Ketahui, 7 Penyebab Puting Payudara Gatal dan Kering

Liputan6.com, Jakarta Payudara merupakan salah satu bagian tubuh wanita yang penting untuk diperhatikan dan dijaga kesehatannya.

Saat mengalami suatu gejala tertentu pada bagian payudara mungkin tidak sedikit yang  khawatir dan bertanya-tanya apa penyebabnya. Salah satunya mungkin ada yang pernah mengalami puting susu pada payudara terasa gatal dan kering.

Sebagian besar wanita tentu akan bertanya apa penyebab puting susu terasa gatal dan kering. Mungkin saja hal itu disebabkan oleh perubahan hormon yang tidak menentu pada wanita atau karena tubuh yang kurang hidrasi.

Namun bila puting semakin terasa gatal dan diikuti gejala lainnya hingga bertambah buruk, bisa jadi disebabkan oleh hal yang lebih mengkhawatirkan seperti kanker payudara. Bila keadaan bertambah buruk, disarankan untuk segera menemui Dokter atau ahli medis lainnya.

Melansir dari laman Web MD Jumat (3/8/2018), berikut beberapa kemungkinan yang dapat menyebabkan puting susu pada payudara terasa gatal dan kering.

1. Cuaca kering

Cuaca dingin dan kering dapat menyebabkan rasa gatal di seluruh tubuh termasuk di payudara dan puting. Hal itu biasanya membuat puting menjadi kering hingga mengelupas. Bila cuaca menjadi penyebabnya, disarankan untuk mandi dengan air hangat atau air dengan suhu ruangan dibawah 10 menit. Kemudian, bagian payudara atau puting yang kering sebaiknya dioleskan dengan krim atau salep pelembab.

2. Eksim

Eksim dapat menyebabkan ruam berkerak pada puting dan bagian payudara lainnya. Bila penyebab gatal pada puting dikarenakan eksim maka sebaiknya gunakan pelembab tebal dengan kandungan ceramide, yaitu bahan lilin yang dapat membantu menyembuhkan kulit. Krim steroid topikal seperti hidrokortison pun dapat membantu pembengkakan dan gatal. Bila semakin terasa gatal dan kering, sebaiknya segera konsultasi pada dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.

3. Sabun mandi

Bahan kimia yang terkandung dalam sabun dapat menjadi penyebab ruam dan kering pada puting payudara bila tidak sesuai dengan kulit Anda. Sebaiknya, gunakan sabun dan pembersih yang hipoalergik, tidak beraroma, dan bebas peawarna. Selanjutnya Anda akan mengetahui apakah sabun mandi yang menjadi penyebabnya atau tidak.

Payudara dan puting dapat bereaksi terhadap bahan elastis atau pewarna yang digunakan untuk membuat bra atau pakaian dalam. Dermatitis kontak dapat menyebabkan kemerahan dan gatal pada area kulit yang menyentuh kain, sehingga dapat menyebabkan puting terasa gatal.

5. Kehamilan

Perubahan hormon dan peregangan pada kulit yang terjadi selama kehamilan dapat menyebakan payudara dan puting membesar. Unutk membantu mengurangi rasa gatal pada puting dapat menggunakan minyak kelapa atau salep lanolin yang dioleskan pada puting.

6. Radiasi

Radiasi membunuh sel-sel kulit dan menyebabkan kekeringan, rasa terbakar, dan gatal saat kulit terkelupas. Minumlah banyak cairan dan gunakan pakaian longgar dan lembut. Selain itu, Dokter Anda juga dapat meresepkan kortikosteroid untuk digosokkan pada kulit.

7. Tumor jinak

Terkadang Tumor nonkanker di duktus payudara dapat menyebabkan puting menjadi gatal dan berkrusta. Anda mungkin merasakan benjolan kecil atau melihat keluarnya cairan yang jelas atau berdarah dari puting. Untuk memastikannya, sebaiknya konsultasikan pada dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Penulis: Jihan Khalda Fairuz