Ketahui, 5 Penyebab Gejala Asma Memburuk pada Malam Hari

Pasien kerap mengeluhkan gejala asma makin berat saat malam hari. Mengapa bisa begitu ya?

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Des 2019, 20:00 WIB
Diterbitkan 11 Des 2019, 20:00 WIB
Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta Pasien asma kerap merasakan kondisinya lebih baik pada siang hari tapi. Namun, ketika malam hari rasa sesak di dada terasa lebih berat.

Pada malam hari pasien asma rentan mengalami batuk, bersin, dan sulit bernapas sehingga mengganggu tidur. Kondisi makin beratnya gejala asma di malam hari ini sering dikenal sebagai asma nokturnal.

Dilansir dari Times of India, berikut sejumlah penyebab mengapa kondisi asma memburuk saat malam hari.

1. Pemicu internal

Sejumlah orang mengalami masalah pernapasan di malam hari sehingga mereka terbangun dengan perasaan kehabisan udara. Penelitian menyebut bahwa masalah asma di malam hari ini muncul karena pemicu internal.

2. Posisi tidur

Ketika kita tidur, saluran pernapasan cenderung menyempit ke bawah. Hal ini menyebabkan volume darah di paru-paru meningkat dan pembuangan dari sinus meningkat sehingga bisa memicu serangan asma di malam hari.

 

Saksikan juga video menarik berikut:


3. AC

Udara dingin cenderung membuat hilangnya kelembapan di saluran pernapasan sehingga memicu asma. Hal ini bisa membuatmu terbangun di malam hari terutama ketika tidur di ruangan dengan AC.

4. Partikel Debu

Ketika matras, bantal, dan selimut yang kamu gunakan tertutup debu maka hal ini bisa menjadi pemicu masalah yang kamu alami. Bulu-bulu binatang juga bisa jadi pemicu munculnya asma.

5. Jamur

Munculnya jamur di dalam ruangan bisa jadi penyebab munculnya asma pada dirimu. Hal ini bisa menyebabkan iritasi pada saluran udara dan bisa sangat mengganggu tidurmu.

 

Penulis: Rizky Wahyu Permana/Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya