7 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak dengan Bahan Alami, Begini Perawatannya

Kamu bisa mencoba cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami berikut ini.

oleh Laudia Tysara diperbarui 17 Jun 2023, 21:00 WIB
Diterbitkan 17 Jun 2023, 21:00 WIB
ilustrasi ketiak/pixabay
ilustrasi ketiak/pixabay

Liputan6.com, Jakarta Memiliki bulu ketiak memang terkadang bikin tak nyaman. Apalagi jika bulu ketiaknya sudah sangat lebat dan sering bikin gatal. Untungnya ada cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami yang bisa diandalkan.

Alih-alih menggunakan bahan kimia, lebih baik andalkan cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami. Bahan alami akan buat iritasi lebih minim terjadi. Bahan alami ini terdiri dari kapur sirih, mentimun, lemon, hingga pepaya.

Bahan alami yang akan digunakan ini kaya kandungan vitamin dan antioksidan yang baik untuk kecantikan. Jika hendak diterapkan pada ketiak pun bisa mendinginkan dan melembapkan. Jadi, tak perlu ragu untuk mulai menerapkan cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami.

Berikut Liputan6.com ulas cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami dari berbagai sumber, Selasa (1/9/2020).

Kapur Sirih dan Mentimun

Ilustrasi mentimun | Angele J dari Pexels
Ilustrasi mentimun | Angele J dari Pexels

Kapur Sirih

Kapur sirih dikenal memiliki kandungan kavinol, karkavol, kadinen dan zat samak. Zat ini sangat berkhasiat untuk kesehatan dan kecantikan. Meski begitu, bagi yang kulitnya sensitif sebaiknya hindari terutama untuk membersihkan bulu ketiak. Hal ini disebabkan karena sifatnya yang panas.

Cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami:

1. Campur 1 sdm kapur sirih dengan air lemon hingga berbentuk pasta.

2. Sebelum dioleskan pada ketiak, pastikan ketiak dalam keadaan bersih.

3. Diamkan selama 30 menit

4. Lalu bilas dengan air hangat hingga benar-benar bersih.

Mentimun

Untuk merontokkan bulu ketiak juga bisa menggunakan campuran lemon dan mentimun. Mentimun cocok digunakan untuk kulit ketiak karena sifatnya yang mendinginkan. Mentimun juga tak akan membuat kulit ketiak iritasi. Justru kandungan mineralnya yang dapat atasi iritasi pada kulit ketiak.

Cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami:

1. Parut mentimun lebih dulu.

2. Lalu campurkan parutan mentimun dengan air perasan dari setengah buah jeruk nipis.

3. Campurlah dengan cara mengaduk.

4. Lalu oleskan pada ketiak Anda.

5. Diamkan selama 15 menit saja.

6. Kemudian bersihkan dengan menggunakan air hangat.

Lemon dan Kunyit

ilustrasi buah lemon untuk detoksifikasi/pexels
ilustrasi buah lemon/pexels

Lemon

Gabungan antara madu, gula dan lemon terbukti manjur untuk merontokkan bulu ketiak. Gula dan madu adalah pelengkap dari buah lemon agar khasiatnya semakin ampuh. Meski sebenarnya lemon bisa memicu iritasi, tetapi memadukannya dengan madu akan lebih menenangkan.

Cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami:

1. Campurkan 1 sdm gula pasir dengan 1 sdt madu dan 1 sdm air perasan lemon.

2. Aduk hingga merata.

3. Oleskan pada ketiak secara merata.

4. Diamkan selama 30 menit.

5. Bersihkan dengan menggunakan kain hangat gerakkan dengan arah yang berlawanan dengan pertumbuhan bulu ketiak.

6. Lalu bersihkan lagi dengan menggunakan air dingin.

Kunyit

Kunyit mengandung minyak volatile yang berfungsi sebagai anti-inflamasi. Kunyit juga memiliki kurkumin yang berguna sebagai anti-oksidan yang bisa menetralkan radikal bebas. Selain itu, kunyit juga bisa berfungsi untuk mencerahkan kulit ketiak.

Cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami:

1. Siapkan 2 sdt kunyit bubuk atau 2 ruas jari kunyit yang dihaluskan lebih dulu.

2. Tambahkan air hingga berbentuk pasta.

3. Lalu oleskan pada kulit ketiak secara merata.

4. Diamkan selama 30 menit.

5. Bersihkan dengan air hangat.

 

Pepaya

Buah Pepaya
Ilustrasi Buah Pepaya Credit: pexels.com/Alleksana

Pepaya cocok digunakan bagi yang memiliki kulit sensitif. Selain menggunakan pepaya, memadukannya dengan kunyit bisa dimunculkan sifat antibakteri. Sifat ini mampu menyehatkan kulit ketiak secara alami. Jika memadukannya dengan lidah buaya, aloesinnya akan menghambat pembentukan melanin yang bisa membuat kulit menjadi gelap.

Cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami:

1. Pepaya muda yang telah dikupas kulitnya kemudian diambil saja.

2. Haluskan dengan blender tanpa menggunakan air atau haluskan dengan menumbuk.

3. Campurkan pepaya muda yang telah dihaluskan, kunyit bubuk, gel lidah buaya, dan minyak atsiri. Aduk hingga tercampur.

4. Oleskan pada ketiak hingga merata.

5. Diamkan selama 30 menit.

6. Bersihkan dengan menggunakan kain yang telah dibasahi dengan air hangat.

7. Bersihkan berlawanan dengan arah pertumbuhan bulu ketiak Anda.

8. Bersihkan lagi sisanya dengan menggunakan air dingin yang bersih lalu keringkan.

9. Untuk hasil yang optimal, lakukan 3 kali dalam seminggu setiap sesudah mandi.

 

Jintan Putih dan Jeruk Nipis

Jeruk Nipis
Ilustrasi Jeruk Nipis Credit: pexels.com/pixabay

Jintan Putih

Tak hanya bisa dijadikan sebagai bumbu dapur, jintan putih bisa untuk kecantikan. Salah satunya bisa diandalkan untuk menghilangkan bulu ketiak secara alami. Jintan putih berkhasiat untuk menghambat pertumbuhan rambut.

Cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami:

1. Siapkan 50 gram jintan putih dan 2 sdt kapur barus halus yang sudah dihaluskan.

2. Campurkan dua bahan tersebut lalu tuang air perasan lemon hingga berbentuk pasta.

3. Oleskan pada ketiak secara merata.

4. Diamkan selama 15 menit.

5. Lalu bersihkan dengan menggunakan air bersih.

Jeruk Nipis

Buah jeruk nipis mengandung vitamin C yang tinggi berguna untuk merontokkan rambut halus pada ketiak. Terdapat pula kandungan vitamin A, B, E, dan antioksidan yang baik untuk regenerasi kulit. Utamanya untuk kulit ketiak.

Cara menghilangkan bulu ketiak dengan bahan alami:

1. Belah buah jeruk nipis menjadi dua bagian.

2. Lalu gosok-gosokkan pada kulit ketiak Anda secara merata.

3. Lakukan setiap hari sebagai pengganti deodorant.

Tips Merawat Ketiak

Berkhasiat Untuk Memutihkan Ketiak
Ilustrasi Ketiak yang Menghitam Credit: pexels.com/Godisable

Mencukur Bulu Ketiak

Anda bisa mencukur bulu ketiak untuk menjaga kebersihannya. Tenang saja, bercukur tidak membuat kulit ketiak jadi hitam atau bulu menjadi kasar. Karena faktanya, kulit ketiak dan tekstur bulu ditentukan oleh DNA Anda. Iritasi kulit karena mencukur juga hanya terjadi alat cukur yang tidak didesain untuk wanita dan cara mencukur yang salah karena tidak menggunakan air dan pelembab.

Jangan lupa untuk membasahkan pisau cukur dan kulit sebelum mencukur ya. Usai mencukur bulu ketiak, pastikan pakai pelembab tidak langsung menggunakan deodoran.

Tips Merawat Ketiak

20160212-Ilustrasi-Ketiak-iStockphoto
Ilustrasi Ketiak Wanita (iStockPhoto)

Selalu Bersihkan Ketiak Setelah Menggunakan Deodoran

Setelah menggunakan deodoran seharian, bau ketiak Anda mungkin masih wangi. Tapi, janagn terbuai dengan wangi itu. Kalau sudah tak ada aktivitas yang perlu menggunakan deodoran, Anda bisa membersihkannya. Ini akan membebaskan kulit dari kandungan kimia deodoran tersebut. Cameroon Diaz bahkan 20 tahun tak menggunakan deodoran.

Day Without Deodorant

Anda bisa melakukan sehari tanpa deodoran, atau bahkan lebih ketika hanya di rumah saja. Tak perlu menggantinya dengan bedak. Just leave it free from anything. Sama halnya seperti rambut dan kulit kepala, ketiak juga perlu beristirahat dan kembali ke masa alaminya. Kondisi seperti ini baik bagi pori-pori dan kelenjar yang ada di ketiak. Selama Anda menjaga kebersihannya, Anda tidak akan bau badan.

Kulit Ketiak Juga Bisa Kering

Menggunakan deodoran atau tidak, ada masa di mana ketiak akan menjadi kering. Saat seperti ini, Anda bisa menggunakan deodoran yang memiliki kandungan pelembab. Bisa juga mengangkat lengan sambil berbaring selama beberapa saat dan mengoleskan petroleum jelly. Selama beberapa saat, angin-anginkan bagian kulit ketiak dan tidurlah beberapa jam. Sesaat setelah tidur, Anda bisa membersihkan ketiak dengan air. Biarkan kering alami. Ini juga bisa meregenerasi kulit dari ketiak yang kehitaman.

Makan yang Tidak Berbumbu Tajam

Kalau Anda ingin terhindar dari bau badan, lakukan olahraga. Tapi, hindari makanan berbumbu tajam seperti pedas, petis, asin, MSG dan makanan terlalu manis. Ada makanan yang menyebabkan bau badan dan ada juga yang menyebabkan tumpukan lemak sehingga tubuh kita mudah panas. Olahraga bisa menjaga tubuh tetap segar dan keringat tidak berbau tajam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya