Kenali 7 Gejala Asam Urat yang Sering Tak Disadari, Waspada Daripada Menyesal Nanti

Mengenali tanda-tanda asam urat sangat penting untuk pencegahan dan pengobatan sedini mungkin.

oleh Miranti diperbarui 31 Jul 2024, 14:12 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2024, 14:12 WIB
Nyeri pergelangan tangan
Rasa sakit yang terasa pada persendian pergelangan tangan seringkali menjadi tanda yang umum dari kondisi asam urat. (Gambar: Unsplash/Towfiqu barbhuiya)

Liputan6.com, Jakarta Asam urat adalah salah satu kondisi kesehatan yang sering kali diabaikan oleh banyak orang, padahal dampaknya bisa sangat serius jika tidak ditangani dengan baik. Tingginya kadar asam urat dalam tubuh dapat menyebabkan penumpukan kristal di sendi, yang mengakibatkan nyeri hebat dan peradangan.

Sayangnya, banyak orang tidak menyadari tanda-tanda awal asam urat yang dapat muncul dan sering dianggap sepel. Akibatnya mereka melewatkan kesempatan untuk mendapatkan perawatan yang diperlukan.

Dalam artikel ini, mari membahas berbagai tanda asam urat yang perlu diwaspadai agar Anda dapat segera mengambil tindakan yang tepat. Berikut selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Rabu (31/7/2024).

 

1. Nyeri Sendi Mendadak

Ciri-Ciri Asam Urat
Gambaran Asam Urat yang Menarik Credit: pexels.com/JimdeRamos

Gejala asam urat yang paling sering terjadi adalah nyeri sendi yang datang secara mendadak. Rasanya seperti ditusuk-tusuk oleh jarum dan sering kali muncul di malam hari. Jempol kaki adalah bagian yang paling sering terkena, tetapi nyeri juga bisa menyerang lutut, pergelangan kaki, tangan, dan siku.

 

2. Keterbatasan Gerak

Tanda asam urat selanjutnya adalah pembatasan gerakan pada sendi yang terdampak. Sendi yang mengalami pembengkakan dan nyeri yang sangat hebat akan sulit untuk digerakkan, sehingga aktivitas sehari-hari menjadi terganggu. 

2. Gatal dan Mengelupas

Setelah serangan asam urat mereda, kulit di sekitar sendi yang terkena mungkin mulai gatal dan mengelupas. Ini adalah tanda bahwa tubuh sedang berusaha untuk memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh kristal urat.

3. Pembengkakan dan Kemerahan pada Kulit

Pembengkakan dan kemerahan juga menjadi tanda lain dari asam urat. Sendi yang terkena akan terlihat bengkak, berwarna merah, dan terasa panas saat disentuh. Hal ini terjadi karena adanya peradangan akibat penumpukan kristal asam urat di dalam sendi.

4. Rasa Panas pada Sendi

Tidak hanya itu, rasa panas pada sendi juga menjadi gejala asam urat yang perlu diwaspadai. Sensasi panas ini membuat penderita merasa tidak nyaman dan sulit untuk bergerak dengan bebas.

5. Serangan Nyeri yang Berulang

Tanda khas dari asam urat adalah serangan nyeri yang berulang. Setelah mengalami serangan pertama, kemungkinan besar penderita akan mengalami serangan berikutnya dalam beberapa bulan atau bahkan tahun mendatang. Serangan-serangan ini bahkan bisa semakin sering dan lebih parah jika tidak ditangani dengan baik.

6. Pembentukan Tophi (Benjolan Keras)

Tophi sebenarnya terbentuk dari kristal asam urat yang mengendap di bawah kulit. Biasanya, tophi muncul setelah penyakit asam urat berlangsung lama tanpa penanganan yang tepat. Tempat yang paling sering dijadikan tempat tinggal oleh tophi adalah jari tangan, jari kaki, siku, dan telinga.

7. Masalah Ginjal

Asam urat yang tinggi dalam darah juga bisa menyebabkan gangguan fungsi ginjal. Jadi, jangan remehkan tanda-tanda asam urat ini. Gejalanya bisa berupa nyeri pinggang, darah dalam urine, dan frekuensi buang air kecil yang meningkat.

8. Kelelahan

Kelelahan yang tidak dapat dijelaskan umum bisa menjadi tanda asam urat. Tubuh mungkin merasa lelah karena peradangan kronis yang disebabkan oleh penumpukan kristal urat.

9. Demam Ringan

Saat terjadi serangan asam urat yang akut, tubuh biasanya bisa merespons dengan demam ringan. Ini adalah reaksi tubuh terhadap peradangan yang terjadi di dalam sendi.

Nah, sekarang Anda tahu pentingnya mengenali tanda-tanda asam urat sejak dini. Jangan ragu untuk segera konsultasikan dengan dokter. Anda perlu mendapatkan penanganan yang tepat agar masalah ini bisa teratasi dengan baik. Jadi, jangan menunda-nunda lagi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya