Cara Screenshot di Berbagai Jenis Gawai, Perangkat Seluler Hingga PC

Liputan6.com, Jakarta Cara screenshot adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengambil gambar atau tangkapan layar dari tampilan layar perangkat mereka. Fitur ini biasanya tersedia pada berbagai perangkat elektronik seperti smartphone, tablet, laptop, komputer, dan sejenisnya.

Cara screenshot bervariasi tergantung pada jenis gawai dan sistem operasi yang digunakan. Setelah melakukan screenshot, gambar akan disimpan dalam format file gambar yang umumnya mendukung berbagai jenis file seperti PNG, JPEG, atau GIF. Gambar tersebut dapat disimpan pada perangkat atau diunggah ke media sosial atau aplikasi pesan instan.

Cara screenshot dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti dokumentasi, troubleshooting, berbagi informasi, kreativitas, dan pengawasan. Oleh karena itu, fitur ini sangat penting dan bermanfaat bagi pengguna perangkat elektronik. Berikut cara screenshot di berbagai jenis gawai yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (28/2/2023).

1. Cara Screenshot di PC dan Laptop Windows

a. Cara Screenshot Layar Penuh

- Tekan tombol "Print Screen" atau "PrtSc" pada keyboard.

- Gambar screenshot akan disimpan di clipboard dan dapat ditempelkan di program pengolah gambar seperti Paint dengan menekan Ctrl+V. 

- Namun, jika ingin menyimpan gambar langsung ke file, gunakan tombol "Windows+Print Screen".

- Gambar screenshot akan disimpan di folder Screenshots pada Pictures.

b. Cara Screenshot Jendela Aktif

- Tekan tombol "Alt+Print Screen" pada keyboard. 

- Gambar akan disimpan di clipboard dan dapat ditempelkan di program pengolah gambar seperti Paint dengan menekan Ctrl+V.

c. Cara Screenshot Area Tertentu

- Gunakan fitur Snipping Tool atau tekan tombol "Windows+Shift+S" pada keyboard. 

- Layar akan menjadi abu-abu dan kursor berubah menjadi siluet. Tandai area yang ingin ditangkap dengan menyeret kursor pada area tersebut.

- Gambar akan disimpan di clipboard dan dapat ditempelkan di program pengolah gambar seperti Paint dengan menekan Ctrl+V.

2. Cara Screenshot di PC dan Laptop Mac

a. Cara Screenshot Layar Penuh

- Tenekan tombol "Command+Shift+3" pada keyboard. 

- Gambar akan disimpan di desktop dengan format PNG.

b. Cara Screenshot Area Tertentu

- Tekan tombol "Command+Shift+4" pada keyboard. 

- Kursor akan berubah menjadi siluet. 

- Tandai area yang ingin ditangkap dengan menyeret kursor pada area tersebut.

- Gambar akan disimpan di desktop dengan format PNG.

c. Cara Screenshot Jendela Aktif

- Tekan tombol "Command+Shift+4+Space" pada keyboard. 

- Kursor akan berubah menjadi kamera. 

- Klik pada jendela yang ingin ditangkap. 

- Gambar akan disimpan di desktop dengan format PNG.

3. Cara Screenshot di Smartphone Android

a. Tekan tombol "Volume Down" dan "Power"

- Tekan tombol "Volume Down" dan "Power" secara bersamaan selama beberapa detik.

- Gambar akan disimpan di folder Screenshots pada aplikasi Galeri.

b. Swipe Tiga Jari dari Atas ke Bawah Layar

- Gesekkan tiga jari dari atas ke bawah layar. 

- Gambar akan disimpan di folder Screenshots pada aplikasi Galeri.

4. Cara Screenshot di iPhone

a. Tekan tombol "Side" dan "Volume Up"

- Tekan tombol "Side" dan "Volume Up" secara bersamaan selama beberapa detik.

- Gambar akan disimpan di folder All Photos pada aplikasi Foto.

b. Tekan tombol "Home" dan "Power"

- Jika perangkat iPhone masih menggunakan tombol "Home", cara screenshot dapat dilakukan dengan n menekan tombol "Home" dan "Power" secara bersamaan selama beberapa detik. 

- Gambar akan disimpan di folder All Photos pada aplikasi Foto.

c. Gunakan Fitur AssistiveTouch

- Aktifkan Assistive Touch pada pengaturan aksesibilitas iPhone. 

- Buka AssistiveTouch dan pilih opsi "Device".

- Pilih opsi "More" dan kemudian "Screenshot". 

- Gambar akan disimpan di folder All Photos pada aplikasi Foto.

Setelah mengetahui cara screenshot, ada baiknya juga mengenal apa fungsi dari firtur ini.  Dalam penggunaannya, fitur screenshot sangat berguna dan fleksibel dalam berbagai keperluan. Oleh karena itu, setiap perangkat seharusnya menyediakan fitur ini bagi penggunanya. Berikut fungsi fitur screenshot.

1. Berbagi Informasi

Screenshot dapat digunakan untuk berbagi informasi, baik itu melalui media sosial, email, atau aplikasi pesan instan. Dengan mengambil screenshot, pengguna dapat menyimpan tampilan layar yang ingin mereka bagikan dan mengirimkannya ke orang lain. Misalnya, ketika ingin memperlihatkan pesan atau tampilan suatu aplikasi kepada teman atau kolega.

2. Dokumentasi

Screenshot dapat digunakan sebagai cara untuk mendokumentasikan informasi, terutama ketika tidak mungkin untuk menyalin atau mengunduh informasi tersebut. Misalnya, ketika ingin menyimpan informasi dari situs web atau aplikasi yang tidak memperbolehkan pengunduhan atau penyalinan informasi.

3. Troubleshooting

Screenshot dapat digunakan sebagai alat troubleshooting atau pemecahan masalah pada perangkat. Dengan mengambil screenshot, pengguna dapat merekam dan menyimpan pesan kesalahan atau masalah teknis yang muncul pada perangkat mereka. Hal ini dapat membantu para ahli teknologi untuk mengidentifikasi dan memecahkan masalah tersebut.

4. Kreativitas

Screenshot juga dapat digunakan sebagai alat kreativitas, misalnya untuk membuat tutorial, presentasi, atau dokumen ilustrasi. Dalam hal ini, pengguna dapat mengambil screenshot dan mengeditnya dengan berbagai aplikasi pengolah gambar untuk membuat ilustrasi atau presentasi yang menarik dan informatif.

6. Pengawasan dan Kontrol

Screenshot juga dapat digunakan sebagai alat pengawasan dan pengontrolan, terutama pada perangkat yang digunakan untuk keperluan bisnis atau pendidikan. Dalam hal ini, pengguna dapat mengambil screenshot untuk memantau aktivitas penggunaan perangkat atau untuk mengontrol penggunaan perangkat.