Liputan6.com, Jakarta Situasi perpolitikan Malaysia baru-baru ini sedang banyak disorot media. Baik di dalam negeri bahkan di mata dunia. Pasalnya sang PM Malaysia Mahathir Mohamad mengundurkan diri dari jabatannya, Senin (24/2/2020).
Usai kabar mundurnya Mahathir Mohamad ini ramai diperbincangkan, suasana politik Malaysia pun menjadi gaduh. Maka dari itu banyak media yang berkumpul di depan Istana Negara Malaysia untuk meliput berita atau menanti kabar terbaru mengenai situasi politik Malaysia.
Advertisement
Baca Juga
Usai mengundurkan diri, ia pun menyerahkan surat pengundurannya kepada Raja Malaysia Yang Di-Pertuan Agong XVI Al-Sultan Abdullah Al-Mustafa Billah Shah. Dari banyaknya media yang berkumpul di depan Istana Negara, banyak pula awak media yang sampai berkemah di luar istana.
Melihat kondisi para wartawan yang seperti ini, Raja Malaysia pun memberikan perhatian dengan memberikan makanan. Selain itu ada pula perusahaan yang juga menyumbang powerbank untuk awak media.
Kondisi seperti ini pun dimanfaatkan oleh seorang YouTuber untuk membagikan uang tunai kepada media. Uang yang dibagikan pun cukup banyak, senilai Rp 33 jutaan. Namun aksinya tersebut malah tidak mendapat simpati dan diamankan oleh polisi.
Berikut ulasan mengenai YouTuber bagikan uang pada media di depan Istana Negara Malaysia yang Liputan6.com lansir dari Worldofbuzz, Sabtu (29/2/2020).
Isa Isarb dikenal sebagai YouTuber yang kerap membuat konten prank
Isa Isarb merupakan YouTuber asal Negeri Jiran yang dikenal dengan konten prank. Namun baru-baru saja, ia mengunggah sebuah konten di mana ia membuat sebuah tantangan dengan membagikan uang tunai Rp 33 jutaan pada awak media yang sedang berkumpul di depan Istana Negara Malaysia.
Para media yang berkumpul ini pun sedang menanti kabar terbaru mengenai situasi politik Malaysia usai Mahathir Mohamad mengundurkan diri, Senin (24/2/2020). Konten ini pun ia unggah dalam akun Facebooknya isaisarbofficial, Kamis (27/2/2020).
Advertisement
YouTuber Malaysia ini malah diamankan oleh polisi dan diminta meninggalkan tempat tersebut
Pada awal video, Isa menjelaskan bahwa sebelumnya Raja Malaysia membagikan makanan. Selain itu ada pula sebuah perusahaan yang membagikan powerbank kepada awak media.
Nah kali ini ia ingin membagikan uang tunai kepada awak media. Namun saat ia membagikan uang tunai tersebut kepada seluruh wartawan yang berkumpul di depan Istana Negara, tiba-tiba ia dihadang oleh polisi atas aksinya tersebut.
Meskipun berulang kali bersikeras bahwa aksinya tak memiliki maksud lain, ia pun tetap dihadang dan diminta meninggalkan tempat tersebut.
Tidak mendapat simpati dari netizen Malaysia atas aksi bagi-bagi uang tersebut
Video yang diunggah, Kamis (27/2/2020) yang mengabadikan momen ia membagikan uang di depan Istana Negara Malaysia tersebut telah mendapat 5 ribuan komentar dan 16 ribu like serta 1 juta penonton dari netizen. Namun aksinya tersebut ternyata tidak mendapat simpati.
Melansir dari Worldofbuzz, Sabtu (29/2/2020), aksinya ini tidak menarik simpati netizen karena sebagian besar pengguna Facebook mulai mengkritiknya karena tidak sopan, mencari perhatian, dan haus akan ketenaran.
Advertisement