Liputan6.com, Jakarta Coach Justin, nama yang dikenal luas sebagai pengamat sepak bola Indonesia, memutuskan untuk berhenti membahas pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Keputusan ini diumumkan melalui akun media sosial pribadinya setelah menerima ancaman yang mengancam keamanan dirinya dan keluarganya. Ancaman tersebut menimbulkan kekhawatiran besar terkait kebebasan berpendapat di Indonesia, khususnya dalam dunia olahraga.
Langkah Coach Justin untuk mundur dipicu oleh serangan doxing yang dilakukan oleh akun anonim di media sosial. Ancaman ini tidak hanya menyasar dirinya, tetapi juga keluarga dan rekan-rekan terdekat, termasuk pengamat sepak bola lainnya. Insiden ini mengundang perhatian publik dan memunculkan diskusi mengenai keamanan digital dan etika berpendapat.
Keputusan drastis ini diambil Coach Justin demi menjaga keamanan keluarganya dan menghindari konflik yang semakin memanas. Meski mundur dari topik Shin Tae-yong, Coach Justin tetap berkomitmen untuk terus membahas perkembangan sepak bola nasional dan internasional di platform media sosialnya. Berikut informasinya, dirangkum Liputan6, Minggu (29/12).
Advertisement
Profil Coach Justin dan Perjalanan Kariernya
Mengutip ANTARA, Justinus Lhaksana, atau yang lebih dikenal sebagai Coach Justin, merupakan sosok yang memiliki latar belakang kuat di dunia sepak bola Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai pelatih Timnas Futsal Indonesia dan dikenal memiliki analisis tajam tentang strategi permainan sepak bola.
Coach Justin membangun reputasinya sebagai komentator dan pengamat yang vokal melalui berbagai platform media sosial, di mana ia secara konsisten membagikan pandangannya tentang performa Timnas Indonesia dan perkembangan sepak bola global. Kritis dan jujur dalam setiap pendapatnya, ia mendapat tempat di hati para penggemar sekaligus memicu perdebatan dari pihak-pihak yang tidak sepakat.
Keberhasilannya dalam membangun komunitas penggemar sepak bola di dunia maya menjadikannya salah satu figur yang berpengaruh di media sosial. Pandangannya yang sering menyoroti isu-isu strategis dalam pertandingan menjadikannya rujukan bagi banyak penggemar yang ingin memahami dinamika sepak bola secara mendalam.
Advertisement
Kritik Terhadap Shin Tae-yong
Coach Justin mulai mendapat sorotan ketika ia secara terbuka mengkritik kinerja Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, terutama dalam ASEAN Cup 2024. Ia menyoroti taktik permainan yang dianggapnya kurang efektif serta pemilihan pemain yang dinilai tidak optimal dalam kompetisi tersebut.
Kritik tersebut didasarkan pada analisis pertandingan dan hasil akhir yang mengecewakan bagi Timnas Indonesia. Coach Justin menilai bahwa Shin Tae-yong gagal memaksimalkan potensi tim untuk meraih hasil yang lebih baik dan menyampaikan analisisnya melalui platform media sosial, yang kemudian memicu reaksi beragam dari publik.
Banyak yang mendukung pandangannya sebagai bentuk kritik konstruktif, namun tidak sedikit pula yang menanggapinya dengan emosi dan melontarkan serangan personal. Perbedaan pendapat ini kemudian berkembang menjadi perdebatan panas yang menarik perhatian berbagai pihak.
Ancaman dan Serangan Doxing Terhadap Coach Justin
Keputusan Coach Justin untuk mundur dari pembahasan Shin Tae-yong berawal dari serangkaian ancaman yang diterimanya melalui akun anonim di media sosial. Ancaman ini melibatkan doxing atau penyebaran informasi pribadi yang membahayakan privasi dirinya dan keluarganya.
Akun anonim tersebut sebelumnya juga diketahui telah melakukan serangan serupa terhadap pengamat sepak bola lainnya seperti Bung Towel dan Akmal Marhali. Ancaman tersebut menyarankan para pengamat untuk berhenti membahas isu sepak bola tertentu demi menjaga kondisi yang kondusif.
Coach Justin merasa bahwa keamanan dan kenyamanan keluarganya adalah prioritas utama sehingga ia memutuskan untuk menghindari eskalasi situasi. Keputusan ini disampaikan dalam video yang diunggah di akun media sosial pribadinya sebagai bentuk klarifikasi kepada publik.
“Dengan video ini, gue mau sampaikan bahwa gue dapat teguran dari akun yang mempublikasikan datanya Towel -sapaan akrab Tommy Welly. Jadi akun ini enggak main-main. Maka dari itu, gue memutuskan untuk berhenti membahas Shin Tae-yong,” katanya, seperti diunggah pada akun X @CoachJustinL.
Advertisement
Ancaman Juga Menyerang Seluruh Anggota PSSI
Keputusan Coach Justin untuk mundur dari pembahasan Shin Tae-yong karena ancaman dari akun bernama @volt_anonym yang mengaku tak segan-segan melakukan tindakan lebih lanjut jika kritik terhadap Shin Tae-yong terus disuarakan Justin.
Bahkan, akun tersebut mengancam kepada Justin, termasuk PSSI jika mereka berani menantang sosok di balik akun tersebut.
"Aing (kata ganti saya dalam bahasa Sunda) harap untuk Towel, @akmalmarhali20 dan coach Justin menjaga lidah kalian untuk sementara waktu demi menjaga situasi yang kondusif," tulis @volt_anonym.
"Ingat!! Jangan memancing aing untuk lebih jauh. Ini peringatan!"
"Jika menantang aing silahkan di coba!! Dan ini juga berlaku buat orang-orang di dalam @pssi tentunya," tulis @volt_anonym.
Mengapa Coach Justin berhenti membahas Shin Tae-yong?
Coach Justin berhenti karena menerima ancaman yang membahayakan keamanan dirinya dan keluarganya.
Advertisement
Apa yang menjadi pemicu ancaman tersebut?
Ancaman muncul setelah Coach Justin mengkritik performa Shin Tae-yong dalam ASEAN Cup 2024.
Siapa yang mengancam Coach Justin?
Ancaman berasal dari akun anonim yang juga menyerang pengamat lainnya melalui serangan doxing.
Advertisement
Apakah Coach Justin masih membahas sepak bola?
Ya, Coach Justin tetap membahas sepak bola, namun tidak lagi membicarakan Shin Tae-yong.
Apa dampak kasus ini terhadap kebebasan berpendapat?
Kasus ini menimbulkan kekhawatiran tentang kebebasan berpendapat dan keamanan digital di Indonesia.
Advertisement