Atap Rumah Pria Ini Muncul Stalaktit Mirip Gua, Penyebabnya Bikin Geleng Kepala

Liputan6.com, Jakarta Keindahan gua tak lepas dari formasi batuan stalaktit dan stalagmit yang menakjubkan. Sudah banyak yang tahu lewat pelajaran geografi, jika batuan runcing dan memanjang di atap dan lantai gua itu terbentuk selama ratusan tahun. Namun tidak dengan seorang pria yang menemukan “stalagtit” di atap rumahnya.

Melansir dari Mothership, pria asal China bermarga Wu itu menemukan formasi unik di langit-langit dapurnya. Menariknya pembentukan benda keras di atap itu layaknya seperti stalaktit di atap gua. Mengingat, Wu mengungkapkan sudah bertahun-tahun ia tak mengunjungi rumahnya itu. 

Stalaktit ala rumah pria 69 tahun itu terlihat unik. Layaknya anakan stalaktit di atap gua, jika tak segera dibersihkan, mungkin tetesan demi tetesan air bakal membuat stalaktit di langit-langit rumah pria ini makin membesar dan memanjang. Namun Wu segera mengetahuinya dan penemuan ini menghebohkan jagat maya. 

Kepada media setempat, Wu menjelaskan rumahnya itu memang mangkrak. Namun fenomena penemuan stalaktit di dapurnya itu membuatnya bertanya-tanya. Berikut Liputan6.com merangkum kisahnya melansir dari Mothership, Kamis (2/2/2023).

Wu tinggal di sebuah apartemen di lantai 7 di  Serangoon, Wilayah Timur Laut Singapura. Wu kaget mendapati rumahnya yang mangkrak itu dipenuhi stalaktit misterius. Beberapa formasi berukuran lebih dari 10 cm.

Menurut Wu, langit-langit dapurnya bocor selama dua tahun terakhir karena penyebab yang tidak diketahui. Dia mengatakan 10 stalaktit tersebut membuat rumahnya menyerupai Little Guilin, sebuah taman alam yang dibuat dari tambang granit bekas yang terletak di Bukit Batok yang memiliki kemiripan dengan formasi batuan granit di Guilin, China.

Pemilik rumah mengatakan dia telah tinggal di unit yang sama selama lebih dari 30 tahun tanpa insiden, dan masalahnya baru dimulai dua tahun lalu. Dia mengetahui tentang masalah itu yang mungkin terdengar lucu.

Menurut Shin Min, Wu mengatakan dia jarang pergi ke bagian belakang apartemennya. Saat melihatnya, menemukan bahwa stalaktit telah terbentuk.

"Saya selalu tidur di ruang tamu, dan saya tidak memberikan perhatian khusus pada situasi di belakang, jadi saya tidak menyadarinya untuk waktu yang lama,” kata Wu kepada Shin Min.

Ada juga formasi seperti gelembung di langit-langit yang dikaitkan dengan kebocoran.

Untuk mengatasi masalah air, dia meletakkan ember di lantai untuk menampung air yang bocor dari langit-langit. Wu mengatakan dia menghubungi pihak berwenang pada September 2022. Personil dikirim ke flat untuk memeriksa kebocoran, tetapi sumbernya belum ditemukan sejak saat itu.

Dia mengklaim bahwa dia awalnya bermaksud untuk menyewakan salah satu kamar kepada pasangan, tetapi karena masalah kebocoran air yang serius, dia tidak berani melanjutkan sewa.

"Awalnya mereka dijadwalkan pindah setelah tahun baru, tapi saya khawatir kebocoran air akan mempengaruhi mereka dan saya tidak tahu kapan akan diperbaiki, jadi saya menolak untuk menyewakannya," klaim Wu.

Kebocoran itu kemudian ditelusuri ke renovasi oleh tetangga di lantai delapan sekitar delapan tahun lalu. Saat itu, Wu mengaku lampu di kamar tidur utama dan toiletnya mati akibat pengerjaan.

Tak berhenti di sana, masalah lain dialami Wu akibat kerusakan apartemennya. Retakan juga muncul di langit-langit, tetapi kontraktor yang terlibat dalam renovasi di lantai atas membantu memperbaiki kerusakan yang terjadi saat itu.

Kejadian itu kini diduga menjadi penyebabnya, namun tetangga di lantai atas membantahnya. Tetangga di lantai atas mengatakan pihak berwenang telah mengirim personel untuk memeriksa rumah tetapi tidak menemukan apa pun yang salah, dan dia tidak mengetahui masalah stalaktit di tempat Wu.

Tetangga di lantai atas, yang menolak disebutkan namanya, mengatakan: "Pihak berwenang datang ke rumah kami tahun lalu untuk mengatakan bahwa ada masalah dan diperlukan tes, kami bekerja sama."

Pihak berwenang melakukan tes yang memakan waktu tiga bulan, kata tetangga itu. Wu menjelaskan kepada tetangga di lantai atas tentang tujuan tes tersebut, Shin Min juga melaporkan, dan situasinya tampak ramah tetapi belum terselesaikan. Biasanya butuh waktu bertahun-tahun agar kebocoran membentuk strip stalaktit di langit-langit.