7 Cara Merawat Lensa Kacamata, Perhatikan Materi Pembersihnya

Liputan6.com, Jakarta Memiliki kacamata juga harus pandai merawatnya. Terutama perawatan pada lensa kacamatanya. Salah membersihkan lensa akan berakibat pada munculnya goresan dan bisa mengganggu penglihatan. Coba perhatikan cara merawat lensa kacamata berikut ini.

Cara merawat lensa kacamata harus benar-benar memerhatikan materi pembersihnya. Tidak sekadar kaus, jari, dan air biasa. materi pembersih lensa seperti ini akan lebih cepat merusak lensa kacamata. Padahal jika bisa dibersihkan dengan benar, mungkin kacamata akan awet lebih lama.

Kacamata memang harus ganti setiap dua tahun sekali. Namun, beberapa kasus mungkin sudah ada yang mengganti kacamata padahal satu tahun masa pakai belum ada. Salah satu sebab yang sering terjadi adalah karena lensa kacamatanya banyak yang sudah tergores. Nah, di sinilah pentingnya memerharikan cara merawat lensa kacamata yang benar.

Berikut Liputan6.com ulas cara merawat lensa kacamata yang benar dari berbagai sumber, Senin (29/6/2020).

Pastikan Tangan Bersih

Membersihkan dengan cara apapun tetap pastikan bahwa tangan sudah bersih. Cara membersihkan tangan agar bersih adalah dengan mencucinya dengan sabun di bawah air mengalir. Hal ini harus tetap dipraktikkan walaupun dalam kondisi terburu-buru. Hal ini untuk mengantisipasti adanya kotoran, debu, lotion, minyak, atau apapun yang bisa menempel ke lensa kacamata.

Bersihkan Setiap Pagi

Membersihkan lensa kacamata bisa dilakukan setiap pagi. Tepatnya sebelum kacamata mulai digunakan untuk beraktivitas. Hal ini untuk mengantisipasi kotoran seperti keringat, bulu mata, parfum, dan debu udara yang menempel di lensa kacamata.

Materi ini sangat berbahaya untuk lensa. Pastikan juga untuk membersihkan kacamata secara menyeluruh. Mulai dari sudut tersulit untuk membersihkan kotoran yang tersangkut.

Air Mengalir dan Cairan Khusus

Air mengalir adalah salah satu materi pembersih lensa yang sangat dianjurkan. Namun, tetap perhatikan kebersihan airnya. Jika dirasa airnya tidak bersih, lebih baik gunakan cairan khusus pembersih lensa.

Ada cairan khusus pembersih lensa kacamata. Cairan ini bisa dibeli di toko optik terdekat. Menggunakan cairan pembersih juga akan lebih aman dibanding menggunakan cairan kimia lainnya.

Tips membersihkan lensa kacamata:

- Bilas lensa kacamata dengan air mengalir.

- Apabila tidak ada air bersih, semprotkan cairan pembersih kacamata dengan jumlah banyak. Cara ini digunakan untuk membersihkan debu-debu yang menempel pada lensa kacamata.

- Jika sudah, guncang ringan kacamata agar lebih kering dan periksa kebersihan lensanya.

- Keringkan dengan kain katun atau kain mikrofiber khusus untuk kacamata. Biasanya saat membeli kacamata, kain ini akan didapat dalam kotak kacamata.

- Bersihkan juga kain mikrofiber secara berkala. Tujuannya agar debu yang menempel tidak menggores lensa kacamata.

Sabun Cuci Piring dan Air Mengalir

Kacamata akan lebih mudah kotor dalam kondisi kering. Debu-debu residu juga akan membuat lensa mudah tergores. Cara aman membersihkan lensa kacamata adalah dengan menaruhnya di bawah air mengalir. American Optometric Association merekomendasikannya dengan menggunakan sabun pencuci piring.

Tips membersihkan lensa kacamata:

- Cuci tangan dengan sabun sampai bersih. Hal ini ditujukan untuk merontokkan debu dan partikel yang bisa menggores lensa.

- Bilas lensa kacamata di bawah air mengalir. Biarkan sebentar dan tidak perlu digosok terlebih dahulu. Tujuannya untuk membilas debu-debu halus di permukaan lensa kacamata.

- Tuang 1 tetes sabun cuci piring pada lensa, terapkan secara bergantian pada lensa kanan dan kiri.

- Gosok perlahan pada kedua sisi lensa, hidung, dan gagang kacamata.

- Jika sudah, bilas lensa kacamata di bawah air mengalir atau air hangat. Pastikan tidak ada sabun yang tertinggal pada lensa kacamata karena bisa menimbulkan jamur.

- Guncangkan kacamata perlahan untuk mengurangi air yang menempel. Arahkan lensa kacamata ke cahaya untuk memastikan sudah bersih. Ulangi dengan menaruhnya di bawah air mengalir agar sabun bisa hilang.

- Keringkan lensa kacamata dengan kain katun atau microfiber bersih.

Hindari Air Laut

Lensa kacamata sangat anti dengan air laut. Sebab, air laut pasti mengandung pasir. Pasir inilah yang nantinya bisa merusak lensa kacamata. Mungkin tidak akan terlihat tetapi jika sapuan ombak membuat kacamata basah kuyup, bisa menimbulkan goresan yang sangat banyak.

Jika hal ini sudah terlanjur terjadi, bersihkan lensa kacamata dengan handuk. Hindari juga untuk membersihkan lensa kacamata dengan bahan yang mengandung ammonia atau alkohol. Kandungan ini akan menyebabkan lapisan lensa pada kacamata rusak.

Bawa ke Optik

Merawat lensa kacamata juga bisa dilakukan dengan membawanya ke optik. Hal ini juga bisa dilakukan ketika takut untuk membersihkannya sendiri. Apalagi membersihkan bagian yang sulit dijangkau untuk dibersihkan.

Misalnya saja pada penyangga hidung. Biasanya di optik, kacamata akan dibersihkan dengan lebih maksimal. Pembersihan akan dilakukan dengan alat pembersih ultrasonik.

Simpan Saat Tidak Digunakan

Menyimpan kacamata saat tidak digunakan juga penting dilakukan. Tidak hanya sekadar menaruhnya di atas meja. Menaruhnya di tempat sembarangan juga akan membuatnya mudah jatuh, tertimpa, atau bahkan pecah. Hal ini juga akan membuat lensa kacamata mudah kotor karena debu.

Mulailah simpan kacamata dalam hard case atau tempat khusus kacamata. Posisikan lensa dengan menghadap ke atas. Simpan kacamata pada suhu ruang karena suhu yang terlalu tinggi bisa merusak merusak lapisan lensa kacamata.