Profil PT Bio Farma, Perusahaan yang Memproduksi Vaksin, Antisera dan Produk-Produk Biologi

Liputan6.com, Jakarta PT Bio Farma adalah perusahaan yang memproduksi vaksin, antisera dan produk-produk biologi. Fokus bisnis Bio Farma sejalan dengan filosofinya untuk mengabdi bagi kualitas hidup yang lebih baik. Bio Farma fokus pada penelitian, pengembangan, produksi, dan pemasaran produk biologi, produk farmasi secara nasional dan global. Bio Farma juga berperan aktif dalam mengembangkan riset dan teknologi vaksin, serta melakukan penelitian vaksin baru yang berkualitas serta terjangkau. 

Sebagai satu-satunya Badan Usaha Milik Negara(BUMN), yang memproduksi vaksin dan antisera. PT Bio Farma telah menerapkan berbagai sistem terintegrasi, mulai dari Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dari Badan Pengawaan Obat dan makanan (BPOM), dan current Good Manufacturing Practices (cGMP) dari Badan Kesehatan Dunia (WHO).

PT Bio Farma juga mendapatkan Good Laboratory Practices(GLP), Good Clinical Pratices (GCP), Good DistributionPractices (GDP), serta sistem manajemen terpadu ISO9001:2015, ISO 14001:2015, dan OHSAS 18001:2007. Hingga kini, perjalanan PT Bio Farma telah diakui di tingkat global dan merupakan salah satu dari sekitar 30 produsen vaksin di 22 negara di dunia yang telah mendapatkan Pra-kualifikasi Badan Kesehatan Dunia (WHO) 

Kegiatan usaha Bio Farma berpusat di Jalan Pasteur No. 28 Bandung, dengan menempati lahan seluas 91.058 m2 yang digunakan untuk fasilitas produksi, penelitian, pengembangan, pemasaran, serta administrasi. Berikut ini produk milik PT Bio Farma yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (29/12/2022).

Sejalan dengan perkembangan, Bio Farma mengalami beberapa kali perubahan nama dan badan hukum hingga pada tahun 1997. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 1997, Perusahaan berubah menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) yang sahamnya sepenuhnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia dengan nama PT Bio Farma(Persero).

Bio Farma berdiri dengan nama“Parc Vaccinogene” pada tanggal 6 Agustus 1890, berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Hindia Belanda Nomor 14 tahun 1890 di Rumah Sakit Militer Weltevreden, Batavia, yang saat ini telah berubah fungsi menjadi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto(RSPAD Gatot Soebroto), Jakarta.

Pada tahun 1895-1901, Perusahaan mengalami pergantian nama menjadi “ParcVaccinogene enInstituut Pasteur.” dan 1942-1945 saat penjajahan Jepang, Bio Farma berganti nama kembali menjadi “Bandung Boeki Kenkyushoo” yang dipimpin oleh Kikuo Kurauchi. Tahun 1978-1996, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 26 tahun 1978, Perusahaan mengubah nama menjadi Perusahaan Umum Bio Farma yang lebih dikenal dengan nama Perum Bio Farma.

Berjalannya waktu, tepatnya pada tahun 1997-2011 Bio Farma berhasil mendapatkan PraKualifikasi WHO, untuk 12 jenis vaksin sehingga bisa memasuki pasar ekspor.  Berdasarkan Peraturan PemerintahNo. 1 tahun 1997, nama perusahaan kembali berubah dari Perum Bio Farma menjadi Perusahaan Perseroan (Persero)a tau lebih dikenal dengan nama PT Bio Farma (Persero) sampai dengan saat ini.

Setiap produk yang diproduksi PT Bio Farma, telah melalui tahapan penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan berpengalaman, untuk memastikan keamanan, kualitas, dan khasiatnya, yang sesuai dengan Good Manufacturing Practices (GMP) yang telah ditetapkan oleh regulator sejak proses penelitian, produksi hingga distribusi. 

Berikut ini sejumlah produk yang diproduksi oleh PT Bio Farma adalah sebagai berikut:

- Bio Liv Gamma

Bio Liv Gamma mengandung Human Normal Immunoglobulin G. yang diindikasikan untuk sindrom imunodefisiensi primer, Imunodefisiensi sekunder, trombositopenia imun primer, sindrom guillain barre, penyakit kawasaki, CIDP dan MMN. 

- BioSaliva

Gargle-PCR memiliki sensitifitas hingga 95% sehingga dapat digunakan, sebagai alternatif selain gold standard Swab Nasofaring-Orofaring menggunakan PCR Kit. Biosaliva juga telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan pada 1 April 2021 dengan Nomor KEMENKES RI AKD 10302120673.

- BioVTM

Media pembawa virus yang berupa cairan jernih steril yang digunakan sebagai media perantara dalam pemeriksaan SARS-CoV-2.

- Enoxaparin sodium

Low Molecular Weight Heparin yang diindikasikan untuk Infark Miokard segmen ST(STEMI), unstable angina dan deep vein thrombosis (DVT). Terdiri dari dosis 40, 60 dan 100 mg

- Flubio Vaksin Influenza HA

Vaksin influenza HA merupakan suspensi jernih atau sedikit berwarna keputihan (slightly turbid), mengandung haemagglutinin dari antigen virus influenza.

- Rekombinan

Protein Rekombinan Vaksin COVID-19 yang berasal dari protein lonjakan SARS CoV 2, yang direkayasa secara genetik dalam ragi Pichia pastoris Vaksin ini ditambah dengan kombinasi Al 3 dan CpG 1018. 

- Japanese Encephalitis Vaccine, Live

Pencegahan terhadap penyakit Japanese Encephalitis (radang otak Jepang

- mBioCoV-19 RT-PCR Kit

Kit one step real time Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) multiplex untuk mendeteksi keberadaan virus SARS-CoV-2.

- Measles Rubella Vaccine Live, Attenuated (Freeze-Dried)

Pencegahan terhadap penyakit campak dan rubella.

- Polyvalent Snake Antivenom (Serum Anti Bisa Ular II)

Pengobatan dari gigitan ular berbisa Indonesia Timur.

- Serum Anti Bisa Ular (BioSAVE)

Serum Anti Bisa Ular Polivalen adalah antisera murni, yang dibuat dari plasma kuda yang memberikan kekebalan terhadap bisa ular yang bersifat neurotoksik (seperti ular dari jenis Naja sputatrix - Ular Kobra, Bungarus fasciatus - Ular Belang) dan  yang bersifat hemotoksik (ular Agkistrodon rhodostoma - Ular Tanah) yang banyak ditemukan di Indonesia. 

- Serum Anti Difteri (BioADS)

Serum Anti Difteri (BioSAVE) 20.000 IU adalah antisera murni yang dibuat dari plasma kuda yang dikebalkan terhadap difteri serta mengandung fenol sebagai pengawet, berupa cairan bening kekuningan.

- Serum Anti Tetanus 1.500 UI (BioSAT 1.5)

Serum Anti Tetanus adalah antisera, yang dibuat dari plasma kuda yang dikebalkan terhadap tetanus, serta mengandung fenol sebagai pengawet, berupa cairan bening kekuningan.

- Tuberkulin PPD RT23

Tuberkulin Purified Protein Derivative (PPD) RT 23 adalah cairan bening, yang mengandung PPD dari galur terpilih bakteri Mycobacterium tuberculosis.  1 mL larutan Tuberkulin mengandung 50 mcg penstabil, polysorbate 80 (Tween 80) dan 100 mcg pengawet, potassium hydroxyquinoline sulphate (Khinosol) dalam buffer fosfat.

- Vaksin BCG (Beku Kering)

Vaksin BCG merupakan vaksin beku kering yang mengandung Mycobacterium bovis hidup yang dilemahkan (Bacillus Calmette Guerin), strain Paris

- Vaksin BIO-Td (Vaksin Jerap Td)

Vaksin Td merupakan suspensi berwarna putih dalam vial gelas, mengandung toksoid tetanus dan toksoid difteri, dengan komponen difteri yang rendah, yang telah dimurnikan dan teradsorbsi pada alumunium fosfat. 

- Vaksin BIO-TT

BIO-TT merupakan suspensi koloidal homogen berwarna putih susu dalam ampul, mengandung toksoid tetanus murni, teradsorbsi kedalam aluminium fosfat.

- Vaksin Campak

Vaksin campak adalah vaksin virus hidup yang dilemahkan, merupakan vaksin beku kering berwarna kekuningan pada vial gelas, yang harus dilarutkan hanya dengan pelarut vaksin campak kering produksi PT Bio Farma yang telah disediakan secara terpisah.

- Vaksin Covid-19 Bio Farma

Prevention of COVID-19 infection due to SARS CoV-2

- Vaksin DTP

Vaksin DTP merupakan suspensi koloidal homogen berwarna putih susu dalam vial gelas, mengandung toksoid tetanus murni, toksoid difteri murni, dan bakteri pertusis yang diinaktivasi, yang teradsorbsi kedalam aluminium fosfat.

- Vaksin Varicella, Live

Pencegahan terhadap penyakit varicella (cacar air).

- VarScreen RxReady mBioCoV-19+

VarScreen RxReady mBioCoV-19+ adalah kit RT-PCR, yang secara simultan dapat digunakan untuk deteksi dan identifikasi varian virus SARS-CoV-2, melalui kombinasi inovatif 4 gen target SGTF ( S Gene Target Failure ) dan delesi 1 gen ORF1ab.

- Vaksin Hepatitis B Rekombinan

Vaksin Hepatitis B rekombinan mengandung antigen virus Hepatitis B, HBsAg, yang tidak menginfeksi yang dihasilkan dari biakan sel ragi dengan teknologi rekayasa DNA. Vaksin Hepatitis B rekombinan berbentuk suspensi steril berwarna keputihan dalam prefill injection device, yang dikemas dalam aluminum foil pouch, dan vial.

- Vaksin Jerap DT

Vaksin DT merupakan suspensi koloidal homogen berwarna putih susu dalam vial gelas, mengandung toksoid tetanus dan toksoid difteri murni yang teradsorbsi kedalam aluminium fosfat.

- Vaksin Jerap Td 10 Dosis

Vaksin Td merupakan suspensi koloidal homogen berwarna putih susu dalam vial gelas, mengandung toksoid tetanus dan toksoid difteri murni, dengan komponen difteri berdosis rendah dan teradsorbsi pada aluminium fosfat.

- Vaksin Menivax ACYW (Meningitis)

Pencegahan terhadap penyakit Radang Selaput Otak.

- Vaksin Pentabio (DTP-HB-Hib)

Pentabio adalah vaksin kombinasi DTP-HB-Hib, yaitu berupa suspensi homogen yang mengandung toksoid difteri dan tetanus murni; bakteri pertusis (batuk rejan) inaktif. Antigen permukaan hepatitis B (HBsAg)murni yang tidak infeksius, serta komponen Hib tidak infeksius yang merupakan hasil konjugasi antara sub unit polisakarida dari kapsul Haemophilus influenza tipe b dengan toksoid tetanus.

- Vaksin Poliomyelitis Oral Bivalen Tipe 1 & 3

Vaksin polio oral tipe 1 & 3 (bOPV) adalah vaksin bivalen yang mengandung virus Polio tipe 1 & 3 yang dilemahkan (strain Sabin), yang dibuat pada jaringan ginjal kera. Tiap dosis (2 tetes = 0,1 mL) mengandung tidak kurang dari 106.0 CCID50 tipe 1 dan 105.8 CCID50 tipe 3. Sukrosa digunakan sebagai penstabil. bOPV mengandung residu Eritromisin tidak lebih dari 2 mcg dan Kanamisin tidak lebih dari 10 mcg.

- Vaksin Poliomyelitis Oral Monovalen Tipe 1

Vaksin mOPV1 adalah cairan berwarna kuning muda, sampai merah muda dalam vial gelas yang mengandung suspensi dari tipe 1 virus Polio hidup yang dilemahkan (strain Sabin).

- Vaksin TT

Vaksin TT merupakan suspensi koloidal homogen berwarna putih susu dalam vial gelas, mengandung toksoid tetanus murni, teradsorbsi kedalam aluminium fosfat.

Unit Klinik dan Imunisasi Bio Farma dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang prima, terjangkau dan komprehensif. Klinik dan Unit Imunisasi Bio Farma merupakan pelayanan terpadu, antara pelayanan promotif kesehatan primer, preventif melalui pelayanan vaksinasi serta pelayanan kesehatan kuratif (pengobatan).

1. Imunicare

Imunicare merupakan bagian dari Klinik Pratama Bio Farma, yang memberikan pelayanan kesehatan terpercaya melalui pelayanan vaksinasi. Imunicare hadir dengan petugas yang expert, kualitas produk tinggi dan jaminan kualitas layanan yang bermutu. 

2. Klinik

Klinik Bio Farma memberikan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan yang berkualitas kepada masyarakat, dan peserta Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) BPJS. Klinik Bio Farma mengembangkan konsep dokter keluarga dalam memberikan pelayanan kesehatan terpadu baik promotif, preventif, kuratif, maupun rehabilitatif bagi masyarakat. 

3. Apotek

Pelayanan Apotek Bio Farma, memberikan standar pelayanan kefarmasian yang prima, memberikan obat dengan kualitas terbaik serta memberikan penyuluhan yang baik kepada pasien mengenai informasi edukasi obat, dengan harapan dapat membantu pasien dalam mengelola penggunaan obat sehingga dapat tercapai kesehatan dan pemulihan yang optimal. 

4. Pelayanan Laboratorium Mikrobiologi Industri

Laboratorium Mikrobiologi, merupakan Laboratorium Mikrobiologi yang memiliki standar Badan Kesehatan Dunia, yang didukung dengan Tenagaahli teruji melalui Proficiency Testing Program.

5. Layanan Laboratorium Klinik

Laboratorium Klinik Bio Farma, memberikan pelayanan pemeriksaan laboratorium klinik yang handal, lengkap, dan akurat dengan dukungan dokter ahli dan tenaga medis yang handal, serta peralatan laboratorium dan radiologi yang canggih.

6. Layanan Vaksinasi

Menyediakan layanan vaksinasi untuk segala usia, lengkap, berkualitas dengan harga yang terjangkau bagi seluruh masyarakat dan terjamin keasliannya.