Kumpulan Doa Untuk Suami Bahasa Arab, Latin Dan Artinya

Liputan6.com, Jakarta Doa untuk suami merupakan salah satu doa yang sangat dianjurkan dalam Islam. Sebagai istri, kita memiliki kewajiban untuk mendoakan suami agar selalu diberikan perlindungan, keberkahan, dan keselamatan oleh Allah SWT. Dalam ajaran Islam, suami memiliki peran yang sangat penting sebagai kepala keluarga. Suamilah yang harus memimpin keluarga dengan baik dan bertanggung jawab atas keberlangsungan kehidupan keluarga. 

Oleh karena itu, sebagai istri, kita perlu mendoakan suami agar selalu diberikan kekuatan, kebijaksanaan, dan keberanian dalam memimpin keluarga. Doa untuk suami juga bisa menjadi ungkapan rasa cinta dan syukur kita kepada suami. Kita bisa memohon kepada Allah SWT untuk selalu melindungi suami dari segala marabahaya, memberikan keberkahan dalam setiap langkahnya, dan memberikan kesuksesan dalam segala bidang.

Penting untuk mengetahui informasi seputar doa untuk suami beserta maknanya. Kita juga perlu untuk memahami keutamaan mendoakan suami dalam Islam dan dalil-dalil yang mendukung praktik ini. Dengan memahami doa untuk suami dan maknanya, kita bisa menjadi istri yang lebih baik dan taat kepada Allah SWT.

Lantas apa saja doa-doa untuk suami yang bisa kita lafalkan? Untuk lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, kumpulan doa-doa untuk suami dalam bahasa Arab, latin dan artinya, beserta dengan keutamaan dan cara melakukannya, Jumat (31/3/2023).

Doa untuk suami adalah bentuk doa yang dilakukan oleh istri untuk memohon perlindungan, keberkahan, dan keselamatan bagi suaminya. Doa ini juga bisa menjadi ungkapan rasa syukur dan cinta istri kepada suaminya.

Berikut ini adalah kumpulan doa untuk suami dalam Islam beserta dengan terjemahan bahasa Arab, Latin, dan artinya:

اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي زَوْجًا صَالِحًا وَصِيَامًا وَقِيَامًا

"Allahumma arzuqni zawjan salihan wa siyamana wa qiyaman"

Artinya: "Ya Allah, karuniakanlah kepada aku suami yang shalih, taat berpuasa dan shalat."

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

"Rabbana hablana min azwajina wa dhurriyyatina qurrata a'yunin waj'alna lilmuttaqina imama"

Artinya: "Ya Allah, berilah kami dari pasangan dan keturunan kami kesenangan hati dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa."

اللَّهُمَّ احْفَظْ زَوْجِي وَأَمِنَّ عَلَيْهِ وَاجْعَلْهُ قَرَّةَ عَيْنِي وَسَعَادَتِي

"Allahumma ihfazh zawji wa aminna 'alaih wa j'alhu qurrata 'aini wa sa'adati"

Artinya: "Ya Allah, peliharalah suamiku dan lindungilah dari segala bahaya, dan jadikanlah dia sebagai kesenanganku dan kebahagiaanku."

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي وَأَحْبَابِي وَزَوْجِي

"Allahumma inni as'aluka al-'afwa wal-'afiyah fi din wa dunyaya wa ahli wa mali wa ahababi wa zawji"

Artinya: "Ya Allah, aku memohon ampunan dan keselamatan dalam urusan agama, dunia, keluarga, harta, teman-temanku, dan suamiku."

اللهُمَّ اجْعَلْ زَوْجِيْ سَبَبًا لِنُجَاحِيْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ

"Allahumma-j'al zawji sababan li-nujahi fi-d-dunya wa-l-akhira"

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah suamiku sebagai sebab kesuksesanku di dunia dan akhirat."

اللهُمَّ اجْعَلْ زَوْجِيْ مَنْ حَبَّتْهُ نَفْسِيْ، وَاحْفَظْهُ لِيْ وَأَرْزُقْنِي بَرَّهُ وَتَقْوَاهُ

"Allahumma-j'al zawji man habbathu nafsi, wa-ihfazhu li wa-arzuqni barrahu wa-taqwaha"

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah suamiku orang yang aku cintai, peliharalah dia untukku dan berikanlah aku kebaikan dan ketakwaannya."

اللهُمَّ اجْعَلْ زَوْجِي وَوَلَدِيَ عَبْدَيْنِ صَالِحَيْنِ يُحِبُّهُمَا النَّاسُ وَيُحِبَّانِ النَّاسُ

"Allahumma-j'al zawji wa-waladiya 'abdayni salihayni yuhibbuhuma-n-nasu wa-yuhibbu-na-nasu"

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah suamiku dan anak-anakku sebagai dua hamba yang shalih yang dicintai oleh manusia dan mencintai manusia."

Makna dari doa untuk suami adalah sebagai upaya istri untuk membina hubungan yang baik dengan suaminya, memberikan dukungan dan motivasi agar suami dapat sukses dalam segala bidang, serta memohon perlindungan Allah SWT untuk menjaga keharmonisan dan keberkahan dalam keluarga.

Dalam Islam, suami dianggap sebagai pemimpin dalam keluarga dan memiliki tanggung jawab besar dalam memimpin keluarganya. Oleh karena itu, istri yang mendoakan suaminya menunjukkan rasa hormat dan penghargaan terhadap suaminya sebagai kepala keluarga. Doa ini juga dapat membantu istri dalam menjalani peran dan tanggung jawabnya sebagai istri yang taat kepada suami dan membangun keluarga yang harmonis.

Mendoakan suami memiliki keutamaan yang besar dalam Islam. Dalilnya terdapat dalam beberapa hadis Rasulullah SAW, di antaranya:

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah seorang wanita mendoakan suaminya di pagi hari dan petang hari melainkan terdapat sembilan puluh ribu malaikat yang mendoakan ampun dan memohonkan kebaikan baginya, sehingga waktu petang tiba. Dan, jika suaminya itu akan tergoda setan, maka dikatakan kepada setan itu, 'Janganlah kamu mendekatinya, karena ia dilindungi Allah.'" (HR. Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi)

Dari Ummu Salamah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah seorang muslimah mendoakan suaminya di suatu waktu tertentu melainkan Allah akan memenuhi satu dari tiga hajatnya: Allah akan memberikan jalan keluar dari kesulitannya, atau Allah akan memberi keberkahan atas rizkinya, atau Allah akan menyelamatkannya dari fitnah dunia." (HR. Abu Daud)

Dari hadis-hadis tersebut, dapat dipahami bahwa mendoakan suami memiliki manfaat besar bagi keberkahan dan perlindungan atas keluarga. Dengan doa, istri berperan dalam memberikan dukungan moral pada suami dan membantu memperkuat keimanan dan ketaqwaannya. Selain itu, dengan doa, istri juga dapat memohonkan keselamatan dan perlindungan dari berbagai fitnah dan bahaya yang dapat mengancam kebahagiaan keluarga.

Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat kita lakukan dalam mempraktikkan doa untuk suami:

1. Jaga kualitas hubungan dengan suami: Sebelum memulai mendoakan suami, pastikan hubungan antara kita dan suami sudah dalam keadaan baik. Jaga komunikasi yang baik dan selalu berusaha untuk memahami perasaan dan kebutuhan suami.
2. Tentukan waktu dan tempat yang tepat: Cari waktu dan tempat yang tenang dan nyaman untuk melakukan doa. Misalnya, sebelum tidur atau saat bangun pagi, atau saat sedang berada di masjid atau tempat ibadah lainnya.
3. Baca doa dengan khusyuk: Ketika membaca doa untuk suami, lakukan dengan khusyuk dan sepenuh hati. Fokuskan pikiran kita pada tujuan dari doa tersebut dan jangan terganggu oleh hal-hal lain.
4. Perluas doa kita: Selain mendoakan suami, perluas doa kita untuk keluarga, anak-anak, dan orang-orang yang kita sayangi. Berdoalah agar Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan, perlindungan, dan rahmat-Nya bagi keluarga kita.
5. Bertindak sebagai istri yang baik: Doa untuk suami tidak akan efektif jika kita tidak bertindak sebagai istri yang baik dan taat kepada suami. Sebagai istri, kita harus selalu berusaha untuk mendukung dan membantu suami dalam segala hal, serta selalu berbuat kebaikan dan membangun keharmonisan dalam keluarga.

Dengan mempraktekkan doa untuk suami secara teratur, kita dapat memperkuat hubungan kita dengan suami, serta memperoleh keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT.