Deretan Kripto Ini Berpotensi Menguat Selama Pekan Kedua Maret 2022

Yuk Simak, deretan kripto ini berpotensi menguat selama pekan kedua Maret 2022.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 11 Mar 2022, 11:46 WIB
Diterbitkan 11 Mar 2022, 11:46 WIB
Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)
Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)

Liputan6.com, Jakarta - Kondisi pasar kripto melaju perlahan pada tengah pekan kedua Maret 2022. Terpantau dalam beberapa hari terakhir 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar sukses masuk ke zona hijau dalam 24 jam terakhir. 

Kripto seperti Bitcoin, Ethereum dan altcoin pun naik hingga rata-rata mencapai 3 persen. Menurut Trader Tokocrypto, Afid Sugiono, kenaikan nilai kripto ini disebabkan oleh aksi buy the dip investor. Selain itu, sebagian besar pelaku pasar, nampaknya sudah banyak melirik market kripto sebagai alternatif investasi saat ini.

Selama belum ada sentimen yang besar mempengaruhi pasar, Afid memberikan rincian sejumlah aset kripto yang berpotensi bullish selama pekan kedua Maret 2022, berikut daftarnya:

1. Elrond (EGLD) 

Elrond adalah platform berbasis blockchain yang dibangun untuk menawarkan kecepatan transaksi yang sangat cepat dengan menggunakan sharding. Proyek ini menggambarkan dirinya sebagai ekosistem teknologi untuk internet baru, yang mencakup fintech, keuangan terdesentralisasi, dan Internet of Things.

"Metabonding ini adalah program bootstrap dari Elrond untuk mengembangkan startup-startup berbasis Web3. Peluncurannya sendiri akan berlangsung pada 15 Maret mendatang. Namun, sudah ada sentimen positif, karena EGLD menjalankan staking yang bisa mendapatkan rewards token baru," kata Afid, dalam keterangan tertulisnya. 

2. Harmony (ONE) 

Harmony (ONE) berpotensi bullish pekan ini. Afid menjelaskan sentimen positif ONE dampak dari kabar peluncuran Chrome Extention Wallet pada 15 Maret mendatang. Extention ini akan memperluas ekosistem Harmony yang sebelumnya tidak bisa menggunakan wallet MetaMask. 

"MetaMask ini tadinya tidak bisa digunakan pakai jaringan blockchain Harmony (ONE). Nanti tanggal 15 Maret akan diintegrasikan, jadi orang-orang yang pakai MetaMask, bisa menggunakan Mainnet-nya ONE," ujar Afid.

3. Theta Network (THETA) 

Theta Network (THETA) berpotensi bullish karena akan merilis Hard fork V3.3 pada 14 Maret nanti. Hard fork sendiri adalah perubahan protocol pada aset kripto tertentu yang menyebabkan versi lama menjadi tidak valid. 

"Theta Network Hard fork v3.3 akan menambah peningkatan ekosistem. Keuntungan bagi investor, Hard fork pada THETA ini adalah menurunkan ambang batas staking, sehingga bisa mendapatkan bunga lebih tinggi," ujar Afid.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Verge dan Celo

Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital.
Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital. Kredit: WorldSpectrum from Pixabay

4. Verge (XVG)

Verge (XVG) berpotensi bullish karena akan ada Block Reward Halving pada 14 Maret 2022. Hal ini memikat investor untuk membeli atau HODL koin mereka, sehingga nilai XVG akan meningkat dalam beberapa waktu mendatang. 

"XVG akan kembali melakukan pembagian hadiah blok untuk menaikan harga pada tanggal 14 Maret mendatang. Ini merupakan rangkaian dari Block reward halving sebelumnya 8 Maret. Nilai XVG pun dalam sepekan terakhir meningkat 10-20 persen," tutur Afid.

5. Celo (CELO)

CELO masih dalam fase bearish diakibatkan oleh Hard fork Espresso yang sudah aktif pada 8 Maret lalu. Menurut Afid, investor masih memanfaatkan sentimen positif ini untuk meng-HODL token CELO dalam sepekan terakhir nilainya sudah bergerak naik di kisaran 8-15 persen. 

"Hard fork Espresso membuat CELO menarik banyak investor dan komunitas ya. Pembaruan ini membuat project yang menggunakan platform CELO sepenuhnya kompatibel dengan peningkatan terbaru ke jaringan Ethereum," pungkas Afid.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya