Tokocrypto dan BRI Ventures Cari hingga 10 Startup Blockchain

Melalui program TSBA tersebut diharapkan dapat menemukan startup baru blockchain.

oleh Agustina Melani diperbarui 21 Jan 2022, 05:01 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2022, 05:01 WIB
Blockchain
Ilustrasi Blockchain. Dok: catalysts.cc

Liputan6.com, Seminyak - Kolaborasi Tokocrypto dan BRI Ventures melalui Tokocrypto Sembrani Blockchain Accelerator (TSBA) membidik 8-10 startup yang didukung teknologi blockchain.

Head of TokoLaunchpad, Tigran Adiwirya menuturkan, pihaknya melihat potensi blockchain masih luas. Apalagi teknologi blockchain ini baru mulai ramai dan terdengar dalam setahun terakhir. Melalui program TSBA tersebut  diharapkan dapat menemukan startup baru blockchain. Startup ini yang akan mengembangkan Non Fungible Token (NFT), GameFi, dan Decentralized Finance (DeFi). Pihaknya optimistis program ini akan banyak diminati.

"Ekpektasi kita bisa menemukan startup baru blockchain. Apapun impact project mau melihat, bereksperimen dan merencanakan program startup jauh lebih siap di industri ini karena industri ini relatif baru. Kita melihat potensi masih luas sekali,” ujar dia saat penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di T-Hub Batubelig, Bali, ditulis Jumat (21/1/2022).

Hal senada disampaikan VP of Invesment and Business Development BRI Ventures, Markus Liman Rahardja. Pihaknya mencari blockchain startup yang akan mengembangkan blockchain, web3.

"8-10 proyek untuk ikut program startup. Ada beberapa kriteria yang kita lihat, tidak mau startup kosongan, tetapi memiliki blockchain, memiliki produk, white paper. Kami mau menemukan startup yang lebih siap,” kata dia.

Markus optimistis, dalam 5-10 tahun teknologi blockchain akan menjadi sesuatu mainstrem dan sangat penting. Dengan menggandeng Tokocrypto melalui program TSBA ini, Markus melihat Tokocrypto sudah memilih banyak pengalaman dan belajar banyak di industri tersebut sehingga dapat saling berbagi dalam mengerjakan proyek baru.

Selain itu,  Markus melihat pengembangan startup berbeda pada 4-5 tahun lalu. Saat ini ia menilai, banyak modal tetapi terbatas sumber daya. " Ini perbedaan fundamental 4-5 tahun lalu masalah akses capital. Sekarang kebalikan. Mencari blockchain developer itu lebih menantang luar biasa,” kata dia.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Proses Registrasi

Penandatanganan MoU peluncuran blockchain akselerator pada Kamis (20/1/2022), Seminyak, Bali. (Foto: Tokocrypto)
Penandatanganan MoU peluncuran blockchain akselerator pada Kamis (20/1/2022), Seminyak, Bali. (Foto: Tokocrypto)

Proses registrasi bagi proyek maupun startup berbasis blockchain untuk mengikuti akselerator TSBA akan ditutup pada 10 Februari 2022, pengumuman mengenai peserta yang lolos seleksi akan diumumkan pada 14 Februari 2022, sementara kick-off akselerator akan dimulai pada 21 Februari 2022.

Di dalam akselerator, para peserta akan dibimbing langsung oleh mentor berskala global dan nasional, diantaranya, Nicko Widjaja, Pang Xue Kai, Teguh K. Harmanda, Nanda Ivens, Markus Liman Rahardja, dan Erik Hormein. Informasi lebih lanjut mengenai akselerator dan registrasi TSBA dapat dilihat di https://tsba.tokolabs.io/

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya