Rematik adalah Penyakit Sendi, Kenali Penyebab, Jenis, dan Terapinya

Rematik bisa sangat menyakitkan.

oleh Anugerah Ayu Sendari diperbarui 26 Mei 2023, 16:00 WIB
Diterbitkan 26 Mei 2023, 16:00 WIB
sendi nyeri
Ilustrasi sendi nyeri (Sumber: Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Rematik adalah salah satu kondisi yang sering dialami orang dewasa, khususnya yang lebih tua. Rematik bisa sangat menyakitkan dan memburuk dari waktu ke waktu. Rematik adalah penyakit yang tergolong sebagai radang sendi.

Sering kali, rematik disebut sebagai radang sendi. Ada beberapa penyakit yang diklasifikasikan dalam gangguan rematik. Penyebab rematik adalah bisa karena penyakit autoimun atau peradangan. Komplikasi dari rematik kronis adalah kerusakan sendi dan organ. Salah satu jenis rematik adalah rheumatoid arthritis.

Rematik adalah penyakit yang bisa menghambat aktivitas. Perawatan dari rematik adalah obat-obatan, olahraga teratur, pola makan sehat, manajemen stres, dan istirahat. Berikut penjelasan tentang penyakit rematik, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (21/1/2022).

Apa itu rematik?

Mengobati Radang Sendi
Ilustrasi Radang Sendi Credit: pexels.com/Liam

Melansir Everydayhealth, rematik adalah penyakit autoimun dan peradangan yang menyebabkan sistem kekebalan menyerang sendi, otot, tulang, dan organ. Penyakit rematik, termasuk sebagian besar bentuk radang sendi dan spondyloarthropathies (kondisi peradangan tulang belakang).

Rematik adalah kondisi yang menyebabkan nyeri kronis, seringkali intermiten yang mempengaruhi sendi atau jaringan ikat. Rematik tidak menunjuk pada kelainan tertentu, tetapi mencakup setidaknya 200 kondisi yang berbeda, termasuk radang sendi dan "rematik non-artikular".

Menurut News Medical, istilah rematik digunakan dalam konteks sejarah ketika mengacu pada salah satu dari beragam gangguan sendi inflamasi. Gangguan sendi inflamasi melibatkan nyeri sendi yang intens, pembengkakan, kekakuan dan kelelahan yang dialami ketika orang tersebut berusia paruh baya.

Melansir WebMD, rematik adalah penyakit yang memengaruhi tendon, ligamen, tulang, dan otot sendi. Rematik digunakan untuk kondisi yang memengaruhi persendian. Bidang medis yang mempelajari jenis kondisi ini disebut reumatologi.

Penyebab rematik

Macam macam sendi
Ilustrasi Macam macam sendi (Sumber: Pixabay)

Menurut WebMD, sebagian besar kondisi rematik terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sendiri. Dokter tidak yakin apa yang menyebabkan ini. Terkadang itu ada dalam gen.

Pada kasus tertentu, rematik adalah akibat dari sesuatu di dunia sekitar seperti asap rokok, polusi, atau sesuatu yang menyebabkan infeksi. Jenis kelamin juga berperan. Penyakit rematik tampaknya lebih banyak menyerang wanita daripada pria.

Wanita 2 sampai 3 kali lebih mungkin untuk menderita gangguan rheumatoid seperti rheumatoid arthritis dan 10 kali lebih mungkin untuk mengembangkan lupus daripada pria.

Jenis rematik

Perubahan pada Sendi dan Ligamen
Ilustrasi Perubahan pada Sendi dan Ligamen Credit: shutterstock.com

Melansir News Medical, ada beberapa penyakit yang diklasifikasikan dalam gangguan rematik. Ada lebih dari 200 penyakit rematik yang berbeda. Menurut Everydayhealth, bentuk yang paling umum dari penyakit rematik adalah:

Rheumatoid arthritis (RA)

Rheumatoid arthritis adalah penyakit autoimun dan peradangan yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang jaringan tubuh sendiri. Ini menyebabkan pembengkakan yang menyakitkan.

Ankylosing Spondylitis (AS)

Ankylosing Spondylitis adalah jenis umum dari spondyloarthritis (sejenis arthritis arthritis yang menyerang tulang belakang, dan pada beberapa orang, sendi lengan dan kaki. Ankylosing spondylitis adalah penyakit peradangan yang seiring waktu, dapat menyebabkan beberapa tulang di tulang belakang (vertebra) menyatu. Kondisi ni membuat tulang belakang kurang fleksibel dan dapat mengakibatkan postur membungkuk. Jika tulang rusuk terpengaruh, akan sulit bernapas dalam-dalam.

Fibromylagia

Fibromyalgia adalah gangguan rematik yang dikenal menyebabkan rasa sakit yang meluas, masalah tidur, kelelahan, dan masalah dengan memori atau konsentrasi.

Asam urat

Asam urat adalah bentuk radang sendi yang ditandai dengan akumulasi kristal urat di sendi menyebabkan pembengkakan dan nyeri. Ia sering kali terlihat pada sendi jempol kaki yang membesar.

Infectious Arthritis

Infectious Arthritis adalah bentuk arthritis yang tiba-tiba dan menyakitkan yang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. nfectious Arthritis dapat berkembang dengan cepat dan permanen merusak sendi.

Psoriatic arthritis (PsA)

Psoriatic arthritis adalah jenis radang sendi yang mempengaruhi beberapa orang yang menderita psoriasis. Kondisi ini terutama memengaruhi kulit dan persendian.

Lupus

Lupus juga termasuk penyakit rematik. Lupus adalah penyakit autoimun sistemik yang terjadi ketika sistem kekebalan menyerang jaringan dan organ sendiir. Ia bisa menyebabkan kerusakan pada sendi dan organ.

Tanda dan gejala rematik

Penyebab Asam Urat
Ilustrasi rematik Credit: pexels.com/Matthias

Berbagai jenis penyakit rematik memiliki gejala yang berbeda. Namun, ada sejumlah gejala umum yang bisa dirasakan. Gejala ini meliputi nyeri sendi, kehilangan gerak pada sendi atau persendian, pembengkakan, kemerahan, dan kehangatan di persendian atau area yang terkena.

Gejala rematik adalah nyeri sendi yang intens, pembengkakan, kekakuan dan kelelahan yang dialami ketika orang tersebut berusia paruh baya. Selain itu, beberapa penyakit rematik ditandai dengan gejala yang spesifik. Misalnya, sebagian besar pasien lupus akan mengalami beberapa bentuk ruam kulit bersama dengan nyeri sendi dengan peradangan dan kelelahan.

Terapi untuk rematik

Seputar Penyakit Asam Urat
Ilustrasi rematik Credit: unsplash.com/Kris

Berbagai jenis obat diresepkan untuk mengobati penyakit rematik. Beberapa obat hanya mengobati gejala seperti nyeri dan peradangan, sementara yang lain dapat mengubah perjalanan penyakit.

Terapi awal penyakit rematik adalah dengan analgesik. Ini bisa meliputi parasetamol dan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID). Steroid, terutama glukokortikoid, dan analgesik yang lebih kuat sering diperlukan untuk kasus yang lebih parah.

Selain pengobatan, berbagai jenis perawatan lain dapat diresepkan untuk penyakit rematik. Ini termasuk latihan khusus untuk meningkatkan kekuatan otot dan fleksibilitas sendi, terapi fisik. terapi panas dingin, alat bantu untuk menopang sendi yang lemah, relaksasi, dan pembedahan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya