Balon Udara Meledak di Atas Ladang Tebu Mesir, 19 Turis Tewas

Ada 19 turis, di antaranya warga negara Inggris dan Prancis, dilaporkan tewas dalam kecelakaan balon udara di Kota Luxor, Mesir.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Feb 2013, 15:00 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2013, 15:00 WIB
balon-meledak130227a.jpg
Ada 19 turis, di antaranya warga negara Inggris dan Prancis, dilaporkan tewas dalam kecelakaan balon udara di Kota Luxor, Mesir.

Balon yang mengangkut 21 orang itu tiba-tiba terbakar. Suara ledakannya yang menggelegar terdengar dari kejauhan. Balon yang rusak parah itu lantas jatuh di ladang tebu di barat Luxor.

Seperti dilaporkan BBC, Selasa (26/2/2013), 8 jenazah ditemukan di ladang tersebut. Jasad-jasad itu dimasukkan ke kantung jenazah dan dievakuasi.

Luxor, yang terletak di tepi Sungai Nil, adalah tempat sejumlah reruntuhan era Firaun Mesir. Menjadi destinasi wisata populer yang mahsyur ke seantero dunia.

Perwakilan 8 perusahaan yang mengoperasikan balon udara itu mengatakan, ledakan gas terjadi saat balon berada di ketinggian 300 meter.

"Ada 21 penumpang di atasnya. Ledakan terjadi dan 19 penumpang tewas. Seorang pilot dan satu penumpang selamat," kata Ahmed Aboud.

Sejauh ini belum diketahui nama dan indentitas korban kecelakaan. Selain WN Inggris dan Prancis, sejumlah turis dilaporkan berasal dari sejumlah negara. (Ein)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya