Dolar ke Rupiah Terus Mengalami Fluktuasi, Simak Cara Menguatkan NIlai Mata Uang IDR

Nilai tukar dolar ke rupiah terus mengalami fluktuasi seiring dengan dinamika pasar global.

oleh Silvia Estefina Subitmele diperbarui 02 Mei 2024, 17:00 WIB
Diterbitkan 02 Mei 2024, 17:00 WIB
dolar ke rupiah
Nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar, selalu mengalami perubahan setiap saat terkadang melemah terkadang juga dapat menguat.

Liputan6.com, Jakarta Dolar Amerika Serikat (USD) adalah salah satu mata uang yang paling dikenal, juga banyak digunakan di dunia. Di Indonesia, mata uang yang berlaku adalah Rupiah Indonesia (IDR). Karena kegiatan perdagangan dan pariwisata yang semakin meningkat antara kedua negara, nilai tukar antara dolar ke rupiah Indonesia menjadi sangat penting.

Nilai tukar dolar ke rupiah terus mengalami fluktuasi. Kenaikan dan penurunan nilai tukar dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi, politik dan berita dunia yang mempengaruhi pasar keuangan global. Ketika nilai tukar dolar AS naik terhadap rupiah Indonesia, artinya rupiah Indonesia melemah terhadap dolar AS. Sebaliknya, jika nilai tukar dolar AS turun terhadap rupiah Indonesia, artinya rupiah Indonesia menguat terhadap dolar AS.

Nilai tukar dolar ke rupiah juga dipengaruhi oleh arus masuk dan keluar modal asing. Ketika investor asing menanamkan modal di Indonesia, permintaan terhadap rupiah meningkat, sehingga nilai tukarnya akan menguat. Sebaliknya, ketika investor asing menarik modal mereka dari Indonesia, nilai tukar rupiah melemah.

Dalam aktivitas ekonomi global saat ini, penting bagi kita untuk memahami dan mengikuti perubahan nilai tukar dolar AS ke rupiah Indonesia. Hal ini akan membantu dalam berbagai transaksi perdagangan internasional, investasi dan kegiatan bisnis lainnya antara kedua negara.

Berikut ini nilai tukar dolar ke rupiah yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (2/5/2024). 

 

Dolar ke Rupiah

Ilustrasi dolar AS
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terus menguat, Jakarta, Kamis (23/10/2014) (Liputan6.com/Johan Tallo)

Uang dolar adalah mata uang yang diterbitkan oleh bank sentral Amerika Serikat, yang dikenal sebagai Federal Reserve. Mata uang ini ada dalam beberapa bentuk, seperti dollar kertas dan koin. Dollar kertas terdiri dari denominasi mulai dari $1 hingga $100, sementara dollar koin memiliki nilai dari 1 sen hingga 50 sen. Selain itu, ada juga varian khusus seperti uang kertas $2 dan koin emas yang dikeluarkan untuk merayakan peristiwa istimewa.

Selain di Amerika Serikat, dollar juga digunakan di beberapa negara lain seperti Australia, Kanada, dan Singapura. Meskipun ada dollar di beberapa negara, setiap negara memiliki desain, nilai dan simbol yang berbeda untuk mata uang mereka. Namun, dollar Amerika Serikat tetap menjadi salah satu mata uang paling penting di dunia, dan standar utama dalam perdagangan internasional. Mengonversi dollar ke rupiah adalah kegiatan umum bagi mereka yang melakukan transaksi mata uang asing.

Ada beberapa cara untuk menghitung nilai dollar ke rupiah. Cara paling sederhana adalah dengan menggunakan kalkulator atau aplikasi konversi mata uang online. Namun, untuk melakukan perhitungan secara manual, Anda perlu memperhatikan nilai tukar dollar terhadap rupiah yang berlaku saat itu. Nilai tukar ini cenderung fluktuatif, dipengaruhi oleh faktor ekonomi dan politik di kedua negara. Setelah mengetahui nilai tukar, Anda dapat mengalikan jumlah dollar dengan nilai tukar dolar ke rupiah.

Misalnya, jika nilai tukar adalah Rp 15.000 per dolar, maka untuk menghitung nilai US$ 10 ke rupiah, Anda dapat menggunakan rumus: 10 x 15.000 = Rp 150.000. Sebaliknya, untuk mengonversi uang rupiah ke dollar, Anda dapat membagi jumlah uang rupiah dengan nilai tukar dollar ke rupiah. Dengan memahami cara ini, Anda akan lebih mudah melakukan transaksi dengan mata uang asing.    

Cara Menguatkan Nilai Rupiah Indonesia

[fimela] ilustrasi dolar
ilustrasi uang | pexels.com/@natasha-che-2900496

Nilai tukar antara Rupiah Indonesia dan Dollar Amerika cenderung fluktuatif, di mana bisa menguat atau melemah tergantung pada berbagai faktor, termasuk aktivitas ekspor, impor dan kondisi perekonomian di Amerika Serikat.

Meskipun tanggung jawab untuk memperkuat nilai tukar Rupiah Indonesia terhadap Dollar Amerika terutama berada di tangan pemerintah, masyarakat juga memiliki peran dalam menjaga stabilitas mata uang lokal tersebut. Berikut adalah beberapa cara yang dijelaskan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk membantu memperkuat nilai Rupiah Indonesia:

1. Mendukung Produk Dalam Negeri dan Mengurangi Konsumsi Produk Impor

Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan mengurangi pembelian produk impor dan lebih memilih produk-produk dalam negeri. Hal ini akan membantu meningkatkan permintaan terhadap produk lokal dan secara tidak langsung memperkuat nilai Rupiah. Meskipun terdapat perbedaan kualitas dengan produk impor, masih banyak produk lokal yang berkualitas tinggi dan mampu bersaing di pasar internasional.

2. Menjaga Rupiah Sebagai Mata Uang Utama

Dengan memegang dan menggunakan Rupiah secara lebih aktif, masyarakat dapat membantu memperkuat nilai mata uang tersebut. Hindari menukar Rupiah dengan Dollar secara berlebihan, karena hal ini dapat melemahkan nilai Rupiah. Menggunakan Rupiah sebagai mata uang utama dalam transaksi sehari-hari, akan membantu menjaga stabilitas nilai tukar.

3. Mendorong Wirausaha dengan Fokus Ekspor

Pelemahan nilai Rupiah dapat dijadikan sebagai peluang bagi para pengusaha, terutama yang memiliki visi untuk memperluas pasar ke luar negeri. Sebagai contoh, produk-produk kerajinan tangan Indonesia memiliki potensi besar untuk diekspor karena sudah dikenal di pasar internasional. Pelemahan nilai Rupiah membuat harga produk ekspor Indonesia menjadi lebih kompetitif, sehingga meningkatkan peluang untuk mendapatkan devisa bagi negara.

4. Mendukung Pariwisata Dalam Negeri

Menahan keinginan untuk berlibur ke luar negeri dan lebih memilih untuk menikmati destinasi wisata dalam negeri, adalah langkah lain yang dapat membantu memperkuat nilai Rupiah. Selain itu, pengembangan sektor pariwisata dalam negeri juga dapat meningkatkan penerimaan devisa negara. Indonesia memiliki beragam destinasi wisata yang menarik dan indah yang dapat dinikmati oleh wisatawan lokal maupun internasional. Dengan demikian, dukungan terhadap pariwisata dalam negeri juga merupakan kontribusi dalam memperkuat nilai Rupiah.

Panduan Tukar Valas dan Kurs Dollar

Ilustrasi pendanaan, investasi, dolar
Ilustrasi pendanaan, investasi, dolar. Kredit: pasja1000 from Pixabay

Tukar valuta asing bisa dilakukan dengan beberapa cara, baik secara tunai maupun non-tunai. Berikut adalah langkah-langkahnya serta informasi terkait kurs yang tersedia di Bank Mandiri:

1. Secara Tunai

Jika Anda memilih menukar valas secara tunai, Anda bisa datang langsung ke kantor cabang Bank Mandiri terdekat. Pastikan Anda membawa dokumen identitas diri yang masih berlaku, seperti KTP, SIM, atau paspor. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Datang ke kantor cabang Bank Mandiri terdekat.
  2. Tunjukkan dokumen identitas diri kepada petugas.
  3. Informasikan mata uang yang ingin Anda tukarkan beserta nominalnya.
  4. Petugas akan menghitung nilai tukar dan jumlah uang yang akan Anda terima.
  5. Serahkan uang rupiah Anda kepada petugas.
  6. Petugas akan memberikan uang valuta asing sesuai dengan transaksi Anda.

2. Melalui Livin' by Mandiri

Untuk menukar valuta asing secara non-tunai, Anda bisa menggunakan layanan Livin' by Mandiri. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Buka aplikasi Livin' by Mandiri.Masukkan PIN Livin' Anda.
  2. Pilih menu "Transfer".
  3. Pilih "Valas".
  4. Pilih "Konversi Valas".
  5. Pilih mata uang yang ingin Anda tukarkan.
  6. Masukkan nominal konversi.
  7. Klik "Lanjut".
  8. Cek kembali informasi konversi Anda.
  9. Klik "Konfirmasi".

Informasi Kurs Dollar-RupiahMenurut situs resmi Bank Mandiri, ada beberapa jenis kurs dollar-rupiah yang tersedia, antara lain:

  1. Kurs Special Rate: Kurs beli Rp15.485 per dollar AS, Kurs jual Rp15.505 per dollar AS.
  2. Kurs TT Counter: Kurs beli Rp15.275 per dollar AS, Kurs jual Rp15.625 per dollar AS.
  3. Kurs Bank Notes: Kurs beli Rp15.275 per dollar AS, Kurs jual Rp15.625 per dollar AS.

Penting untuk dicatat bahwa tingkat kurs bisa berbeda-beda tergantung pada jenis transaksi dan jumlah nominal yang Anda lakukan. Kurs TT counter berlaku saat Anda menyetor atau mentransfer valuta asing melalui counter bank terdekat. Sedangkan, kurs special rate hanya berlaku jika Anda melakukan transaksi dengan nilai nominal di atas 25.000 dollar AS, dan disarankan untuk menghubungi cabang terdekat terlebih dahulu. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya