Media Vietnam Soroti Peringkat FIFA Timnas Indonesia yang Tertinggal dari Malaysia

Liputan6.com, Jakarta Kekalahan telak 0-4 dari Jepang dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 semakin memperburuk posisi Timnas Indonesia di Grup C. Selain harus menelan kekalahan tersebut, Indonesia juga kehilangan 2.93 poin dalam peringkat FIFA. Meskipun naik satu peringkat ke posisi 129 dunia, peningkatan ini lebih disebabkan oleh penurunan poin dari tim-tim di atasnya seperti Gambia dan Rwanda, bukan karena performa positif dari Indonesia.

“Indonesia tetap berhasil naik satu peringkat berkat pengurangan poin yang lebih besar dari tim-tim lain seperti Gambia, Rwanda, dan Republik Afrika Tengah,” tulis media Vietnam, Soha. Kini, Timnas Indonesia dihadapkan pada tantangan besar untuk mempertahankan posisinya, terutama dengan laga melawan Arab Saudi yang akan datang. Kekalahan lebih lanjut bisa memperburuk situasi mereka.

Peringkat Indonesia yang lebih rendah juga membuka peluang bagi negara tetangga, Malaysia, untuk melampaui mereka. Dengan performa yang lebih stabil, Malaysia kini berada di peringkat 128 dunia, hanya satu peringkat di atas Indonesia, yang semakin memperketat persaingan di kawasan Asia Tenggara.

Malaysia mencatatkan kemajuan luar biasa setelah meraih kemenangan 3-1 melawan Laos dalam laga persahabatan pada 14 November 2024. Sebelumnya berada di peringkat 133 dunia pada bulan Oktober, kini Harimau Malaya berhasil naik lima peringkat, menempatkan mereka satu posisi di atas Indonesia dalam peringkat FIFA.

“Hasil dari berbagai kompetisi mempengaruhi posisi tim-tim di Asia Tenggara dalam peringkat FIFA. Secara mengejutkan, Malaysia berhasil melampaui Indonesia,” tulis Soha. Dengan pencapaian ini, Malaysia memiliki peluang besar untuk terus memperbaiki posisi mereka jika mampu menjaga performa positif di pertandingan-pertandingan mendatang.

Indonesia kini harus waspada terhadap langkah Malaysia yang semakin mendekat. Meskipun Timnas Indonesia berhasil naik satu peringkat, posisi mereka tetap rentan tergeser, terutama jika tidak dapat meraih hasil positif dalam pertandingan melawan Arab Saudi nanti.

Pada tanggal 19 November 2024, pertandingan melawan Arab Saudi diprediksi akan menjadi tantangan besar bagi Indonesia. Dengan keunggulan yang dimiliki oleh timnas Arab Saudi, Indonesia diperkirakan akan menghadapi kesulitan. Bahkan, Soha menyatakan bahwa Indonesia berpotensi kehilangan lebih banyak poin saat menghadapi Arab Saudi. "Jika Indonesia mengalami kekalahan, posisi mereka di klasemen FIFA akan semakin terpuruk. Oleh karena itu, meraih hasil positif menjadi sangat penting untuk menghindari penurunan yang lebih signifikan."

Bagi Indonesia, laga ini bukan sekadar tentang memperbaiki posisi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, tetapi juga tentang mempertahankan peringkat dunia. Timnas Indonesia harus menunjukkan performa terbaiknya agar dapat bertahan di posisi yang lebih aman dalam klasemen FIFA.

Persaingan di kawasan Asia Tenggara kian memanas, dengan Thailand masih kokoh di peringkat 96 dunia. Menariknya, meski Vietnam tidak berlaga pada FIFA Matchday November 2024, mereka sukses naik satu peringkat ke posisi 118 dunia berkat penurunan poin dari Zimbabwe. Ini membuktikan bahwa tanpa bertanding pun, Vietnam mampu merangkak naik di peringkat FIFA.

Thailand dan Vietnam kini menjadi ancaman serius bagi posisi Indonesia dan Malaysia. Sementara itu, Malaysia terus menunjukkan performa yang stabil, sedangkan Indonesia harus segera mencari strategi untuk meningkatkan penampilan mereka agar tetap kompetitif di papan atas kawasan ini.

Dengan situasi yang semakin kompetitif, Indonesia dihadapkan pada tantangan besar untuk tidak tertinggal lebih jauh dalam peringkat FIFA. Setiap pertandingan kini menjadi sangat penting bagi masa depan Timnas Indonesia di kancah internasional.