Tak Hanya Jakarta, Banjir Juga Landa Kroya

Ketinggian air terus meningkat kisaran 50 - 1 meter. Hal ini disebabkan besarnya curah hujan dan sempitnya gorong-gorong di bawah jembatan.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Jan 2014, 14:11 WIB
Diterbitkan 18 Jan 2014, 14:11 WIB
1801204-banjirtegal.jpg
Citizen6, Indramayu: Hujan dari dari hari Jum'at pagi tanggal 17 Januari 2014 sampai hari sabtu sekarang tak henti-henti, mengakibatkan banjir mulai melanda di RT 010 dan RT. 011 Blok Purwosari Desa Jayamulya Kecamatan Kroya Kabupaten Indramayu Jawa Barat.

Ketinggian air terus meningkat kisaran 50 cm- 1 meter. Hal ini disebabkan besarnya curah hujan dan sempitnya gorong-gorong di bawah jembatan rel kereta api.

Masyarakat berduyun-duyun gotong royong membobol saluran air yang tersumbat tersebut. tetapi ketinggian air masih terus meningkat karena curah hujan semakin deras.

Air sudah masuk ke rumah-rumah penduduk, ada kisaran 20 rumah yang terendam banjir sedalam 1 meter. Kalau sampai Sabtu sore hujan tak kunjung henti, dipredeksi sebagian besar rumah akan akan terendam bajir.

Sampai saat ini Lurah/Kepala Desa Jayamulya beserta aparat setempat sudah meninjau lokasi yang terkena bencana bajir.
Sementara bantuan baik dari pemerintah dari tingkat Kecamatan ataupun Kabupaten belum ada.

Penulis:
Mahmud Ali

Baca Juga:
13 Tahun di Arab Saudi TKI Pulang Kampung
Yummy, Rumbah Darinih khas Indramayu

Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com

Mulai 7 Januari sampai 17 Januari 2014 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan tema "Warga Mengadu". Ada hadiah dari Liputan6.com dan Dyslexis Cloth bagi 6 artikel terpilih. Caranya bisa disimak di sini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya