Mayapada Healthcare Akan Bangun RS Internasional di Batam, Upayakan Indonesia Jadi Tujuan Wisata Medis

Kerja sama Mayapada Healthcare dengan Apollo Hospitals India tersebut ditujukan untuk menangani kasus-kasus kesehatan masyarakat Indonesia yang kompleks.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 05 Jun 2024, 09:53 WIB
Diterbitkan 05 Jun 2024, 09:46 WIB
Mayapada Healthcare
Mayapada Healthcare akan membangun rumah sakit berstandar internasional di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Kesehatan Internasional Batam. (Foto: Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah membuka unit Mayapada Hospital ke-6 di Bandung dan groundbreakting unit ke-7 di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2023, kini Mayapada Healthcare akan membangun rumah sakit berstandar internasional di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Kesehatan Internasional Batam. Menggandeng Apollo Hospitals India, rumah sakit tersebut akan dinamai Mayapada Apollo Batam International Hospital.

Chairman & Group CEO Mayapada Healthcare Jonathan Tahir mengatakan, kerja sama dengan Apollo Hospitals India tersebut ditujukan untuk menangani kasus-kasus kesehatan masyarakat Indonesia yang kompleks. Hal itu juga dimaksudkan untuk mengurangi kebutuhan masyarakat berobat ke luar negeri dan menjadikan Indonesia sebagai tujuan wisata medis.

"Kepercayaan pemerintah kepada kami sejalan dengan komitmen Mayapada Healthcare dalam memberikan layanan kesehatan berstandar internasional," ujar Jonathan Tair melalui keterangan resmi yang diterima Liputan6.com, Selasa (4/6).

Senior Vice President Apollo Hospitals Group Dr Harinder Singh Sidhu menyambut baik disetujuinya KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam. Menurut Singh Sidhu, pihaknya dapat ikut berkontribusi dalam mengatasi kasus kompleks seperti transplantasi organ dan pengobatan kanker.

"Apollo Hospitals bisa berkontribusi menghadirkan kompetensi dan pengalaman medis yang telah dimiliki puluhan tahun, terutama dalam kasus kompleks seperti transplantasi organ dan pengobatan kanker," ujarnya.

Kemitraan dengan Apollo Hospitals, jelas COO Mayapada Healthcare Navin Sonthalia, telah berjalan sejak 2023.

“Kemitraan bersama Apollo Hospitals sudah berjalan secara aktif sejak 2023, di mana Mayapada Healthcare telah mengirimkan tenaga medisnya untuk pelatihan dan peningkatan keterampilan di berbagai Apollo Hospital di India, khususnya untuk prosedur bedah yang kompleks dan/atau inovatif. Ini juga memastikan bahwa para profesional kesehatan Mayapada Healthcare dibekali dengan pengetahuan dan teknik terbaru dalam berbagai spesialisasi," jelasnya.

 

Peluang bagi Dokter Indonesia Tingkatkan Keterampilan

KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam memungkinkan dokter dan paramedis asing untuk praktik di kawasan tersebut sehingga hal ini menjadi peluang bagi dokter spesialis dan perawat Indonesia untuk dapat bekerja sama dengan mereka dalam peningkatan keterampilan dan memastikan adanya transfer pengetahuan.

Beberapa hal mengenai relaksasi impor obat-obatan dan peralatan medis juga akan mengurangi biaya pengobatan pasien secara keseluruhan, sehingga hal ini menjadi kunci untuk mendorong masyarakat Indonesia menjalani perawatan di dalam negeri.

Sebagai pengelola KEK Pariwisata Kesehatan Internasional di Sekupang dan Nongsa Batam, Mayapada Group melalui Mayapada Healthcare akan mengelola dan mentransformasikan operasional RSBP Batam, rumah sakit pemerintah di lokasi KEK yang telah disetujui.

 

Diharapkan Bisa Hasilkan Devisa Lewat Layanan Kesehatan

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyoroti soal banyaknya masyarakat yang berobat ke luar negeri. Diperkirakan sekitar 2 juta masyarkaat Indonesia berobat ke luar negeri setiap tahun sehingga negara kehilangan sekitar Rp165 triliun.

Kehadiran rumah sakit milik Mayapada Healthcare di KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam diharapkan akan membantu menjaga devisa negara yang berharga, dan di masa depan dapat menghasilkan devisa melalui layanan kesehatan berkualitas tinggi untuk pasien dan turis asing dengan harga yang sangat kompetitif.

Pemerintah juga telah mengesahkan undang-undang kesehatan baru pada tahun 2023 dengan berbagai ketentuan yang dapat membawa perubahan besar untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya