Liputan6.com, Jakarta Macam-macam web browser semakin memudahkan kita dalam melakukan pencarian melalui internet. Dengan mendapatkan berbagai informasi melalu web browser sangat memberikan dampak yang signifikan. Namun, jangan cepat lengah pada kecanggihan dari internet ini. Anda harus bisa memanfaatkan internet dengan bijak. Jangan sampai internet malah memperbudak diri Anda.Â
Baca Juga
browser adalah suatu aplikasi atau program yang dijalankan pada perangkat komputer untuk melihat konten yang ada pada media World Wide Web (WWW) dengan memanfaatkan jaringan internet. Web browser sendiri adalah aplikasi atau perangkat lunak yang digunakan mengambil, menyajikan, dan melintasi berbagai sumber informasi yang ada di dalam jaringan internet (world wide web). Sumber-sumber informasi yang dimaksud itu terdiri dari berbagai macam bentuk seperti misalnya berupa halaman situs, gambar, video, infografis, konten, dan yang lainnya.
Advertisement
Dengan berkembangnya teknologi, saat ini banyak bermunculan berbagai macam web browser yang dapat Anda nikmati. Seperti mozilla firefox, safari, opera, internet explorer, dan masih banyak yang lainnya. Semua macam-macam web browser tersebut memiliki kekurangan dan keunggulan masin-masing.
Untuk lebih detailnya, berikut ini penjelasan mengenai macam-macam web browser, fungsi, manfaat, hingga cara menggunakannya bagi pemula yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (25/5/2021).
Macam-macam Web Browser
Masyarakat mungkin sudah tidak asing lagi dengan web browser yang sering mereka gunakan, namun belum banyak yang mengetahui ternyata macam-macam web browser. Beberapa web browser yang sering digunakan yakni :
1. Google Chrome
Hampir 60% pengguna internet di dunia menggunakan Chrome sebagai web browser mereka. Browser besutan Google hampir digunakan dis eluruh negara khususnya negara-negara yang ada di benua Asia, Amerika dan Eropa.
2. Mozilla Firefox
Mozilla Firefox juga merupakan salah satu dari macam-macam web browser yang paling banyak digunakan oleh para pengguna internet. Sekitar kurang lebih 1/6 jumlah pengguna internet dunia dan Indonesia merupakan salah satu negara pengguna Firefox terbanyak.
3. Safari
Pengguna Safari di dunia hampir mencapai 16%, sehingga browser ini menjadi salah satu yang paling populer. Aplikasi buatan Apple Inc ini dirilis pada tahun 2003 untuk perangkat komputer dan pada 2007 untuk perangkat mobilenya.
4. Opera
Opera juga merupakan salah satu dari macam-macam web browser yang popular. Saat ini yang digunakan sekitar 6% pengguna internet di seluruh dunia untuk perangkat komputernya dan 11% pengguna internet untuk perangkat mobilenya.
5. Internet Explorer
Pengguna Internet Explorer semakin sedikit, walaupun begitu, tetap saja Internet Explorer masih ada yang menggunakannya sebagai web browser. Browser ini pernah digunakan sampai 95% pengguna internet pada tahun 2002-2003.
6. Netscape Navigator
Sebelum Internet Explorer, Netscape Explorer merupakan web browser yang terkenal di era 90-an. Browser ini merupakan salah satu dari browser tertua dengan maraknya evolusi internet.
7. Maxthon Browser
Browser Maxthon menggunakan IE sebagai dasar, namun punya fungsi yang mumpuni untuk kenyamanan Anda berselancar di internet. Dilengkapi dengan fitur Magic fill yang dibutuhkan untuk memasuki situs member. Jadi fitur ini akan membuat Anda lebih mudah, karena Maxthon akan menyimpannya. Maxthon mempunyai beberapa tools yang bisa menerjemahkan halaman situs ke berbagai bahasa. Tampilannya juga terlihat lebih user friendly dan enak dilihat.
8. iCab
Aplikasi web browser iCab yang berlogo mobil ngebut ini memiliki banyak fitur yang tidak tersedia pada browser Mac lainnya, iCab merupakan pilihan tepat bagi pengguna browser yang menginginkan kinerja lebih baik pada semua Mac OS.
9. Flock
Flock browser merupakan penjelajah web yang spesialisasinya kepada fitur penyedia jejaring sosial dan merupakan browser sosial internasional dunia pertama yang berbasis pada firefox. Dengan fitur-fitur yang menarik, bisa memberikan pengalaman berkomunitas sosial di internet sambil browsing.
10. UC Browser
Macam-macam web browser ini sering dipakai masyarakat, bahkan sebagian lagi menjadikan UC Browser menjadi mesin peramban utama mereka dan menjadikan Google Chrome sebagai mesin pencarian yang kedua. Kelebihan UC Browser yakni bisa mengecilkan data browsing, sehingga data yang digunakan semakin hemat data. UC Browser juga bagus dalam hal download sebab bisa mengelola unduhan dengan baik. Kelemahan UC Browser adalah desain kurang menarik, jadi pengguna akan booring dengan desain yang itu-itu saja.
11. Samsung Internet Browser
Macam-macam web browser yang selanjutnya adalah samsung internet browser. Web ini adalah salah satu browser yang dapat dipakai di mobile atau android. Awalnya Samsung Internet Browser hanya dapat digunakan pada android Samsung saja. Sekarang web browser ini bisa dipakai di android dengan berbagai merek, sebab bisa diundur di play store. Kelebihannya, browser dengan kecepatan tinggi dan ringan sebab bebas dari iklan. Kekurangannya, tampilan pada web ini kurang menarik dari pada web lain. Kekurangannya lain ada pada shortcur bagian bawah ketika membuka tab baru maupun home, fitur ini rasanya mubazir sebab hanya mengurangi menariknya desain.
12. Opera Mini
Kelebihan dari mesin web ini adalah resource memory yang digunakan kecil, jadi pengguna semakin cepat dan ringan dalam menjalankan startup atau program. Jadi cocok dipakai untuk PC atau laptop dengan spek yang rendah. Kelemahannya, data jejak user seluruhnya terekam di server opera, maka kurang aman dan penampilannya juga tidak terlalu menarik untuk pengguna.
Advertisement
Fungsi Web Browser
Web browser sudah menjadi teman dalam keseharian kita, Pasalnya, dengan menggunakan web browser Anda bisa mendapatkan apa yang dibutuhkan. Agar Anda bisa mendapatkana manfaat dari web browser secara utuh, tidak ada salahnya untuk mengetahui beberapa fungsi web browser seperti berikut ini:
1. Membuka Laman Website
Ketika Anda menggunakan web browser, maka Anda sudah bisa langsung menuju alamat dimana ia akan mengakses data. Sementara itu jika menggunakan search engine maka ia hanya akan mendapatkan beberapa website yang sesuai dengan kata kunci (keyword) yang dimasukkan.
2. Memastikan Keamanan Suatu Web
Pada web browser, terdapat proses verifikasi atau authentication yang berguna untuk memastikan bahwa laman tersebut tidak berbahaya bagi perangkat jika dikunjungi. Misalnya untuk menghindarkan perangkat komputer atau gadget dari virus yang bisa menyebabkan kerusakan pada sistem komputer.
3. Mendukung Permintaan Data
Fungsi web browser lainnya adalah untuk mendukung permintaan data yang dibutuhkan oleh pengguna yang dikenal dengan istilah requesting supporting data item. Hampir seluruh alamat web yang ada di internet bisa diakses dengan menggunakan web browser dan data yang berupa foto atau media lainnya dapat disimpan (download) secara langsung dalam dokumen komputer.
4. Mengumpulkan Data dan Memaksimalkan Tampilan
Selain memberikan akses pada laman yang dituju secara langsung, web browser juga berfungsi dalam mengumpulkan seluruh data pada suatu website termasuk efek yang ada di dalamnya sehingga laman web tersebut dapat ditampilkan dengan lebih baik dan maksimal. Tidak hanya menampilkan teks, web browser juga bisa menampilkan video, foto dan audio pada suatu laman.
5. Mendukung Penggunaan Search Engine
Mesin pencari atau search engine secara umum merupakan bagian dari web browser sehingga pengguna bisa mencari data dengan lebih mudah dan lebih cepat tanpa harus mengetikkan alamat pada address bar dalam menu web browser.
Manfaat Web Browser
Melihat fungsi laman web yang begitu banyak, maka laman web memiliki manfaat sebagai berikut :
1. Memberikan kemudahan untuk pengguna ketika mengakses berbagai informasi yang ada di internet.
2. Membantu pengguna dalam menyimpan berbagai konten di internet menuju dokumen di computer.
3. Bisa digunakan membuka berbagai macam situs yang bermanfaat untuk kegiatan manusia.
Advertisement
Cara Kerja Dari Web Browser
Web browser bisa membantu anda menemukan website yang anda kunjungi adalah dengan melewati cara kerja berikut:
1. User yang sedang akses website menggunakan cara mengetikkan alamat pada situs maupun URL (Uniform Resource Locator) di address bar pada peramban web (misalkan Google(dot)com).
2. Laman web akan menerima berbagai permintaan oleh si user kemudian akan menjalankan fetching atau pengambilan data di DNS Server.
3. Data yang sudah diambil adalah IP dari perintah dengan mengetikkan user (misalkan www(dot)google(dot)com) . Laman web sudah memperoleh IP yang ada di www(dot)google(dot)com.
4. Lalu laman web bisa mengakses menuju server menggunakan IP yang sudah diperoleh dari pada DNS Server.
5. Server telah memberikan data dari konten www(dot)google(dot)com dengan bentuk HTML juga file yang lain, misalkan PHP, CSS, dan lain-lain.
6. Laman web telah menampilkan berbagai konten yang sesuai dari permintaan user.