Diduga Halusinasi, Nenek Ini Tak Sadar Panjat Pohon Setinggi 9 Meter

Liputan6.com, Jakarta Lansia atau lanjut usia merupakan masa yang pasti akan diraskaan setiap orang. Biasanya diperiode ini, manusia telah mencapai kemasakan dalam ukuran dan fungsi. Selain itu lansia juga masa dimana seseorang akan mengalami kemunduran dengan sejalannya waktu.

Untuk ukuran seseoang bisa disebut lansia mulai usia antara 65 atau 70 tahun. Selain mengalami kemunduran secara fisik, lansia juga tak jarang sering mengalami pikun. Bahkan ada yang mengalami halusinasi. Seperti yang dialami oleh seorang nenek satu ini.

Seorang nenek bernama Riszi Che Soh asal Jeli, Kelantan, Malaysia ini mengalami halusinasi sampai membahayakan dirinya sendiri. Bagaimana tidak, ia diketahui memanjat pohon hampir setinggi 9 meter tanpa sadar.

Kejadian itu pun sampai membuat panik warga sekitar. Takut terjadi hal yang mencelakai, warga pun memanggil tim Damkar untuk membantunya turun.

Melansir dari Siakapkeli oleh Liputan6.com, Sabtu (11/12/2021) seorang wanita bernama Riszi Che Soh asal Jeli, Kelantan, Malaysia, mengalami halusinasi lantaran sudah tua. Ketika halusinasinya kambuh, ia bahkan bisa membahayakan dirinya sendiri.

Ia diketahui memanjat pohon hingga 9,1 meter. Riszi yang berusia 51 tahun itu dilaporkan tidak sadar memanjat pohon akasia yang terletak di Jalan Lubok Dulang, Ayer Lanas pada Rabu (8/12/2021).

Menurut Kepala Damkar Jeli, Mohd. Adni, pihaknya menerima panggilan dari keluarga korban kira-kira jam 9.33 pagi, dikutip dari Siakapkeli. Setelah mendapat penjelasan keluarga korban, dia mengirim sembilan petugas Damkar diarahkan ke lokasi kejadian.

Begitu sampai di lokasi, tim Damkar pun melakukan penyisiran dan pemeriksaan. Mereka mendapati bahwa korban berada dalam keadaan lemah dan ketakutan untuk turun dari atas pohon setinggi 9,1 meter.

"Melihat situasi itu, anggota memerlukan waktu selama 10 menit untuk membujuk dan menenangkan korban".

"Setelah berhasil membujuknya, kami menggunakan peralatan seperti tali dan tangga untuk menurunkan wanita itu," lanjut penjelasan Mohd. Adni.

Ia menambahkan bahwa korban yang berada dalam kondisi lemah telah diserahkan kepada keluarganya. Operasi penyelamatan berhasil diselesaikan sekitar pukul 10.30 pagi.