12 Manfaat Minyak Cengkeh untuk Kesehatan, Cegah Penyakit

Minyak cengkeh dikenal dengan rasa dan baunya yang kuat.

oleh Anugerah Ayu Sendari diperbarui 27 Mei 2023, 05:10 WIB
Diterbitkan 27 Mei 2023, 05:10 WIB
Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Liputan6.com, Jakarta Cengkeh merupakan tanaman asli Indonesia yang sangat terkenal khasiatnya. Cengkeh adalah kuncup bunga kering dari pohon Syzygium aromaticum. Cengkeh merupakan rempah populer yang digunakan dalam masakan Indonesia.

Tak cuma berupa bunga kering, cengkeh juga diolah menjadi minyak. Minyak cengkeh diproduksi dengan menyaring tunas bunga kering cengkeh. Bagian lain dari pohon, seperti batang dan daun, juga dapat digunakan.

Minyak cengkeh memiliki warna putih bening hingga kuning muda dan memiliki aroma pedas yang kuat. Minyak ini telah digunakan selama berabad-abad dalam berbagai kebutuhan. Minyak ini dikenal dengan rasa dan baunya yang sangat kuat.

Meski bermanfaat, penggunaan minyak cengkeh juga tak boleh sembarangan. Penting untuk memilih minyak cengkeh untuk keperluan oral atau topikal. Konsumsi minyak cengkeh juga harus diencerkan karena kandungannya yang sangat kuat.

Berikut manfaat minyak cengkeh yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (7/3/2020).

Manfaat minyak cengkeh

Ilustrasi bau mulut (iStock)
Ilustrasi mulut (iStock)

Antimikroba

Dilansir dari Healthline, sebuah studi dari 2012 mengungkapkan minyak cengkeh memiliki kemampuan untuk membunuh sel bakteri Staph dalam kultur cair dan dalam biofilm. Minyak cengkeh juga dinilai paling efektif untuk menghentikan pertumbuhan berbagai jamur.

Minyak ini memiliki aktivitas antibakteri ketika ditambahkan ke kultur cair atau dimasukkan sebagai uap.

Jaga kesehatan mulut

Menurut penelitian, minyak cengkeh dan molekulnya efektif mencegah erosi gigi. Penelti percaya minyak cengkeh dapat bekerja dengan cara yang mirip dengan fluoride dalam mencegah gigi berlubang. Minyak cengkeh mampu menghambat organisme penyebab gigi berlubang.

Manfaat minyak cengkeh

Liputan 6 default 4
Ilustraasi foto Liputan 6

Redakan sakit gigi

Selama berabad-abad, cengkeh telah digunakan sebagai teknik penghilang rasa sakit pada gigi. Minyak cengkeh mengandung bahan aktif eugenol yang merupakan anestesi alami. Senyawa ini membantu mengurangi rasa sakit untuk meringankan sakit gigi. Eugenol juga memiliki sifat anti-inflamasi alami. Ini dapat mengurangi pembengkakan dan iritasi pada mulut.

Kuatkan kekebalan tubuh

Minyak cengkeh dapat bekerja luar biasa dalam meningkatkan kekebalan tubuh. Antioksidan yang terkandung dalam minyak bertindak sebagai pencegah radikal bebas yang menyebabkan berbagai penyakit seperti kanker dan jantung.

Karena sifat anti-inflamasinya yang tinggi, minyak cengkeh dapat berguna selama sakit tenggorokan, batuk, pilek dan sinusitis. Mengonsumsi minyak cengkah yang terdapat pada ekspektoran dapat membersihkan dan menenangkan saluran hidung.

Manfaat minyak cengkeh

Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Cegah infeksi

Minyak cengkeh memiliki sifat antiseptik yang bisa digunakan untuk mengobati luka, luka, infeksi jamur, gigitan serangga, dan bahkan sengatan. Jika lukanya terlalu sakit, disarankan untuk mengencerkan minyak cengkeh dengan menambahkan minyak almond atau kelapa.

Ringankan sakit kepala

Flavonoid dalam minyak cengkeh memiliki agen anti-inflamasi, sifat anti-inflamasi ini akan membantu meredakan inflamasi dan juga memiliki efek pendinginan. Efek ini sangat berguna untuk meredakan sakit kepala dengan mengoleskannya ke leher atau pelipis. Minyak cengkeh juga dapat digunakan untuk mengurangi nyeri pereda nyeri otot dan persendian.

Manfaat minyak cengkeh

Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Baik untuk kulit

Minyak cengkeh ditemukan dalam sabun, lotion dan bahkan dalam parfum. Minyak cengkeh mengandung senyawa yang disebut eugenol yang dikenal memiliki sifat antibakteri. Ini dapat terbukti efektif dalam menyembuhkan jerawat, mengurangi pembengkakan dan membunuh bakteri menular pada kulit. Minyak cengkeh juga bisa membantu melawan tanda-tanda anti-penuaan.

Baik untuk rambut

Mengoleskan minyak cengkeh pada kulit kepala meningkatkan sirkulasi darah yang mengurangi kerontokan rambut dan juga mendorong pertumbuhan rambut. Minyak cengkeh juga memberikan kilau yang sangat dibutuhkan untuk rambut kering dan kusam. Sejumlah kecil minyak cengkeh dicampur dengan minyak zaitun juga bisa berfungsi sebagai kondisioner yang baik.

Manfaat minyak cengkeh

Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Atasi mual

Minyak cengkeh sangat berguna bagi ibu hamil karena dapat mengurangi efek mual dan muntah di pagi hari. Karena aromanya yang kuat, minyak cengkeh juga dapat digunakan sebagai bagian dari aroma terapi. Minyak ini bisa membantu mendapatkan tidur nyenyak dan menenangkan pikiran.

Hilangkan stres

Pijatan dengan minyak cengkeh memberi rasa menenangkan pada tubuh. Karena sifatnya yang kuat, minyak cengkeh membantu mengurangi kelelahan, kelelahan mental, kecemasan dan stres.

Manfaat minyak cengkeh

Liputan 6 default 4
Ilustraasi foto Liputan 6

Detoks tubuh

Minyak cengkeh juga dapat bertindak sebagai pembersih darah dan meningkatkan sirkulasi darah. Ekstrak aroma cengkeh dapat mengurangi kadar racun dalam darah dan membangkitkan kadar antioksidan dalam tubuh. Efek ini membantu menghilangkan racun dari darah dan akan memurnikan trombosit serta meningkatkan kerja sistem kekebalan tubuh.

Cegah kanker

Sebuah studi dari tahun 2014 melihat efek yang dimiliki minyak cengkeh pada garis sel kanker payudara manusia secara in vitro. Para peneliti menemukan bahwa minyak cengkeh, dalam jumlah tertentu, beracun bagi sel kanker.

Dalam studi in vitro lain, para peneliti menemukan bahwa minyak cengkeh menghentikan pertumbuhan beberapa garis sel kanker, termasuk tetapi tidak terbatas pada kanker payudara, leher rahim, dan kanker usus besar. Ekstrak cengkeh juga meningkatkan kematian sel dan mengganggu pembelahan sel dalam garis sel kanker usus besar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya