Ciri-Ciri Mangga Manalagi: Panduan Lengkap Membeli Buah yang Baik

Kenali ciri khas mangga manalagi, dari bentuk, warna, hingga rasa. Pelajari cara memilih yang terbaik dan nikmati manisnya buah tropis favorit ini.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Des 2024, 08:20 WIB
Diterbitkan 05 Des 2024, 08:20 WIB
ciri ciri mangga manalagi
ciri ciri mangga manalagi ©Ilustrasi dibuat AI

Liputan6.com, Jakarta Mangga manalagi merupakan salah satu varietas mangga paling populer dan digemari di Indonesia. Buah tropis yang manis dan harum ini memiliki beberapa karakteristik khas yang membedakannya dari jenis mangga lainnya. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang ciri-ciri mangga manalagi, mulai dari penampilan fisik hingga rasa dan manfaatnya bagi kesehatan.

Definisi dan Asal-Usul Mangga Manalagi

Mangga manalagi (Mangifera indica L.) adalah salah satu kultivar mangga unggulan yang berasal dari Indonesia, tepatnya dari daerah Probolinggo, Jawa Timur. Nama "manalagi" sendiri konon berasal dari ungkapan orang-orang yang ketagihan setelah mencicipinya, sehingga selalu meminta lagi dan lagi. Buah ini termasuk dalam genus Mangifera dan merupakan hasil persilangan alami atau seleksi dari varietas mangga lokal.

Pohon mangga manalagi tergolong tidak terlalu tinggi, dengan ketinggian maksimal sekitar 8 meter. Hal ini membuatnya cocok untuk dibudidayakan di pekarangan rumah atau kebun-kebun kecil. Daunnya berbentuk lonjong dengan ujung meruncing, berukuran sekitar 25 cm panjang dan 7,5 cm lebar. Mahkota pohonnya cenderung bulat dengan diameter mencapai 12 meter, memberikan naungan yang cukup luas.

Mangga manalagi telah dikenal sejak lama dan menjadi salah satu varietas mangga andalan Indonesia. Selain rasanya yang manis, buah ini juga memiliki daya simpan yang cukup baik, membuatnya cocok untuk dipasarkan baik di dalam negeri maupun diekspor ke luar negeri.

Ciri Fisik Mangga Manalagi

Untuk dapat mengenali mangga manalagi dengan mudah, perhatikan beberapa karakteristik fisik berikut ini:

  • Ukuran: Mangga manalagi umumnya berukuran sedang, lebih kecil dibandingkan mangga golek atau arumanis. Beratnya berkisar antara 200-400 gram per buah.
  • Bentuk: Buahnya berbentuk bulat lonjong atau oval, dengan bagian ujung sedikit meruncing. Bentuknya cenderung lebih bulat dibandingkan mangga harum manis yang lebih memanjang.
  • Warna kulit: Saat masih muda, kulit buahnya berwarna hijau tua. Ketika matang, warnanya berubah menjadi hijau kekuningan, terutama di bagian pangkal buah. Bagian ujungnya biasanya tetap berwarna hijau meski sudah matang.
  • Tekstur kulit: Kulit mangga manalagi cukup tebal dan bertekstur halus. Terdapat bintik-bintik putih kecil yang tersebar di permukaan kulitnya, menjadi salah satu ciri khasnya.
  • Warna daging buah: Daging buahnya berwarna kuning cerah atau oranye ketika matang sempurna.
  • Tekstur daging: Daging buahnya tebal, lembut, dan hampir tidak berserat. Teksturnya lebih padat dibandingkan mangga arumanis.
  • Biji: Ukuran bijinya relatif kecil dibandingkan dengan volume daging buahnya. Biji dikelilingi oleh serat-serat pendek.

Ciri-ciri fisik ini menjadi penanda utama untuk membedakan mangga manalagi dari varietas mangga lainnya. Namun, perlu diingat bahwa terkadang ada sedikit variasi dalam penampilan, tergantung pada kondisi pertumbuhan dan tingkat kematangan buah.

Karakteristik Rasa dan Aroma Mangga Manalagi

Salah satu daya tarik utama mangga manalagi terletak pada cita rasanya yang khas. Berikut adalah beberapa karakteristik rasa dan aroma yang membuat mangga ini begitu digemari:

  • Rasa manis dominan: Mangga manalagi terkenal dengan rasanya yang sangat manis. Bahkan ketika buah belum terlalu matang, tingkat kemanisannya sudah cukup tinggi.
  • Sedikit asam: Meskipun dominan manis, ada sedikit sentuhan rasa asam yang memberikan keseimbangan dan kesegaran pada buah ini.
  • Aroma harum: Buah ini memiliki aroma yang kuat dan harum, menambah kenikmatan saat menyantapnya.
  • Tekstur lembut: Daging buahnya lembut dan mudah dikunyah, dengan serat yang sangat halus sehingga nyaris tidak terasa.
  • Juiciness sedang: Kandungan airnya tidak terlalu banyak, membuat teksturnya lebih padat dibanding beberapa jenis mangga lainnya.
  • Aftertaste manis: Rasa manis yang tertinggal di mulut cukup lama setelah memakannya, menambah kenikmatan buah ini.

Kombinasi rasa manis yang dominan dengan sedikit sentuhan asam serta aromanya yang harum membuat mangga manalagi menjadi pilihan favorit bagi banyak pecinta mangga. Karakteristik rasa ini juga membuatnya cocok untuk diolah menjadi berbagai hidangan dan minuman.

Cara Memilih Mangga Manalagi yang Baik

Untuk mendapatkan pengalaman terbaik saat menikmati mangga manalagi, penting untuk memilih buah dengan kualitas prima. Berikut beberapa tips untuk memilih mangga manalagi yang baik:

  • Perhatikan warna: Pilih mangga dengan warna kulit hijau kekuningan, terutama di bagian pangkal buah. Ini menandakan buah sudah matang optimal.
  • Cek tekstur: Tekan perlahan permukaan buah. Mangga yang baik akan terasa sedikit empuk namun tidak terlalu lunak.
  • Perhatikan aroma: Mangga manalagi yang matang akan mengeluarkan aroma harum yang khas. Hindari buah yang tidak beraroma atau berbau asam.
  • Periksa kondisi kulit: Pilih buah dengan kulit yang mulus tanpa memar, luka, atau bercak hitam yang menandakan kebusukan.
  • Perhatikan ukuran: Mangga manalagi yang baik biasanya berukuran sedang dan terasa berat saat dipegang, menandakan daging buah yang padat.
  • Hindari buah terlalu matang: Mangga yang terlalu matang akan terasa sangat lunak dan mungkin sudah mulai membusuk di dalamnya.
  • Cek kematangan: Jika ingin menyimpan beberapa hari, pilih buah yang masih agak keras. Buah akan matang sendiri dalam beberapa hari pada suhu ruang.

Dengan memperhatikan tips-tips di atas, Anda dapat memilih mangga manalagi berkualitas terbaik untuk dinikmati. Ingat bahwa terkadang penampilan luar tidak selalu mencerminkan kualitas daging buah di dalamnya, jadi gunakan kombinasi dari beberapa indikator untuk memastikan pilihan terbaik.

Manfaat Kesehatan Mangga Manalagi

Selain rasanya yang lezat, mangga manalagi juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa keuntungan mengonsumsi buah ini secara teratur:

  • Kaya vitamin C: Mangga manalagi mengandung vitamin C tinggi yang berperan sebagai antioksidan, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan membantu penyerapan zat besi.
  • Sumber vitamin A: Kandungan beta-karoten dalam mangga manalagi baik untuk kesehatan mata dan kulit.
  • Mengandung serat: Serat dalam mangga membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
  • Rendah kalori: Meskipun manis, mangga manalagi relatif rendah kalori, cocok untuk camilan sehat bagi yang sedang menjaga berat badan.
  • Antioksidan: Berbagai senyawa antioksidan dalam mangga membantu melawan radikal bebas dan mencegah penuaan dini.
  • Mendukung kesehatan jantung: Kandungan kalium dan magnesium membantu menjaga kesehatan jantung dan mengontrol tekanan darah.
  • Meningkatkan kekebalan tubuh: Kombinasi vitamin dan mineral dalam mangga membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.

Meskipun memiliki banyak manfaat, penting untuk mengonsumsi mangga manalagi secara seimbang sebagai bagian dari diet yang beragam. Bagi penderita diabetes, perlu memperhatikan porsi konsumsi karena kandungan gulanya yang cukup tinggi.

Budidaya Mangga Manalagi

Bagi yang tertarik untuk menanam mangga manalagi, berikut adalah beberapa informasi penting terkait budidayanya:

  • Iklim: Mangga manalagi tumbuh optimal di daerah dengan iklim tropis, dengan 2-4 bulan basah dan 8-10 bulan kering.
  • Tanah: Membutuhkan tanah yang gembur, berdrainase baik, dengan pH antara 5,5-7.
  • Ketinggian: Tumbuh baik di dataran rendah hingga ketinggian 500 meter di atas permukaan laut.
  • Penyinaran: Membutuhkan sinar matahari penuh, hindari penanaman di tempat yang ternaungi.
  • Perawatan: Perlu pemangkasan rutin, pemupukan berkala, dan pengendalian hama penyakit.
  • Panen: Mulai berbuah setelah 3-5 tahun, dengan masa panen utama biasanya antara bulan Oktober hingga Desember.
  • Perbanyakan: Dapat diperbanyak melalui biji, cangkok, atau okulasi untuk mendapatkan hasil yang lebih cepat dan seragam.

Budidaya mangga manalagi memerlukan kesabaran dan perawatan yang tepat. Namun, hasilnya dapat sangat memuaskan baik untuk konsumsi pribadi maupun sebagai sumber penghasilan tambahan.

Pengolahan dan Penyajian Mangga Manalagi

Mangga manalagi tidak hanya lezat dimakan langsung, tetapi juga dapat diolah menjadi berbagai hidangan dan minuman. Berikut beberapa ide pengolahan dan penyajian:

  • Jus mangga: Blender daging mangga dengan sedikit air dan es untuk minuman segar.
  • Smoothie: Kombinasikan mangga dengan yogurt dan buah lain untuk smoothie bergizi.
  • Salad buah: Potong dadu dan campurkan dengan buah-buahan lain untuk salad segar.
  • Manisan mangga: Buat manisan kering atau basah dari irisan mangga.
  • Es krim mangga: Olah menjadi es krim homemade yang lezat.
  • Kue mangga: Gunakan sebagai topping atau isian dalam berbagai jenis kue.
  • Selai mangga: Buat selai untuk olesan roti atau isian kue.
  • Acar mangga: Buat acar dari mangga muda untuk pendamping hidangan utama.

Kreativitas dalam mengolah mangga manalagi dapat menghasilkan berbagai hidangan lezat yang menambah variasi dalam menikmati buah ini. Selalu pastikan untuk mencuci buah dengan bersih sebelum diolah atau dikonsumsi langsung.

Perbedaan Mangga Manalagi dengan Jenis Mangga Lainnya

Untuk memahami keunikan mangga manalagi, penting untuk membandingkannya dengan beberapa jenis mangga populer lainnya:

  • Mangga Harum Manis:
    • Ukuran: Harum manis lebih besar
    • Bentuk: Harum manis lebih memanjang
    • Rasa: Manalagi lebih manis, harum manis lebih beraroma
    • Tekstur: Manalagi lebih padat, harum manis lebih berserat
  • Mangga Gedong Gincu:
    • Ukuran: Gedong gincu lebih kecil
    • Warna: Gedong gincu lebih kemerahan saat matang
    • Rasa: Manalagi lebih manis, gedong gincu lebih kompleks rasanya
  • Mangga Golek:
    • Ukuran: Golek jauh lebih besar
    • Bentuk: Golek lebih memanjang dan besar
    • Tekstur: Manalagi lebih halus, golek lebih berserat
  • Mangga Indramayu:
    • Ukuran: Indramayu lebih besar
    • Rasa: Manalagi lebih manis, Indramayu lebih asam
    • Tekstur: Manalagi lebih lembut, Indramayu lebih berserat

Perbedaan-perbedaan ini membantu dalam mengidentifikasi dan memilih jenis mangga sesuai dengan preferensi rasa dan tekstur masing-masing individu. Setiap jenis mangga memiliki keunikan dan daya tariknya sendiri.

Mitos dan Fakta Seputar Mangga Manalagi

Beberapa mitos dan fakta seputar mangga manalagi yang perlu diklarifikasi:

  • Mitos: Mangga manalagi hanya tumbuh di Probolinggo. Fakta: Meskipun berasal dari Probolinggo, mangga manalagi kini dibudidayakan di berbagai daerah di Indonesia.
  • Mitos: Mangga manalagi selalu manis meskipun belum matang. Fakta: Meskipun cenderung manis, tingkat kemanisan optimal tercapai saat buah matang sempurna.
  • Mitos: Mangga manalagi tidak baik untuk penderita diabetes. Fakta: Jika dikonsumsi dalam jumlah wajar, mangga manalagi masih bisa dinikmati penderita diabetes dengan pengawasan dokter.
  • Mitos: Mangga manalagi tidak tahan lama setelah dipetik. Fakta: Dengan penyimpanan yang tepat, mangga manalagi bisa bertahan hingga seminggu pada suhu ruang.
  • Mitos: Semua mangga manalagi memiliki ukuran yang sama. Fakta: Ukuran dapat bervariasi tergantung pada kondisi pertumbuhan dan perawatan pohon.

Memahami fakta-fakta ini penting untuk menghindari kesalahpahaman dan mengoptimalkan pengalaman dalam menikmati mangga manalagi.

Tren dan Perkembangan Terkini Mangga Manalagi

Beberapa perkembangan terkini terkait mangga manalagi:

  • Peningkatan ekspor: Mangga manalagi mulai diekspor ke berbagai negara, meningkatkan nilai ekonominya.
  • Inovasi pengolahan: Muncul berbagai produk olahan baru berbasis mangga manalagi, seperti keripik, permen, dan minuman kemasan.
  • Budidaya organik: Tren pertanian organik juga merambah ke budidaya mangga manalagi, menghasilkan buah organik premium.
  • Penelitian genetik: Upaya pemuliaan untuk menghasilkan varietas mangga manalagi yang lebih unggul terus dilakukan.
  • Agrowisata: Kebun mangga manalagi mulai dikembangkan sebagai destinasi agrowisata, menambah nilai edukatif dan rekreatif.
  • Sertifikasi: Mulai diterapkan sertifikasi untuk menjamin keaslian dan kualitas mangga manalagi.

Perkembangan-perkembangan ini menunjukkan bahwa mangga manalagi terus beradaptasi dengan tuntutan pasar modern sambil mempertahankan karakteristik khasnya.

Kesimpulan

Mangga manalagi merupakan salah satu varietas mangga unggulan Indonesia yang memiliki ciri khas tersendiri. Dengan ukurannya yang sedang, rasa manis yang dominan, dan tekstur daging buah yang lembut, mangga ini menjadi favorit banyak orang. Ciri-ciri fisiknya yang khas seperti bentuk bulat lonjong, warna kulit hijau kekuningan saat matang, dan bintik-bintik putih di permukaan kulitnya membuatnya mudah dikenali.

Selain nikmat dikonsumsi langsung, mangga manalagi juga serbaguna untuk diolah menjadi berbagai hidangan dan minuman. Kandungan nutrisinya yang kaya vitamin dan mineral menjadikannya pilihan buah yang tidak hanya lezat tetapi juga menyehatkan. Meskipun menghadapi tantangan dalam hal budidaya dan persaingan dengan varietas mangga lainnya, mangga manalagi tetap mempertahankan posisinya sebagai salah satu jenis mangga primadona di Indonesia.

Dengan memahami ciri-ciri, cara memilih, dan berbagai aspek lain seputar mangga manalagi, diharapkan masyarakat dapat lebih mengapresiasi dan memanfaatkan buah lokal unggulan ini. Baik sebagai konsumen maupun pelaku usaha di bidang pertanian atau pengolahan pangan, pengetahuan mendalam tentang mangga manalagi dapat membuka berbagai peluang untuk mengoptimalkan potensinya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya