Liputan6.com, Jakarta Anak membutuhkan stimulasi yang tepat sesuai usianya apabila kita berbicara tentang kualitas tumbuh kembang anak. Beda usia, beda pula stimulasi yang dibutuhkan bagi perkembangan otak dan kecerdasan si buah hati.
Demikian penjelasan yang disampaikan Psikolog Anak dan Keluarga, Roslina Verauli dalam acara `Bebenutri Plus Untuk Bantu Optimalkan Asupan Gizi Anak` di Bunga Rampai, Jakarta, Rabu (11/6/2014)
Pada tahap usia 0 sampai 1 tahun, orangtua harus memberikan stimulasi berupa sensoris-motor berupa pengucapan seperti `Selamat pagi`, `Ci Luk Ba`, dan `Good Morning`. Menurut Roslina, cara ini perlu karena anak akan merekam kata demi kata yang dilontarkan oleh ibu atau ayah.
"Nah, saat usia 0 sampai 2 tahun berikan stimulasi berupa konsep berbahasa. Kemampuan bahasa si anak diajarkan. Dan stimulasi yang diberikan dalam konsep bentuk, warna, dan lain-lainnya," kata Roslina menerangkan.
Lebih lanjut Roslina menerangkan, saat anak berusia 5 sampai 6 tahun, mereka sudah sampai pada periode emas tumbuh dan kembangnya. Pada usia ini, otak anak yang terdiri dari 100 miliar sel mulai bertugas untuk menyimpan dan menyampaikan info yang didapatnya.
"Diadaptasi dari Thompson & Nelson dalam Laura E. Berk 2012, ditemukan fakta bahwa 50 persen kapasitas otak terbentuk di usia 5 sampai 6 tahun. Inilah golden periode seorang anak," kata dia menjelaskan.
Dalam kesempatan itu wanita yang kini tengah mengandung 8 bulan menerangkan, tidak hanya stimulasi, si buah hati pun membutuhkan pendekatan pengasuhan yang hangat dan penuh cinta. Orangtua diharapkan mampu menjalankan tugasnya demi pertumbuhan dan perkembangan optimal anak-anaknya.
"Orangtua itu harus asuh dengan memenuhi kebutuhan nutrisi anaknya. Orangtua juga harus asah, dengan memberikan stimulasi yang memadai, dan orangtua pun harus asih, memberikan pengasuhan sepenuh hati dengan kasih sayang," kata dia menjelaskan.
Berbasis perkembangan emosi dan keterampilan sosial yang optimal, si buah hati diharapkan kelak tumbuh sebagai anak yang mandiri sekaligus berbudi pekerti luhur atau well rounded child.
Orangtua, jelas Roslina, membutuhkan dukungan tanpa batas dalam menjalankan perannya yang selalu berubah seiring usia perkembangan si buah hati.
Beda Usia Beda Juga Stimulasi untuk Anak
Anak membutuhkan stimulasi yang tepat sesuai usianya apabila kita berbicara tentang kualitas tumbuh kembang anak.
diperbarui 11 Jun 2014, 16:42 WIBDiterbitkan 11 Jun 2014, 16:42 WIB
Anak membutuhkan stimulasi yang tepat sesuai usianya apabila kita berbicara tentang kualitas tumbuh kembang anak.
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cerminkan Prinsip Keadilan dan Gotong Royong, Benarkah Kenaikan PPN Lebih Baik Daripada Kenaikan PPh?
Polda Metro Jaya Imbau Masyarakat Tak Konvoi Saat Malam Tahun Baru, Ini Sanksinya
Penjualan NFT Berbasis Ethereum Capai Rp 4,8 Triliun dalam Sepekan
Inilah 5 Tradisi dari Berbagai Budaya yang Memengaruhi Dunia
Liburan Akhir Tahun Makin Seru, Game Makin Lancar! Seagate Perkenalkan SSD dan Hard Disk Baru
350 Quote Percaya Diri untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri
5 Keuntungan Langganan Google Play Pass, Salah Satunya Nikmati Saldo Promo s/d Rp600Rb!
Jadwal Lengkap Pengumuman CPNS 2024 hingga Usul Penetapan NIP
Incar Bintang AC Milan, Liverpool Harus Gigit Jari
Arti Mimpi Dilamar: Pertanda Baik atau Sekadar Bunga Tidur?
9 Potret Artis di Ultah ke-3 Levian Anak Lesti Kejora-Rizky Billar, Bertabur Bintang
Rose BLACKPINK Cerita Ketemu Rihanna sampai Ogah Cuci Tangan Usai Salaman