3 Resep Talam Ubi yang Lembut dan Manis, Praktis dan Mudah Dibuat

Berikut ini adalah tiga resep talam ubi yang lembut, manis, praktis, dan mudah dibuat.

oleh Mabruri Pudyas Salim diperbarui 15 Jul 2024, 13:23 WIB
Diterbitkan 15 Jul 2024, 13:15 WIB
kue talam ubi
Ilustrasi kue talam ubi kuning./Copyright shutterstock.com/g/riddickevander

Liputan6.com, Jakarta Talam ubi merupakan salah satu jenis kue tradisional Indonesia yang terbuat dari bahan dasar ubi. Kue ini memiliki cita rasa yang lezat dengan tekstur yang lembut dan manis. Talam ubi biasanya disajikan sebagai makanan pencuci mulut atau camilan yang cocok untuk mengisi momen santai atau saat bersantap di sore hari.

Mengenai citarasa talam ubi, rasanya yang manis dan lembut cocok dinikmati oleh semua kalangan, baik anak-anak maupun orang dewasa. Kelembutan kue ini terasa begitu pas saat pertama kali dikunyah, sedangkan kelembutan yang berasal dari ubinya memberikan sensasi kenikmatan tersendiri di setiap gigitannya. Rasanya yang tidak terlalu manis membuat talam ubi cocok untuk dinikmati bersama secangkir teh hangat atau kopi.

Talam ubi juga cocok dihidangkan pada acara-acara spesial seperti hari raya, ulang tahun, atau saat bersantai bersama keluarga dan teman. Kue ini memiliki tampilan yang cantik dengan warna kuning keunguan yang berasal dari ubi. Tampilannya yang menarik membuat talam ubi juga dapat menjadi pilihan untuk hidangan penutup pada acara-acara tertentu.

Berikut ini adalah tiga resep talam ubi yang lembut, manis, praktis, dan mudah dibuat, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (15/7/2024).

Resep Talam Ubi Kuning

Talam ubi kuning adalah salah satu kue tradisional Indonesia yang memiliki tekstur lembut dan rasa manis. Kue ini terbuat dari campuran tepung beras, tepung tapioka, kelapa parut, dan tentu saja, ubi kuning sebagai bahan utamanya. Untuk membuat talam ubi kuning yang lezat, ikuti resep berikut ini.

Bahan 1:

  • 200 gr ubi kuning, kukus dan haluskan
  • 200 ml santan kekentalan sedang
  • 100 gr gula pasir
  • 70 gr tepung sagu
  • 30 gr tepung beras
  • 1/4 sdt garam

Bahan 2:

  • 30 gr tepung beras
  • 15 gr tepung tapioka
  • 200 ml santan kental
  • 1/2 sdt garam

Cara Membuat:

  1. Panaskan panci kukusan: Panaskan panci kukusan sebelum memulai proses membuat talam ubi. Bungkus tutup panci kukusan dengan kain bersih untuk mencegah uap air yang menetes ke dalam talam.
  2. Campur semua bahan 1: Siapkan semua bahan yang dibutuhkan untuk adonan pertama. Campur bahan-bahan tersebut dalam blender dan proses sampai halus. Setelah halus, saring adonan tersebut untuk memastikan konsistensi yang halus dan bebas serat ubi.
  3. Buat adonan kedua: Siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk adonan kedua. Campur semua bahan tersebut dalam wadah dan aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan baik.
  4. Tuang adonan pertama ke dalam cetakan: Olesi sedikit minyak pada cetakan talam untuk mencegah talam lengket. Tuang adonan pertama (bahan yang telah dihaluskan dan disaring) ke dalam cetakan, tuangkan sebanyak 3/4 dari tinggi cetakan. Pastikan adonan merata di seluruh cetakan.
  5. Kukus adonan pertama: Letakkan cetakan talam yang telah diisi adonan pertama ke dalam panci kukusan yang telah dipanaskan sebelumnya. Kukus dengan api sedang selama 10 menit atau hingga adonan pertama matang dan agak mengeras di atas.
  6. Tuang adonan kedua di atas adonan pertama: Setelah 10 menit, tuang adonan kedua yang telah dibuat sebelumnya di atas adonan pertama yang telah dikukus. Pastikan adonan kedua menutupi seluruh permukaan adonan pertama.
  7. Kukus adonan kedua: Kukus lagi selama 10 menit atau hingga adonan kedua matang. Perhatikan tanda-tanda adonan telah matang, seperti permukaan talam yang tampak mengental dan tidak lengket.
  8. Angkat dan dinginkan talam: Setelah adonan kedua matang, angkat panci kukusan dari atas api dan biarkan talam ubi dingin selama beberapa saat. Karena talam ubi akan menjadi lebih keras saat dingin, panaskan talam sebelum disajikan atau sajikan pada suhu ruang.
  9. Keluarkan dari cetakan: Setelah dingin, lepaskan talam ubi dari cetakan dengan hati-hati. Gunakan pisau atau ujung sendok untuk membantu mengeluarkannya dengan rapi dari cetakan.

Sekarang, talam ubi siap disajikan. Nikmati talam ubi ini sebagai hidangan penutup atau camilan yang lezat dan manis. Selamat mencoba!

 

Resep Talam Ubi Ungu

ubi ungu
ilustrasi talam ubi ungu/copyright Mr.chanai pumyai (Shutterstock)

Talam ubi ungu adalah hidangan manis yang menggugah selera dan berwarna cantik. Dalam resep ini, kita akan menggunakan resep talam ubi kuning yang telah dibagikan sebelumnya sebagai panduan. Berikut adalah cara membuat talam ubi ungu yang sempurna.

Bahan Lapisan Ungu:

  • 200 ml santan kelapa
  • 200 gram ubi ungu kukus yang dihaluskan
  • 70 gram tepung tapiooka
  • 50 gram tepung beras
  • 100 gram gula pasir
  • 1 bungkus vanili
  • sejumput garam

Bahan Lapisan Putih:

  • 175 ml santan kelapa
  • 15 gram tepung tapioka
  • 60 gram tepung beras
  • sejumput garam

Cara Membuat:

  1. Cara santan dan ubi dengan blender hingga lembut. Pastikan santan dan ubi tercampur dengan baik sehingga tidak ada gumpalan yang tersisa.
  2. Campurkan tepung tapioka, tepung beras, gula, garam, dan vanili bubuk dalam sebuah wadah. Aduk rata agar semua bahan tercampur dengan baik.
  3. Tambahkan larutan ubi ke dalam campuran tepung dan aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan baik menjadi adonan yang kental dan tidak bergerindil.
  4. Siapkan kukusan dan panaskan dengan api sedang. Pastikan air dalam kukusan sudah mendidih.
  5. Olesi cetakan dengan sedikit minyak agar adonan tidak menempel saat dikukus. Cetakan yang digunakan dapat berbentuk lingkaran atau persegi panjang, sesuai dengan selera.
  6. Tuangkan adonan ungu ke dalam cetakan hingga mencapai 3/4 bagian penuh. Pastikan adonan terdistribusi secara merata di dalam cetakan.
  7. Kukus adonan selama 7 menit dengan menggunakan api sedang. Pastikan kukusan tidak terlalu panas agar adonan dapat matang dengan sempurna.
  8. Campur semua bahan untuk lapisan putih, aduk rata, dan saring untuk menghilangkan gumpalan kecil yang mungkin ada. Saringan akan memberikan lapisan putih yang halus dan lembut.
  9. Tuangkan adonan putih di atas lapisan ungu yang sudah dikukus di dalam cetakan. Pastikan adonan putih menutupi lapisan ungu dengan merata.
  10. Kukus semua lapisan adonan selama 15 menit dengan menggunakan api sedang. Periksa kekematangan dengan menusukkan tusuk gigi di tengah adonan. Jika tusuk gigi keluar bersih, berarti talam ubi sudah matang.
  11. Setelah kue matang, biarkan dingin dalam suhu ruangan. Tunggu beberapa saat hingga suhu kue menjadi lebih dingin.
  12. Keluarkan talam ubi dari cetakan dengan hati-hati. Dapat menggunakan pisau atau sendok untuk memisahkan kue dari cetakan agar tidak rusak.
  13. Kue talam ubi ungu siap dihidangkan dan dinikmati. Biasanya talam ubi dimakan dalam keadaan dingin sebagai hidangan penutup atau snack yang lezat. Selamat mencoba!

 

Resep Talam Ubi Kayu

Kue Talam Singkong
Kue Talam Singkong. (dok. Cookpad/@BundaArdhanKitchen)

Talam ubi kayu adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang sangat disukai oleh anak-anak. Talam ubi ini terdiri dari dua lapisan, yaitu lapisan ubi kayu di bagian atas dan lapisan gula merah di bagian bawah. Makanan ini memiliki cita rasa yang unik dan khas.

Bagian bawah talam ubi kayu ini menggunakan gula merah sebagai bahan utamanya. Hal ini memberikan rasa manis alami pada makanan ini. Gula merah yang dimasukkan pada bagian bawah talam ubi kayu ini memberikan sensasi yang berbeda saat kita menikmatinya. Untuk membuatnya, ikuti petunjuk resep talam ubi kayu berikut ini.

Bahan-Bahan:

  • 500 gram singkong parut yang sudah diperas
  • 200 gram gula aren
  • 250 ml santan kelapa
  • 1 sdm tepung tapioka
  • 1/4 sdt garam
  • 2 lembar daun pandan

Bahan Adonan Putih:

  • 325 ml santan kelapa
  • 35 gram tepung beras
  • 75 gram tepung tapioka
  • 1/2 sdt garam

Cara Membuat:

  1. Kupas singkong terlebih dahulu. Setelah itu, parut singkong menggunakan parutan atau blender. Setelah singkong diparut, peras airnya dengan menggunakan kain bersih atau saringan untuk memisahkan air dan serat singkong yang sudah diparut. Sisihkan airnya dan simpan serat singkong untuk penggunaan selanjutnya.
  2. Rebus gula aren, daun pandan, dan santan dalam panci. Masak dengan api sedang sambil terus diaduk hingga gula larut sepenuhnya dan santan tercampur dengan baik. Setelah gula larut, biarkan larutan gula dan santan dingin, lalu saring untuk memisahkan bahan-bahan yang tidak diinginkan seperti serat daun pandan.
  3. Campurkan singkong yang sudah diparut dengan tepung tapioka dalam sebuah wadah. Setelah itu, tuangkan air gula yang sudah disaring ke dalam wadah tersebut. Aduk semua bahan dengan rata hingga tercampur merata.
  4. Panaskan kukusan di atas kompor. Pastikan kukusan sudah siap sebelum adonan talam ubi siap untuk dikukus.
  5. Olesi loyang dengan mentega agar adonan tidak menempel. Tuang adonan singkong ke dalam loyang yang sudah diolesi mentega. Ratakan permukaan adonan dengan menggunakan spatula atau sendok.
  6. Selanjutnya, campurkan semua bahan adonan putih dalam sebuah wadah. Aduk semua bahan hingga merata dan tercampur dengan baik.
  7. Tuang adonan putih di atas adonan singkong yang sudah dikukus selama 15 menit. Ratakan permukaan adonan putih dengan menggunakan spatula atau sendok.
  8. Kukus kembali loyang yang berisi adonan selama 30 menit dengan menggunakan kukusan yang sudah dipanaskan sebelumnya. Pastikan kukusan ditutup rapat agar uap tidak keluar. Setelah kukusan selesai, matikan api dan biarkan talam ubi dingin di dalam kukusan selama beberapa saat.
  9. Setelah talam ubi dingin, potonglah sesuai dengan selera Anda. Anda dapat memotongnya dalam bentuk persegi atau bentuk lainnya sesuai dengan keinginan. Talam ubi siap disajikan dan dinikmati.

Itulah langkah-langkah atau prosedur lengkap dalam membuat talam ubi. Jika mengikuti langkah-langkah tersebut dengan benar, Anda akan mendapatkan talam ubi yang lezat dan lembut. Selamat mencoba!

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya