7 Manfaat Gaya Gesek dalam Kehidupan Sehari-hari, Pahami Pengertian dan Macamnya

Liputan6.com, Jakarta Gaya gesek adalah gaya yang dikenakan pada suatu benda ketika benda tersebut bergerak melawan permukaan lain. Manfaat gaya gesek banyak digunakan pada berbagai alat yang bertujuan untuk memudahkan kehidupan sehari-hari. Gaya gesek memiliki efek pada berbagai aspek seperti keamanan, kinerja mesin, produktivitas, perpindahan panas dan kesehatan. 

Namun, gaya gesek juga dapat menimbulkan masalah seperti kerusakan pada permukaan, biaya yang tinggi, dan efisiensi yang rendah. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengendalikan gaya gesek dengan baik untuk meningkatkan kinerja suatu proses atau sistem.

Manfaat gaya gesek dapat ditemukan pada benda dengan permukaan halus maupun kasar. Semakin halus permukaan suatu benda, makan akan semakin kecil gaya gesek yang ditimbulkan, begitupun sebaliknya. Berikut manfaat gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (24/1/2023).

Seperti sudah disebutkan, secara umum gaya gesek dapat didefinisikan sebagai gaya yang terjadi di antara dua benda yang yang saling bersentuhan. Sumarjono dkk dalam buku Fisika Dasar 1 menjelaskan bahwa gaya gesek adalah gaya yang berarah melawan gerak benda atau arah kecenderungan benda akan bergerak.

Astuti Salin dan Suryani Talib menjelaskan dalam buku Fisika Dasar 1, gaya gesek disebabkan oleh interaksi melalui terbangunnya gaya ikat antara molekul-molekul yang berada di permukaan suatu benda dengan molekul-molekul pada permukaan benda yang lain ketika keduanya saling bersentuhan. Benda yang dapat bersentuhan atau bergesekan ini dapat berupa benda padat, cair, dan gas. 

Gaya gesek antara benda padat yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah gesekan antara tanah dengan sepatu. Gaya gesek antara benda cair dan padat juga dapat terjadi saat berenang, akan terjadi gaya gesek antara sang perenang dengan air. Begitu pula gaya gesek antara benda padat dengan gas, misalnya gaya gesek yang terjadi pada pesawat terbang dan udara. Gaya gesek memiliki arah gerak yang berlawanan dengan kecenderungan benda yang bergerak.

Manfaat gaya gesek banyak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, gaya gesek juga dapat menimbulkan masalah seperti kerusakan pada permukaan suatu benda, biaya yang tinggi, dan efisiensi yang rendah. Sangat penting untuk mengendalikan gaya gesek dengan baik untuk meningkatkan kinerja suatu proses atau sistem. 

Contohnya dalam industri, pemakaian lubricant (pelumas) dapat digunakan untuk mengurangi gaya gesek pada mesin, sehingga meningkatkan efisiensi dan mengurangi kerusakan pada mesin. Dalam transportasi, gaya gesek dapat dikurangi dengan menggunakan roda beroda yang lebih baik atau dengan mengurangi berat kendaraan. Dalam konstruksi, gaya gesek dapat dikurangi dengan menggunakan material yang lebih baik atau dengan merancang sistem yang lebih efisien.

Dalam kesimpulannya, manfaat gaya gesek merupakan fenomena yang sangat penting dalam berbagai aspek dari kehidupan manusia. Gaya gesek dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja suatu sistem atau proses, namun juga dapat menimbulkan masalah jika tidak dikontrol dengan baik. 

Manfaat Gaya Gesek dapat diperoleh dari dua macam gaya sekse, yaitu saya gesek statis dan dinamis.

Gaya Gesek Statis 

Gaya Gesek Statis adalah gaya gesek yang dikenakan pada suatu benda ketika benda tersebut diam atau bergerak dengan kecepatan yang sangat kecil. Gaya gesek statis memainkan peran penting dalam menjaga kestabilan suatu benda, seperti menjaga kestabilan suatu meja atau kursi yang digunakan.

Gaya Gesek Dinamis 

Gaya gesek dinamis adalah gaya gesek yang dikenakan pada suatu benda ketika benda tersebut bergerak dengan kecepatan yang cukup tinggi. Gaya gesek dinamis memainkan peran penting dalam mengontrol gerakan suatu benda, seperti mengontrol kecepatan kendaraan dengan rem atau mengontrol gerakan roda pada sebuah mesin.

1. Keamanan

Manfaat gaya gesek memainkan peran penting dalam menjaga keselamatan manusia. Gaya gesek yang diterapkan pada rem mobil atau sepeda motor, misalnya, dapat mengurangi kecepatan dan menghentikan kendaraan dengan cepat, sehingga mengurangi risiko kecelakaan.

2. Mempengaruhi Kinerja Mesin

Gaya gesek juga dapat mempengaruhi kinerja mesin. Gaya gesek yang terlalu besar dapat menyebabkan kerusakan pada bagian mesin, sedangkan gaya gesek yang terlalu kecil dapat menurunkan efisiensi mesin. Oleh karena itu, perlu untuk memperhatikan gaya gesek yang diterapkan pada suatu mesin dan mengoptimalkan gaya gesek untuk meningkatkan kinerja mesin.

3. Mempengaruhi Produktivitas

Gaya gesek dapat mempengaruhi produktivitas suatu proses. Gaya gesek yang terlalu besar dapat menyebabkan proses tersebut menjadi lambat, sedangkan gaya gesek yang terlalu kecil dapat meningkatkan produktivitas proses. Oleh karena itu, perlu untuk memperhatikan gaya gesek yang diterapkan pada suatu proses dan mengoptimalkan gaya gesek untuk meningkatkan produktivitas proses.

4. Menghasilkan Panas

Manfaat gaya gesek dapat menghasilkan panas. Pada kondisi gaya gesek yang tinggi, perpindahan panas dapat meningkat, sehingga meningkatkan efisiensi suatu proses. Manfaat ini sering dipakai oleh manusia jaman dahulu untuk membuat api sebelum adanya korek api dan gas.

5. Kesehatan

Dalam dunia kesehatan, gaya gesek dapat digunakan dalam terapi fisioterapi. Gaya gesek yang diterapkan pada area yang sakit dapat membantu mengurangi rasa sakit dan mempercepat proses penyembuhan.

6. Mengikis Benda

Manfaat gaya gesek selanjutnya  adalah bisa mengikis benda. Gaya gesek yang disebabkan oleh amplas terhadap kayu akan membuat permukaan kayu menjadi halus. Tentu saja hal ini sangat bermanfaat dalam industri pembuatan perabot rumah tangga seperti meja dan kursi.

7. Membantu Benda Bergerak Tanpa Tergelincir

Manfaat gaya gesek yang ketiga adalah membantu benda bergerak tanpa tergelincir. Berjalan di lantai menjadi lebih aman karena adanya gaya gesek antara sepatu dengan lantai. Gaya gesek itulah yang menyebabkan seseorang tidak tergelincir saat berjalan. Selain itu permukaan aspal jalan raya dibuat agak kasar dengan tujuan agar mobil tidak mengalami slip ketika bergerak di atasnya.