Kiamat Kubra Adalah Kiamat Besar, Kenali Tanda-tandanya

Kiamat kubra adalah kiamat besar, yang menandai kehancuran alam semesta.

oleh Husnul Abdi diperbarui 12 Sep 2022, 16:10 WIB
Diterbitkan 12 Sep 2022, 16:10 WIB
Kiamat Kubra Adalah
Kiamat Kubra Adalah. Forum Liputan6

Liputan6.com, Jakarta Kiamat kubra adalah salah satu jenis kiamat yang perlu kamu pahami. Para ulama mengelompokkan kiamat menjadi dua macam, yaitu kiamat kubra dan kiamat sugra. Kiamat sugra adalah kiamat kecil, yang ditandai dengan terjadinya musibah bencana alam, seperti gempa, tsunami, dan lain-lain.

Kiamat kubra adalah kiamat besar, yang menandai kehancuran alam semesta. Seluruh umat Islam wajib mempercayai adanya hari kiamat, yang merupakan salah satu rukun iman. Seperti firman Allah SWT pada surat Al-Hajj, yang artinya:

"Dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur." (QS. al-Hajj/22: 7).

Kiamat kubra ditandai dengan ditiupnya terompet Malaikat Israfil. Pada hari itu daratan, lautan, dan benda-benda di langit porak-poranda. Gunung-gunung meletus, hancur, dan berhamburan. Bumi berguncang dan memuntahkan isi perutnya.

Lautan meluap dan menumpahkan seluruh isinya. Benda-benda yang ada di langit bergerak tanpa kendali. Bintang, planet, dan bulan saling bertabrakan. Berikut Liputan6.com rangkum dari sumber.belajar.kemdikbud.go.id, Senin (12/9/2022) tentang kiamat kubra adalah.

Kiamat Kubra adalah

Arti Kiamat
Ilustrasi Kiamat Credit: pexels.com/George

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kiamat kubra adalah kiamat besar. Kiamat kubra adalah salah satu jenis kiamat, di samping kiamat sugra atau kiamat kecil. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kiamat kubra adalah kiamat besar ketika dunia fana ini hancur. Kiamat kubra adalah terjadinya kematian dan kehancuran yang menimpa seluruh alam semesta. Kiamat kubra adalah kiamat yang ditandai dengan dunia porak-poranda, rusak, dan hancur. Kehidupan manusia akan berganti dengan alam yang baru yakni alam akhirat.

Kiamat kubra adalah istilah yang tentunya beda dengan kiamat sugra. Kiamat sugra sendiri adalah kiamat kecil yang ditandai dengan terjadinya kematian yang menimpa sebagian umat manusia. Kiamat sugra contohnya yaitu meninggalnya seseorang karena sakit, kecelakaan, musibah tsunami, banjir, tanah longsor, dan sebagainya.

Kejadian Kiamat Kubra

Kiamat
Ilustrasi Kiamat Credit: pexels.com/Andrey

Kiamat kubra adalah kiamat besar yang menandai akhir zaman. Digambarkan oleh Allah SWT, Adapun kejadian kiamat kubra adalah sebagai berikut:

- Malaikat Israfil meniup sangkakala yang pertama

Hal ini merujuk surat Al-Zumar, yang artinya:

"Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah." (QS. Al-Zumar/39: 68)

- Bumi bergoncang dan isi perut bumi berhamburan keluar

Hal ini merujuk surat Al-Zalzalah, yang artinya:

"Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat). Dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya." (QS. Al-Zalzalah/99: 1-2).

- Manusia berterbangan dan gunung-gunung seperti bulu dihambur-hamburkan

Hal ini merujuk surat Al-Qariah, yang artinya:

"Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran. Dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan." (QS. Al-Qariah: 4-5).

- Langit menjadi terbelah

Hal ini merujuk surat Al-Muzzammil, yang artinya:

"Langit(pun) menjadi pecah belah pada hari itu. Adalah janji-Nya itu pasti terlaksana." (QS. Al-Muzzammil: 18).

Tanda-Tanda Kiamat Kubra

Kiamat
Ilustrasi Kiamat Credit: pexels.com/Jose

Tanda-tanda kiamat kubra adalah sebagai berikut:

- Kemunculan Imam Mahdi. Tanda-tanda kiamat kubra yang pertama yaitu kemunculan Imam Mahdi. Dijelaskan, kemunculan Imam Mahdi sebagai tanda-tanda kiamat dalam Islam diriwayatkan dalam hadis Al Hakim, di mana Rasulullah SAW bersabda:

"Imam Mahdi akan keluar di akhir umatku. Allah SWT akan menurunkan hujan, akan menumbuhkan tanaman di muka bumi, harta akan dibagi secara merata. Binatang ternak akan semakin banyak, begitu juga umat akan bertambah besar. Imam Mahdi hidup selama 7 atau 8 tahun."

- Kemunculan Dajjal. Tanda-tanda kiamat kubra berikutnya yaitu kemunculan Dajjal yang akan menyebarkan fitnah di muka bumi. Rasulullah SAW bersabda:

"Tidak ada satu pun mahluk sejak Adam diciptakan hingga terjadinya kiamat yang fitnahnya lebih besar dari Dajjal." (HR. Muslim)

- Kemunculan Nabi Isa AS. Nabi Isa akan memimpin dunia sebagai tanda-tanda kiamat kubra yang ditegaskan dalam Al-Qur’an. Dalam Al-Quran surat an-Nisa ayat 159, Allah SWT berfirman:

“Tidak ada seorang pun di antara Ahli Kitab yang tidak beriman kepadanya (Isa) menjelang kematiannya. Dan pada hari Kiamat dia (Isa) akan menjadi saksi mereka”

- Kemunculan Ya'juj dan Ma'juj. Tanda-tanda kiamat kubra adalah kemunculan ya’juj dan ma’juj. Dijelaskan, adanya tanda-tanda kiamat dalam Islam ini tertuang dalam Al-Qur’an surat al-Kahfi ayat 94. Allah SWT berfirman:

“Mereka berkata, Wahai Zulkarnain! Sungguh, Ya'juj dan Ma'juj itu (makhluk yang) berbuat kerusakan di bumi, maka bolehkah kami membayarmu imbalan agar engkau membuatkan dinding penghalang antara kami dan mereka?”

- Matahari terbit dari barat dan kemunculan binatang melata. Matahari terbit dari barat ini tertuang dalam hadis yang diriwayatkan Abu Dawud dan Ibnu Majah. Dari Abdullah bin Amr, dia berkata, aku hafal dari Rasulullah SAW:

"Sesungguhnya pertanda yang pertama-tama muncul (menjelang Kiamat) ialah terbitnya matahari dari Barat dan munculnya binatang melata menemui manusia pada waktu Dhuha. Mana saja dari keduanya yang lebih dulu terjadi, maka tidak lama sesudah itu yang lainnya pun segera terjadi."

- Gempa bumi yang dahsyat. Gempa di muka bumi sebagai tanda-tanda kiamat kubra ini, dijelaskan dalam Al Quran surat al-Hajj ayat 1. Allah SWT berfirman:

“Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu; sungguh, guncangan (hari) Kiamat itu adalah suatu (kejadian) yang sangat besar.”

- Munculnya api. Tanda-tanda kiamat kubra ini diungkap dalam hadis riwayat Muslim. Bahwa kemunculan api ini akan membawa manusia menuju tempat tertentu.

"Dan yang terakhirnya adalah api yang keluar dari Yaman, menggiring manusia ke tempat mereka berkumpul." (HR. Muslim)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya