Liputan6.com, Jakarta - Laporan Nasional Pemadam Kebakaran tahun 2021, dari total 17.768 kasus kebakaran yang terjadi di Indonesia, 45% atau setara dengan 5.274 kasus kebakaran disebabkan oleh arus pendek/korsleting listrik. Salah satu faktor penyebabnya adalah sifat konsumtif terhadap energi listrik yang dapat menyebabkan terjadinya arus pendek/korsleting listrik.
Baca Juga
Advertisement
Penghematan energi listrik adalah satu dari beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak negatif pada lingkungan. Universitas Diponegoro atau UNDIP (2022) menegaskan bahwa melakukan penghematan energi maka penggunaan bahan bakar fosil berkurang, polusi udara berkurang, dan juga pengeluaran untuk biaya listrik juga berkurang.
Salah satu upaya penghematan energi listrik adalah dengan menggunakan perangkat elektronik yang hemat daya. Pemilihan alat elektronik yang tepat dan hemat energi dapat membantu menghemat biaya listrik dan juga membantu memperpanjang masa pakai peralatan tersebut. Simak penjelasan lengkapnya.
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang salah satu upaya penghematan energi listrik adalah pakai perangkat hemat daya dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari, Selasa (2/5/2023).
Pakai Perangkat Hemat Daya
Dalam buku berjudul Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017, dijelaskan salah satu upaya penghematan energi listrik adalah menggunakan perangkat hemat daya. Sebuah alat elektronik sebaiknya digunakan sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan.
Banyak orang sering menggunakan alat yang memiliki kapasitas besar padahal tidak dibutuhkan. Misalnya, memilih AC dengan kapasitas besar padahal ruangan yang akan didinginkan tidak terlalu besar. Penggunaan alat tersebut akan membuat konsumsi listrik menjadi lebih besar dan pemborosan energi akan terjadi.
Ditegaskan, salah satu upaya penghematan energi listrik adalah gunakan pula alat elektronik hemat energi yang sekarang sudah banyak tersedia di pasaran. Perangkat elektronik hemat energi dapat digunakan sebagai alternatif untuk menghemat konsumsi listrik.
Sebagai contoh salah satu upaya penghematan energi listrik adalah pakai televisi, kulkas, mesin cuci dan peralatan elektronik lainnya yang memiliki label energi efisien, dapat menghemat hingga 20-30% penggunaan energi. Ketika memilih perangkat elektronik hemat energi, sebaiknya tetap memperhatikan kualitas dan keandalannya.
Pilihlah produk yang memiliki sertifikat dan standar yang sesuai. Kualitas yang baik akan memastikan alat elektronik tersebut dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama dan mengurangi pengeluaran untuk perawatan dan perbaikan.
Selain itu, penggunaan timer pada beberapa peralatan elektronik juga dapat membantu menghemat energi. Misalnya, pada AC dan pemanas air. Timer ini dapat diatur untuk menghidupkan dan mematikan alat secara otomatis. Dengan cara ini, penggunaan listrik hanya dilakukan pada saat diperlukan saja.
Perawatan dan penggunaan alat elektronik yang benar juga dapat menjadi salah satu upaya penghematan energi listrik. Bersihkanlah peralatan elektronik secara rutin agar kinerjanya tetap maksimal dan terhindar dari kerusakan. Matikan alat elektronik jika tidak digunakan, jangan hanya dalam mode standby, karena mode ini tetap memakan daya listrik yang tidak sedikit.
Terakhir, edukasi dan kesadaran tentang penghematan energi juga penting untuk dilakukan. Salah satu upaya penghematan energi listrik adalah juga mengajarkan keluarga dan teman untuk menggunakan peralatan elektronik yang hemat energi dan cara-cara menghemat energi di rumah akan membantu mengurangi dampak negatif pada lingkungan dan membantu kita menjadi lebih hemat biaya.
Advertisement
Contoh Penerapan dalam Kehidupan
Salah satu upaya penghematan energi listrik adalah menggunakan perangkat hemat daya. Contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:
- Menggunakan laptop dengan konsumsi daya yang rendah: Laptop dengan konsumsi daya rendah dapat membantu menghemat penggunaan energi listrik. Laptop tersebut umumnya menggunakan baterai dengan kapasitas yang lebih besar dan dapat digunakan untuk waktu yang lebih lama tanpa perlu diisi ulang.
- Menggunakan alat pengisian daya dengan kecepatan rendah: Ketika mengisi daya ponsel atau alat elektronik lainnya, sebaiknya menggunakan alat pengisian daya yang memiliki kecepatan pengisian rendah. Alat pengisian daya yang memiliki kecepatan tinggi umumnya menggunakan energi listrik yang lebih besar.
- Menggunakan televisi hemat daya: Televisi dengan label energi efisien dapat membantu menghemat penggunaan energi listrik sebanyak 20-30%. Sebelum membeli televisi, pastikan untuk memilih televisi dengan label energi efisien.
- Menggunakan lampu LED: Lampu LED dapat menghemat penggunaan energi listrik sebanyak 75% dibandingkan dengan lampu pijar atau neon. Sebaiknya mengganti lampu pijar atau neon dengan lampu LED untuk menghemat penggunaan energi listrik.
- Menggunakan kulkas hemat daya: Kulkas dengan label energi efisien dapat membantu menghemat penggunaan energi listrik sebanyak 20-30%. Sebelum membeli kulkas, pastikan untuk memilih kulkas dengan label energi efisien dan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan.
- Menggunakan AC hemat daya: AC dengan label energi efisien dapat membantu menghemat penggunaan energi listrik sebanyak 20-30%. Sebelum membeli AC, pastikan untuk memilih AC dengan label energi efisien dan kapasitas yang sesuai dengan ukuran ruangan.
- Menggunakan mesin cuci hemat daya: Mesin cuci dengan label energi efisien dapat membantu menghemat penggunaan energi listrik sebanyak 20-30%. Sebelum membeli mesin cuci, pastikan untuk memilih mesin cuci dengan label energi efisien dan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan.
- Menggunakan printer dengan konsumsi daya rendah: Printer dengan konsumsi daya rendah dapat membantu menghemat penggunaan energi listrik. Sebaiknya memilih printer dengan konsumsi daya rendah dan menggunakan fitur penghematan energi yang disediakan oleh printer.
- Menggunakan oven listrik hemat daya: Oven listrik dengan label energi efisien dapat membantu menghemat penggunaan energi listrik sebanyak 20-30%. Sebelum membeli oven listrik, pastikan untuk memilih oven listrik dengan label energi efisien dan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan.
- Menggunakan alat listrik hemat daya untuk membersihkan rumah: Alat listrik seperti vacuum cleaner dan alat pel lantai dengan label energi efisien dapat membantu menghemat penggunaan energi listrik. Sebaiknya memilih alat listrik dengan label energi efisien dan menggunakan fitur penghematan energi yang disediakan oleh alat tersebut.