Liputan6.com, Jakarta Narkoba bukan lagi dianggap sesuatu yang tabu, tampak kasus penggunaannya di masyarakat semakin marak terjadi. Jangan asal menggunakan, pahami betul macam-macam narkoba dan efek samping obat terlarang ini.
Menurut BNN, macam-macam narkoba (narkotika dan obat-obatan terlarang) adalah bahan/zat yang dapat mempengaruhi kondisi kejiwaan/psikologi (pikiran, perasaan dan perilaku) seseorang, serta dapat menimbulkan ketergantungan fisik dan psikologi.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Kurang lebih ada lima belas macam-macam narkoba yang kerap disalahgunakan. Memang narkoba bagi sebagian orang dianggap menenangkan, tetapi untuk jangka panjangnya membahayakan dan menimbulkan rasa candu bagi pemakainya.
Berikut Liputan6.com ulas macam-macam narkoba dan efek sampingnya dari berbagai sumber, Jumat (19/3/2021).
Macam-Macam Narkoba
Sabu-Sabu
Sabu-sabu memiliki nama lain methamphetamine. Sabu-sabu termasuk salah satu dari macam-macam narkoba yang umum digunakan. Macam-macam narkoba ini bersifat adiktif dan bekerja memengaruhi sistem saraf.
Dibanding macam-macam narkoba yang lain, di Indonesia sabu-sabulah yang paling sering disalah gunakan. Mirip dengan kokain, sabu-sabu berupa bubuk kristal putih. Hanya saja sabu-sabu ini tak berbau dan pahit.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan sabu-sabu adalah:
- Nafsu makan turun
- Napas lebih cepat
- Detak jantung lebih cepat atau tidak teratur
- Peningkatan tekanan darah dan suhu tubuh
- Kulit kusam
- Mulut kering
- Gigi patah atau bernoda
Morphin
Morphin termasuk dalam macam-macam narkoba yang mempunyai efek berbahaya pada tubuh jika dikonsumsi secara berlebihan. Nama morphin berasal dari kata morpheus yang dalam mitologi Yunani berarti dewa pemimpi.
Macam-macam narkoba yang satu ini merupakan alkaloid analgesik sangat kuat yang ditemukan pada opium. Jenis narkoba ini bekerja langsung pada sistem saraf pusat yang berguna sebagai penghilang rasa sakit.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan morphin adalah:
- Menurunkan kesadaran
- Menimbulkan euphoria
- Orang akan merasa bingung
- Sering berkeringat
- Detak jantung menjadi berdebar-bedar
- Bisa menyebabkan pingsan
- Merusak suasana hati dan menimbulkan gelisah
- Mengalami kejang lambung
- Air seni menjadi berkurang
- Mengakibatkan gangguan menstruasi dan impotensi
Bath Salt
Bath salt merupakan salah satu macam-macam narkoba yang harus diwaspadai. Narkoba ini sangat adiktif dan berbentuk seperti bubuk kristal yang dapat ditelan, dihirup, atau disuntikkan oleh si pengguna.
Macam-macam narkoba memiliki beberapa sebutan, seperti Plant Food, Bloom, Cloud Nine, Ivory Wave, Lunar Wave, Scarface, Vanilla Sky, or White Lightning.
Bath salt mengandung stimulan buatan yang disebut cathinones, yang mirip dengan amfetamin. Stimulan ini meningkatkan kadar dopamin, yaitu zat kimia pada otak yang dapat menciptakan perasaan euforia.
Beberapa orang mengatakan efeknya mirip dengan kokain atau metamfetamin. Tetapi bath salt dinilai dapat memberikan efek kesehatan yang lebih serius, seperti:
- Perilaku kekerasan
- Paranoia
- Agitasi
- Halusinasi
- Psikosis
- Jantung berdebar kencang
- Tekanan darah tinggi
- Nyeri dada
- Serangan panik
- Dehidrasi
- Gagal ginjal
- Kematian
Advertisement
Macam-Macam Narkoba
Heroin
Heroin memiliki nama lain putaw. Heroin termasuk jenis narkoba adiktif yang umum digunakan. Macam-macam narkoba ini berasal dari bunga opium poppy.Â
Macam-macam narkoba yang umum digunakan ini cepat diserap otak dan bikin ketagihan penggunanya. Sama seperti narkoba pada umumnya, heroin juga memunculkan perasaan senang dan tenang ketika digunakan.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan heroin adalah:
- Kesulitan bernapas
- Kemerahan pada kulit
- Mulut kering
- Pupil menyempit
- Mual
- Hipotensi
- Bibir dan kuku membiru
- Kaku otot
- Kejang
- Henti napas
- Kematian.
Opium
Opium merupakan salah satu dari macam-macam narkoba yang umum digunakan. Opium ini berasal dari tanaman papaver somniferum yang umumnya ditemukan dalam bentuk bubuk.
Macam-macam narkoba ini mempunyai kandungan morfin yang umumnya digunakan untuk menghilangkan rasa sakit. Narkoba ini juga memberikan beberapa efek buruk bagi tubuh.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan opium adalah:
- Memiliki semangat yang tinggi
- Sering merasa waktu berjalan begitu lambat
- Merasa pusing / mabuk
- Birahi meningkat
- Timbul masalah kulit di bagian mulut dan leher
- Sering merasa sibuk sendiri
Spice
Spice merupakan campuran dari berbagai ramuan dan bahan kimia yang terlihat mirip dengan bunga rampai. Pengguna macam-macam narkoba ini akan membuatnya menjadi rokok seperti ganja atau membuatnya menjadi minuman seperti teh herbal.
Nama lain dari jenis narkoba ini adalah Black Mamba, Bliss, Bombay Blue, Fake weed, Fire, Genie, K2, Moon Rocks, Skunk, Smacked, Yucatan, atau Zohai.
Ini adalah macam-macam narkoba jenis kanabinoid sintetis. Senyawa dalam Spice bekerja di bagian otak yang sama dengan THC, bahan psikoaktif dalam ganja. Efek yang ditimbulkan pun sangat mirip, seperti merasa lebih bahagia dan lebih rileks. Tetapi senyawa dalam Spice dapat menyebabkan efek yang lebih kuat.
Pengguna juga merasakan kecemasan parah, paranoia, dan halusinasi. Efek lain dari narkoba ini antara lain:
- Denyut jantung cepat
- Muntah
- Kebingungan
- Kejang
- Meningkatnya tekanan darah
- Serangan jantung (jarang)
Macam-Macam Narkoba
Kokain
Kokain adalah salah satu dari macam-macam narkoba yang umum digunakan. Jika membicarakan bahayanya, kokain sangat adiktif. Penggunaannya bisa sangat memengaruhi sistem saraf pusat.
Macam-macam narkoba ini biasa digunakan dengan hisap, hirup, dan suntik. Terbuat dari ekstrak tanaman koka. Biasanya berbentuk kristal putih. Penggunaannya bisa memengaruhi pelepasan dopamin.
Dopamin dapat memicu rasa gembira berlebihan sesaat. Efek sampingnya jika disalahgunakan bisa menyebabkan serangan jantung, kejang, dan henti napas. Sementara jika dikonsumsi bersama alkohol bisa sebabkan kematian.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan kokain adalah:
- Kehilangan penciuman (anosmia), terutama bila penggunaan kokain melalui hidung
- HIV dan hepatitis C
- Depresi atau kecemasan
- Aritmia
- Denyut jantung, tekanan darah, dan suhu tubuh meningkat
- Kerusakan usus
- Kehilangan nafsu makan dan kekurangan gizi
Krokodil
Macam-macam narkoba selanjutnya ada krokodil. Narkoba ini adalah bentuk morfin buatan manusia yang 10 kali lebih kuat. Krokodil adalah kombinasi dari beberapa bahan kimia berbahaya termasuk kodein, yodium, bensin, pengencer cat, cairan korek api, dan lainnya.
Macam-macam narkoba ini adalah jenis obat opioid. Pengguna akan menyuntikkannya ke dalam aliran darah, dan efek dari obat ini akan berlangsung cepat dan singkat.
Krokodil dinamai karena penampilannya yang mirip buaya di kulit. Seiring waktu, narkoba ini akan merusak pembuluh darah dan menyebabkan kulit menjadi hijau dan bersisik. Kerusakan jaringan dapat menyebabkan gangren dan mengakibatkan amputasi atau kematian.
Ganja
Ganja adalah salah satu dari macam-macam narkoba yang umum digunakan. Ganja terbuat dari ekstrak daun, bunga, batang, dan biji tanaman Cannabis sativa. Ganja biasanya digunakan dengan hisap, campur makanan, atau minuman.
Sama seperti narkoba pada umumnya, ganja bisa menyebabkan kecanduan. Ganja mengandung psikoaktif yang jika disalah gunakan bisa memengaruhi kerja otak. Mulai dari memengaruhi sensasi tubuh, perasaan, gerakan, pemikiran, dan ingatan. Perasaan senang sesaat juga bisa muncul setelah mengonsumsinya.
Untuk kebutuhan medis, ganja di beberapa negara biasa digunakan untuk terapi multiple sclerosis (MS), penyakit Alzheimer, dan penyakit Crohn. Sementara di Indonesia termasuk ilegal karena dampak buruknya lebih banyak daripada manfaat.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan ganja adalah:
- Gangguan kognitif (daya berpikir)
- Gangguan pernapasan
- Peningkatan detak jantung
- Risiko serangan jantung
- Pemikiran bunuh diri
Advertisement
Macam-Macam Narkoba
LSD
Lyseric Acid atau biasa disingkat dengan LSD juga termasuk dalam kategori macam-macam narkoba yang berbahaya bagi tubuh. Macam-macam narkoba yang satu ini tergolong dalam obat halusinogen, atau obat yang dapat menimbulkan efek halusinasi. Narkoba jenis ini banyak ditemui dalam bentuk lembaran kertas kecil, kapsul hingga pil.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan LSD adalah:
- Sering berhalusinasi mengenai berbagai kejadian, tempat, warna, dan waktu
- Sering terobsesi dengan apa yang ada dalam halusinasinya
- Sering juga mengalami paranoid akibat hal-hal yang dihalusinasikannya
- Denyut jantung dan tekanan darahnya meningkat
- Diafragma mata melebar
- Mengalami demam
- Sering depresi dan merasa pusing
- Memiliki rasa panik dan takut yang berlebihan
- Mengalami gangguan persepsi.
Ekstasi
Ekstasi adalah macam-macam narkoba yang umum digunakan untuk efek halusinasi dan semangat berlebihan. Jenis narkoba yang satu ini termasuk turunan dari obat amfetamin. Sama seperti narkoba pada umumnya, ekstasi juga memicu ketergantungan.
Macam-macam narkoba ini biasanya digunakan untuk meningkatkan suasana hati, energi, nafsu makan, dan gairah seksual. Sementara saat sudah habis, dampak buruknya bikin bingung, depresi, cemas, dan gangguan tidur. Hal inilah yang menjadikan pengguna ekstasi selalu membutuhan dosis tambahan.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan ekstasi adalah:
- Denyut jantung dan tekanan darah meningkat
- Otot menegang
- Mual
- Penglihatan kabur
- Pusing
- Berkeringat atau kedinginan
- Gangguan mental
Metamfetamin
Macam-macam narkoba selanjutnya adalah metamfetamin. Metamfetamin adalah bubuk putih yang dapat ditelan, dihisap, dihirup, atau disuntikkan oleh pengguna. Narkoba ini terbuat dari kombinasi pseudoefedrin, yaitu bahan umum yang ada pada obat flu, bersama dengan bahan kimia beracun lainnya.
Metamfetamin memiliki nama lain berupa Crystal meth, Chalk, Crank, dan Ice. Narkoba ini merupakan jenis obat perangsang, yang efeknya bisa memberikan perasaan menyenangkan dalam waktu singkat. Karena efeknya yang cepat menghilang, pengguna sering menggunakannya berulang kali sehingga menimbulkan rasa ketergantungan.
Efek fisiknya sangat mirip dengan stimulan lain seperti kokain dan amfetamin. Efek tersebut dapat berupa:
- Peningkatan pernapasan
- Denyut jantung cepat
- Tekanan darah tinggi
- ]Peningkatan suhu tubuh
Penggunaan jangka panjang yang berulang, narkoba ini dapat menyebabkan penurunan berat badan yang ekstrem, luka pada kulit, dan masalah gigi yang parah. Pelaku kekerasan kronis sering menderita kecemasan, kebingungan, insomnia, halusinasi dan delusi, dan paranoia. Menyuntikkan obat dapat meningkatkan risiko tertular HIV atau hepatitis saat berbagi jarum suntik dan peralatan obat lain.
Bila digunakan selama kehamilan dapat menyebabkan aborsi spontan, berat badan lahir rendah, cacat lahir, dan bayi lahir kecanduan obat.
Macam-Macam Narkoba
Kodein
Pada dasarnya kodein merupakan obat batuk yang biasa diberikan dokter pada pasien yang mengalami sakit tenggorokan atau batuk. Namun sayangnya macam-macam narkoba ini memiliki efek ketergantungan bagi pengguna.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan kodein adalah:
- Mengalami euforia
- Sering mengalami gatal-gatal
- Mengalami mual dan muntah
- Mudah mengantuk
- Mulut terasa kering
- Mengalami hipotensi
- Mengalami depresi
- Sering sembelit
- Mengalami depresi saluran pernafasan
Nipam
Nipam termasuk dalam kategori macam-macam narkoba yang berbahaya bagi tubuh. Narkoba jenis ini juga sering disebut dengan pil koplo. Biasanya jenis narkoba ini disalahgunakan oleh orang-orang untuk mengurangi kecemasan.
Penyalahgunaan macam-macam narkoba ini sering kali dilakukan bersamaan dengan minuman alkohol yang semakin memberikan efek buruk bagi penggunanya.
Berbagai masalah kesehatan yang bisa berdampak pada penggunaan nipam adalah:
- Mengalami cadel saat berbicara
- Jalan sempoyongan
- Wajah menjadi kemerahan
- Menjadi banyak bicara
- Kurang fokus
- Turunnya kesadaran
Flakka
Macam-macam narkoba yang terakhir adalah flakka. Narkoba ini mirip dengan bath salt. Narkoba ini berbentuk kristal berwarna pucat yang dimakan, dihirup, disuntikkan, atau diuapkan oleh pengguna menggunakan perangkat rokok elektrik.
Flakka juga disebut sebagai kerikil, karena tampilannya. Seperti bath salt, flakka juga mengandung katinon sintetis. Macam-macam narkoba ini memiliki efek seperti stimulan, tetapi dapat menyebabkan paranoia, halusinasi, dan dapat menyebabkan kekerasan atau melukai diri sendiri. Ini dikaitkan dengan kematian karena serangan jantung, bunuh diri dan kerusakan ginjal atau gagal ginjal.
Advertisement
Golongan Narkoba
1. Narkotika Golongan I
Golongan narkotika ini hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan.
Contoh:Â Heroin, Kokain, Daun Kokain, Opium, Ganja, Jicing, Katinon, MDMDA/Ekstasi, dan lebih dari 65 macam jenis lainnya.
2. Narkotika Golongan II
Golongan narkotika ini berkhasiat untuk pengobatan, namun digunakan sebagai pilihan terakhir. Selain itu, dapat digunakan untuk terapi dan/atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan. Mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan.
Contoh:Â Morfin, Petidin, Fentanil, Metadon.
3. Narkotika Golongan III
Golongan narkotika ini berkhasiat untuk pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau tujuan pengembangan ilmu pengetahuan, serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan.
Contoh:Â Kodein, Buprenorfin, Etilmorfina, Nikokodina, Polkodina, Propiram, dan ada tiga belas macam termasuk beberapa campuran lainnya.
4. Narkotika Sintesis
Jenis-jenis narkoba yang paling sering disalahgunakan di Indonesia berikutnya adalah jenis-jenis narkoba sintetis. Jenis narkoba sintetis dibuat melalui tahapan dan proses pengolahan yang rumit.
Pada jenis-jenis narkoba golongan ini, banyak para ahli dan bidang kedokteran yang memanfaatkan untuk keperluan pengobatan ataupun penelitian. Jenis-jenis narkoba yang bersifat sintetis antara lain adalah Amfetamin dan Deksamfetamin
5. Narkotika Semi Sintesis
Dilansir dari laman bnn.go.id, pengolahan narkoba jenis semi sintetis merupakan pengolahan narkoba yang menggunakan bahan utama berupa narkotika alami.
Selanjutnya diisolasi dengan cara diekstraksi atau memakai proses lain. Beberapa jenis-jenis narkoba yang termasuk ke dalam jenis-jenis narkoba semi sintetis adalah Morfin, Heroin, dan Kodein.
Â