tubuh. Selain itu, buah ini dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh Anda.
Peradangan ini menyebabkan beberapa penyakit kronis menyerang tubuh. Jadi, ketika Anda rutin mengonsumsi buah jeruk artinya Anda telah mencegah masuknya penyakit kronis karena kekebalan tubuh Anda meningkat.
6. Meningkatkan Fungsi Kognitif
Buah jeruk bukan hanya sekadar menyegarkan, tetapi juga dapat berkontribusi pada peningkatan fungsi kognitif. Mengonsumsi jeruk dipercaya dapat membantu menjaga pikiran Anda tetap jernih dan fokus.
Sebuah penelitian pada tahun 2015, menunjukkan bahwa baik mengonsumsi jeruk secara langsung maupun dalam bentuk jus dapat meningkatkan fungsi kognitif. Salah satu alasan utama di balik manfaat ini adalah kemampuan jeruk untuk meningkatkan aliran darah ke otak.
Dengan aliran darah yang lebih baik, otak Anda mendapatkan lebih banyak oksigen dan nutrisi yang diperlukan untuk berfungsi optimal. Ini membantu meningkatkan daya ingat, konsentrasi, dan kemampuan berpikir secara keseluruhan.
Selain itu, rutin mengonsumsi buah jeruk juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan demensia. Dengan dukungan nutrisi yang tepat, Anda dapat menjaga kesehatan otak dan mencegah penurunan fungsi kognitif seiring bertambahnya usia.
Advertisement