5 Langkah Hadapi Pasangan yang Punya Trust Issue

Berikut ini 5 cara yang bisa membantu mengatasi trust issue pada pasangan.

oleh Benedikta DesideriaRahil Iliya Gustian diperbarui 04 Okt 2024, 10:07 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2024, 21:00 WIB
Ilustrasi pasangan kekasih, marah, silent treatment
Ilustrasi pasangan kekasih yang memiliki trust issue. (Photo Copyright by Freepik)

Liputan6.com, Jakarta Ketika pasangan memiliki trust issue atau masalah kepercayaan, hal itu tentu bisa membuat hubungan jadi goyang. Namun, jangan langsung mengambil tindakan untuk memutuskan hubungan.

Mengutip WebMD, masalah kepercayaan sering kali mengarah pada kecemburuan. Oleh karena itu masalah yang berkaitan dengan kepercayaan dalam hubungan perlu mendapat perhatian khusus untuk segera ditangani.

Hubungan asmara dengan masalah kepercayaan mungkin lebih sulit untuk dihadapi. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak serta merta buruk karena memiliki trust issue.

Menurut Choosing Therapy, terdapat beberapa faktor di luar kendali seseorang yang dapat menyebabkan trust issue, seperti harga diri yang rendah, trauma masa kecil, kesepian, dan rasa takut akan penolakan.

Dilansir dari Glam pada Kamis, 4 April 2024, berikut ini beberapa hal yang dapat Anda lakukan saat pasangan memiliki trust issue.

1. Pahami Penyebab Trust Issue

Cobalah duduk bersama, minta pasangan menyampaukan penyebab masalah kepercayaan yang mengganggu hubungan.

Sangat penting bagi pasangan untuk mulai membangun kepercayaan, hal ini dapat membantu memahami dari mana asalnya dan merespons dengan lebih banyak empati dan kebaikan.

Pasangan  mungkin merasa lebih baik setelah terbuka kepada Anda tentang peristiwa yang menjadi penyebab trust issue. Mampu melihat sesuatu dari sudut pandang dia dapat membantu Anda dengan lebih efektif.

2. Hindari Perilaku yang Memicu Trust Issue

Secara alami, beberapa perilaku tertentu dapat menjadi pemicu bagi mereka yang memiliki trust issue

Dalam sebuah wawancara dengan Bustle, psikoterapis dan divorce coach, Catharine Blake, mengungkapkan bahwa Anda harus mengidentifikasi dan menghindari melakukan apa pun yang membuat pasangan kehilangan kepercayaan. Apalagi jika Anda dengan sengaja merusak kepercayaannya.

"Beberapa orang cenderung menunjukkan perilaku mencurigakan yang mempermainkan kepercayaan pasangan mereka. Jadi, seharusnya Anda tidak boleh terkejut saat pasangan menjadi tidak percaya,” jelas Blake.

Tetapi tentu saja Anda masih berhak atas privasi, namun demi keberlangsungan hubungan yang sehat, cobalah untuk bersikap sejujur dan setransparan mungkin dengan pasangan Anda.

3. Perbanyak Kesabaran dan Yakinkan Pasangan Anda

Jika Anda mencintai orang yang memiliki trust issue dan melihat masa depan bersamanya, Anda harus bersabar ketika mereka berusaha menyelesaikan masalah kepercayaan ini.

Mengutip dari HerNorm, hal yang umum bagi orang-orang yang memiliki trust issue untuk enggan terbuka dengan pasangannya, dan membutuhkan kepastian yang konstan. Penting untuk mendengarkan kekhawatiran dia, bahkan jika itu tampak remeh atau konyol bagi Anda.

4. Jangan Mencoba untuk Menyingkirkan Trust Issue Mereka

Dapat dimengerti jika Anda ingin menyingkirkan masalah kepercayaan pada pasangan. Namun dalam banyak kasus, hal ini melampaui kapasitas pasangan dalam suatu hubungan.

Lebih baik selalu ada dan mendukung pasangan. Lalu, Anda dapat menghindari memperburuk trust issue yang dialami pasangan Anda dengan bersikap jujur dan terbuka dengan dia.

Tetapi bukan peran atau tanggung jawab Anda untuk "memperbaiki" mereka. Jika Anda tetap mencoba melakukannya, hal ini dapat menyebabkan Anda merasa stres dan frustasi.

5. Perhatikan Diri Sendiri Sebelum Orang Lain

Meskipun pasangan Anda membutuhkan banyak dukungan untuk mengatasi trust issue yang mereka alami, ingatlah bahwa kebutuhan Anda juga penting dalam hubungan tersebut.

Cobalah untuk tidak merasa bersalah atau tersinggung jika pasangan Anda kesulitan mempercayai Anda padahal Anda tidak menyebabkan suatu hal yang memicu reaksi trust issue tersebut.

"Jangan langsung menyalahkan diri sendiri jika pasangan Anda memiliki masalah kepercayaan," kata Liz Higgins, LMFT, di Millennial Life Counseling kepada Elite Daily.

Jika masalah kepercayaan pasangan Anda meningkat ke titik di mana hubungan menjadi toxic atau tidak sehat, Anda mungkin perlu mengevaluasi apakah harus tetap bersama atau tidak.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya