Contoh Sila Ke-2 dalam Kehidupan Sehari-hari, Pahami Nilai-Nilainya

Contoh sila ke-2 bisa kamu kenali dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

oleh Husnul Abdi diperbarui 12 Okt 2022, 15:05 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2022, 15:05 WIB
Ilustrasi Pancasila
Ilustrasi Pancasila. (Photo Copyright by Freepik)

Liputan6.com, Jakarta Contoh sila ke-2 perlu dipahami oleh setiap Warga Negara Indonesia. 5 butir Pancasila merupakan dasar negara yang menjadi falsafah hidup bangsa Indonesia. Sila ke-2 tentunya menjadi salah satunya, yang perlu kamu pahami.

Pengamalan Pancasila sila ke-2 sudah sepatutnya diterapkan oleh seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai ideologi bangsa, Pancasila pertama kali diperkenalkan oleh Ir. Soekarno pada sidang BPUPKI, 1 Juni 1945.

Contoh sila ke-2 bisa kamu kenali dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari yang paling sederhana, yaitu lingkungan keluarga di rumah, lingkungan sekolah, hingga lingkungan bermasyarakat.

Berikut Liputan6.com rangkum dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Rabu (12/10/2022) tentang contoh sila ke-2.

Nilai yang Terkandung dalam Sila Ke-2

Ilustrasi Pancasila
Ilustrasi Pancasila. (Photo on Freepik)

Sebelum mengenali contoh sila ke-2, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu makna sila ke-2 ini. Pancasila Sila ke-2 berbunyi “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”. Hal ini merupakan perwujudan nilai kemanusiaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, bahwa manusia adalah makhluk yang berbudaya, bermoral, dan beragama.

Sebelum mengenali contoh sila ke-2, kamu juga perlu mengetahui nilai yang terkandung di dalamnya. Ada 10 butir nilai yang terkandung di dalam sila ke-2, yaitu sebagai berikut:

1. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.

2. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.

3. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.

4. Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.

5. Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.

6. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

7. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.

8. Berani membela kebenaran dan keadilan.

9. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.

10. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain.

Contoh Sila Ke-2 dalam Kehidupan Sehari-hari

Cara Unik Warga Karang Tengah Rayakan Hari Lahir Pancasila
Anak-anak melihat lambang burung Garuda Pancasila di Kampung Pancasila, Karang Tengah, Kota Tangerang, Selasa (1/6/2021). Kegiatan tersebut antara lain seperti gotong royong membersihkan kampung dan sosialisasi penanaman nilai Pancasila kepada warga . (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Contoh sila ke-2 dalam kehidupan sehari-hari bisa diilhami dari nilai-nilainya. Contoh sila ke-2 yang berkaitan dengan nilainya pada butir pertama yaitu sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, manusia harus saling menghargai sesama tanpa memandang perbedaan. Jadi, di lingkungan sekolah tidak boleh lagi ada kasus perundungan terhadap siswa lain yang memiliki perbedaan. Contoh sila ke-2 ini yaitu saling menghormati guru dan teman, juga saling tolong menolong jika yang lain mengalami kesulitan.

Sementara itu, di rumah contoh sila ke-2 yaitu menghormati orang tua, menyayangi saudara, dan berbuat baik kepada tetangga. Mau membantu kesulitan keluarga merupakan pengamalan butir keenam yakni “Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan”.

Contoh sila ke-2 berikutnya yaitu tidak mudah main hakim sendiri, tidak merasa paling benar sendiri, serta tidak suka permusuhan dan pertengkaran agar disebut jagoan. Hal ini menjadi perwujudan butir ketujuh yaitu “Berani membela kebenaran dan keadilan”.

Selain itu, memberikan empati atau rasa kasih sayang, juga pertolongan kepada orang yang sedang menderita menjadi contoh nyata bagi contoh sila ke-2 ini, terutama di masa pandemi COVID-19 atau dilakukan untuk para korban bencana alam.

Contoh Sila Ke-2 dalam Lingkungan Keluarga, Sekolah, dan Masyarakat

Tugu Pancasila.
Tugu Kongres Santri Pancasila di Meulaboh, Aceh Barat, Kamis (29/09). (Foto: Istimewa)

Contoh sila ke-2 dalam kehidupan sehari-hari dapat kamu kenali dalam lingkungan keluarga, sekolah, hingga masyarakat. Berikut contoh sila ke-2:

Contoh Sila ke-2 di Lingkungan Keluarga

Contoh sila ke-2 di lingkungan keluarga di antaranya:

- Melaksanakan kewajiban sebagai anggota keluarga.

- Menolong anggota keluarga yang mengalami kesusahan atau kesulitan.

- Menerima hak sebagai anggota keluarga.

- Gemar melakukan kegiatan untuk kepentingan bersama.

Contoh Sila ke-2 di Lingkungan Sekolah

Contoh sila ke-2 di lingkungan sekolah di antaranya:

- Melakukan kewajiban sebagai seorang pelajar.

- Menolong teman yang mengalami kesusahan atau kesulitan.

- Menerima hak sebagai seorang pelajar.

- Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.

Contoh Sila ke-2 di Lingkungan Masyarakat

Contoh sila ke-2 di lingkungan masyarakat di antaranya:

- Menghormati hak-hak dan kewajiban yang dimiliki masing-masing orang sehingga tidak terjadi pelanggaran HAM.

- Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban asasi setiap manusia.

- Tidak membeda-bedakan suku, ras, bangsa, dan agama.

- Mengembangkan sikap peduli dan tolong menolong terhadap setiap orang.

Makna Lambang Sila Ke-2 Pancasila

Ilustrasi Ucapan Selamat Hari Lahir Pancasila
Ilustrasi Ucapan Selamat Hari Lahir Pancasila (Photo created by freepik on www.freepik.com)

Gambar rantai dengan latar belakang warna merah dijadikan sebagai dasar “Kemanusiaan yang Adil dan beradab”. Rantai pada simbol sila ke-2 terdiri atas mata rantai yang berbentuk segi empat dan lingkaran yang saling berkaitan membentuk lingkaran.  Keterkaitan tersebut memiliki makna bahwa bangsa Indonesia saling terkait erat, saling bahu-membahu, dan saling membutuhkan. Simbol gambar rantai ini dijadikan sebagai lambang sila ke-2 dari Pancasila. Rantai yang berjumlah 17 dan saling sambung menyambung tidak terputus, ini melambangkan generasi penerus yang turun temurun.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya