2 Tahun Menghilang, Ini 6 Cerita Kehidupan Selebgram Syaima Salsabila

Liputan6.com, Jakarta Selebgram Syaima Salsabila curi perhatian setelah muncul ke hadapan publik pasca 2 tahun menghilang tanpa kabar. Seperti diketahui, Syaima Salsabila pernah terjerat narkoba pada tahun 2020.

Diundang menjadi bintang tamu di beberapa acara podcast, Syaima Salsabila ceritakan soal kehidupannya. Selain soal kemunculannya yang mengejutkan, status Syaima yang kini telah berubah menjadi ibu juga bikin publik bertanya-tanya.

Kehidupannya berubah dan penuh lika liku setelah terjerat narkoba hingga harus terpisah dengan buah hati selama setahun lebih, teman Awkarin ini tak kuasa menahan tangis saat cerita soal kehidupannya di YouTube Insert.

Ingin berubah menjadi lebih baik setelah punya anak, selebgram berusia 26 tahun itu banjir dukungan dari warganet. Bagi penggemar yang sudah mengikutnya sejak lama, salut dengan Syaima yang selalu penuh semangat.

Berikut Liputan6.com merangkum dari kanal YouTube Insert tentang cerita kehidupan selebgram Syaima Salsabila setelah 2 tahun menghilang tanpa kabar, Rabu (5/4/2023).

Diungah menjadi bintang tamu, Syaima Salsabila kilas balik momen saat ia ditangkap karena narkoba. Selebgram cantik ini diamankan pihak kepolisian pada 9 November 2020 dan menjalani masa hukuman 2 tahun 2 bulan. Tak banyak yang tahu, Syaima ditangkap karena narkoba saat ia tengah hamil anak pertama.

Diungkapkan oleh Syaima, rupanya pada saat ia diamankan karena narkoba, ia juga tidak tahu bahwa dirinya tengah hamil. Menghadapi kabar berbeda dalam satu waktu, Syaima ungkap bahwa saat itu ia berusaha mengambil hikmah atas kejadian tersebut.

“Ya karena kan waktu itu kan pas terjadi masalahnya itu kan aku enggak tahu kalau aku lagi hamil, jadi ya yaudah, karena menurut aku ini anugerah dair Tuhan mau gimanapun yang terjadi dalam hidup aku, aku harus bertanggung jawab atas apa yang udah aku lakuin.” Jelas Syaima.

Terjerat narkoba, banyak berita simpang siur tentang Syaima Salsabila pada tahun 2020 lalu, mulai dari masa hukuman hingga barang bukti. Dari berita yang beredar 3 tahun lalu, Syaima menjalani masa hukuman 20 tahun. Namun setelah diklarifikasi, Syaima dijatuhkan hukuman 4 tahun dan barang buktinya adalah ganja.

“Ganja sebanyak 54 gram.” Jelas Syaima.

Tahu kabar hamil saat ditangkap karena narkoba, Syaima ungkap jika ia sampai mengalami stres dan pernah berencana dua kali untuk mengakhiri hidupnya. Namun ia berusaha untuk kuat, berpikir positif dan memperbanyak ibadah.

Selain berusaha untuk mengambil hikmah dan menerima masalah dengan lapang dada, dukungan dari keluarga merupakan salah satu sumber kekuatan untuk Syaima, salah satunya adalah dukungan dari sang ayah.

“Yang penting support dari keluarga sih, keluarga aku kan support banget.” Jelas Syaima.

Jalani masa tahanan saat hamil, Syaima Salsabila ungkap bahwa ia sangat bersyukur karena tidak ngidam macam-macam dan anaknya sangat kuat. Pasalnya diungkapkan bahwa Syaima pernah menangis hampir setiap hari selama 4 bulan.

“Ini sih yang bikin aku amazed banget ya, maksudnya dalam keadaan kaya gitu tuh aku merasa dipermudah. Aku enggak pernah yang namanya ngidam macem-macem gitu kan, trus kandungan aku, dulu tuh aku sempat 4 bulan aku nangis terus tiap hari, nangis sholat nangis gitu.” Ungkap Syaima.

“Kan kalau kandungan aku enggak kuat, pasti kenapa-napa dong, ini enggak. Kandungan aku sehat-sehat aja, itu sih, bener-bener merasa mukjizat dari Allah banget tuh." Tambahnya.

Dua tahun 2 bulan ditahan, Syaima jalani masa kehamilannya di rutan. Dalam kanal YouTube Insert, Syaima Salsabila ceritakan momen haru bahagianya saat melahirkan yang hanya diberi waktu dua hari di rumah sakit. Setelah dua hari, Syaima kembali ke rutan dan buah hatinya dibawa oleh keluarga. Tidak sendiri, saat melahirkan Syaima didampingi oleh ayah dan tantenya.

“Waktu itu gue melahirkan cuma dikasi waktu dua hari di rumah sakit. Jadi setelah dua hari itu, gue pulang ke rutan, anak gue dibawa pulang, karena kan waktu itu lagi covid ya.” Jelas Syaima.

Selebgram cantik itu juga menambahkan, sang buah hati sebenarnya bisa ikut bersama dengan Syaima, Namun karena pada saat itu angka Covid-19 sedang tinggi-tingginya, sang anak harus dibawa pulang ke rumah oleh keluarga.

Syaima dan buah hatinya hanya bertemu selama 2 hari dan itu saat melahirkan. Setelahnya,  Syaima dan buah hatinya hanya bertemu lewat video call selama 1 tahun lebih. Diketahui kini usia anak Syaima yang bernama Syira itu sudah berusia 1 tahun 8 bulan.

“Rasanya sakit sih (jauh dari anak) karena kan namanya enggak bisa pegang langsung kan, lewat video call doang kan bisanya.” Ungkap Syaima.

Terpisah dengan anak, Syaima tetap memberikan ASI kepada buah hatinya selama 2 bulan. Ayah Syaima selama bulan bolak balik rutan untuk mengambil ASI untuk sang cucu tercintanya itu.

“Aku sempet kasih ASI 2 bulan, jadi aku pumping, terus di sana ada kulkas kan, jadi aku titipin di freezernya. Jadi papa itu dua kali sehari jemput ASI aku selama dua bulan.” Tutur Syaima.