Kapan Bercak Darah Tanda Hamil Muncul? Ketahui Penyebabnya

Liputan6.com, Jakarta Muncul bercak darah adalah tanda kehamilan yang sering disepelekan. Bercak darah tanda hamil, umumnya berwarna cokelat atau merah muda. Kapan bercak darah tanda hamil muncul?

Mengenai kapan bercak darah tanda hamil muncul adalah para dokter menduga ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada lapisan rahim. Bercak darah tanda hamil disebut perdarahan implantasi. Melansir dari Medical News Today, pada Kamis (13/1/2022) kapan bercak darah tanda hamil muncul terjadi pada 1-2 minggu setelah pembuahan.

Kapan bercak darah tanda hamil muncul kerap terjadi pada periode menstruasi. Ini yang menjadikan bercak tanda hamil sering disalahartikan sebagai menstruasi yang terjadi dalam waktu singkat.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang kapan flek tanda hamil muncul, Kamis (13/1/2022).

Kapan bercak darah tanda hamil muncul, terjadi pada minggu pertama sampai minggu kedua kehamilan. Hal itu ditegaskan pula dalam pernyataan tertulis Ciputra Hospital.

“Bercak darah hamil muncul di minggu-minggu pertama,” dikutip Kamis (13/1/2022).

Kondisi yang berhubungan dengan kapan bercak darah tanda hamil muncul adalah setelah telur yang dibuahi menciptakan blastokista (sekelompok sel berisi cairan) yang kemudian berkembang menjadi organ dan bagian tubuh sang jabang bayi.

Kapan bercak darah tanda hamil muncul adalah sekitar 10-14 hari setelah terjadinya pembuahan, maka blastokista akan ditanamkan di bagian lapisan rahim. Inilah yang menjadi penyebab perdarahan implantasi atau munculnya bercak darah.

Perhatikan baik-baik, waktu kapan bercak darah tanda hamil muncul tidak selalu menandakan adanya kehamilan. Ciputra Hospital menjelaskan bercak darah yang mirip tanda hamil bisa karena infeksi atau iritasi.

Iritasi yang terjadi ini dapat memengaruhi permukaan serviks. Lokasi serviks memang menjadi sangat sensitif selama masa kehamilan berlangsung.

Selain itu, kapan bercak darah tanda hamil muncul bisa menjadi pertanda adanya komplikasi kehamilan. Komplikasi kehamilan yang bisa terjadi adalah keguguran, kehamilan etopik, atau plasenta previa. Wanita harus memahami perbedaan bercak darah tanda hamil dan masalah kesehatan lainnya.

Bercak darah tanda hamil muncul pada satu sampai dua minggu masa kehamilan. Apa tanda hamil pada 1-2 minggu itu selain muncul bercak darah?

Ahli dalam bidang ini menjelaskan, beberapa wanita bagaimanapun, telah melaporkan mengalami tanda hamil 1 sampai 2 minggu. Biasanya setelah pembuahan, tanda hamil 2 minggu awal terjadi karena perubahan hormonal yang dialami tubuh.

Ini penjelasan tanda hamil 2 minggu awal melansir dari The Bump, pada Kamis (13/1/2022):

1. Tanda Hamil 2 Minggu Awal adalah Muncul Bercak

Sekitar 5 hingga 10 hari setelah pembuahan, tanda hamil 2 minggu awal adalah memungkinkan wanita melihat sedikit bercak di celana dalamnya. Ini disebabkan oleh embrio yang menanamkan dirinya ke dalam lapisan rahim wanita.

2. Tanda Hamil 2 Minggu Awal adalah Sering Buang Air Kecil

Hormon kehamilan dapat menyebabkan wanita lebih sering ke kamar mandi di minggu-minggu pertama kehamilan.

3. Tanda Hamil 2 Minggu Awal adalah Payudara Sakit dan/atau Areola Lebih Gelap.

Apabila hormon-hormon kehamilan sudah muncul, maka tanda hamil 2 minggu awal tubuh wanita mulai mempersiapkan payudaranya untuk menyusui.

4. Tanda Hamil 2 Minggu Awal adalah Mengalami Kelelahan

Kelelahan total merupakan tanda hamil 2 minggu awal beberapa wanita kerap dijadikan harapan. Kehamilan membuat tubuh wanita lelah karena wanita membutuhkan banyak energi untuk tumbuh kembang bayi.

5. Tanda Hamil 2 Minggu Awal adalah Mengalami Mual di Pagi Hari

Mengalami mual di pagi hari merupakan tanda hamil 2 minggu awal paling terkenal. Meski sebenarnya, tanda kehamilan seperti mual biasanya mulai muncul di sekitar minggu ke-4 hingga minggu ke-9 kehamilan.

6. Tanda Hamil 2 Minggu Awal adalah Mengalami Kembung

Saat tubuh mulai menyadari adanya kehamilan, kondisi seperti ini memungkinkan lambatnya proses pencernaan. Inilah tanda hamil 2 minggu awal karena wanita pada masa itu harus memberikan lebih banyak nutrisi kepada bayi.

Ini bisa menyebabkan sedikit gas dan kembung hingga membesar, membuatnya tampak benar-benar hamil. Meski sebenarnya tanda hamil 2 minggu awal pada perut tidak akan terlihat. Itulah tanda hamil 2 minggu awal yang bisa dijadikan antisipasi bagi wanita yang belum melakukan tes kehamilan.

Wanita mungkin mempertanyakan seberapa besar bayi dalam kandungan pada usia 2 minggu awal kehamilan. Dokter Kandungan-Ginekolog, Penasihat Medis, Anna Targonskaya, MD melansir laman Flo Health, pada Kamis (13/1/2021) menjelaskan pada 2 minggu awal kehamilan masih belum ada embrio yang terbentuk.

Meski embrio belum terbentuk, pada 2 minggu awal kehamilan tubuh wanita telah mempersiapkan kehamilan sejak minggu pertama. Wanita akan melepaskan lapisan rahim yang lama dan mengeluarkan sel telur yang tidak dibuahi bulan lalu. Ini tanda hamil 2 minggu awal, seorang wanita mendekati masa ovulasinya.

Pertanyaan tentang seberapa besar bayi dalam kandungan pada 2 minggu awal kehamilan, tentu jawabannya “belum ada bayi dalam kandungan!”

Pada usia 2 minggu kehamilan, satu telur telah menjadi dominan. Maka hormon estrogen akan dilepaskan oleh tubuh wanita hingga merangsang penebalan lapisan rahim. Apabila kadar estrogen sudah cukup tinggi, mereka akan memicu lonjakan LH, atau hormon luteinizing.

Hormon inilah yang akan membuat sel telur yang matang keluar dari folikelnya dan masuk ke dalam tuba Fallopi. Pahami, telur hidup selama 12-24 jam.