Persib Bandung mengalami nasib kurang beruntung karena banyak pemainnya yang cedera. Tim Maung Bandung harus kehilangan satu pemain lagi hingga akhir musim BRI Liga 1 2024/2025 karena cedera serius.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengungkapkan bahwa Rachmat Irianto mengalami cedera ACL (anterior cruciate ligament). Gelandang berusia 25 tahun ini dijadwalkan akan menjalani operasi pada Rabu, 22 Januari.
Advertisement
Baca Juga
Cedera tersebut dialami Irianto saat memperkuat Persib dalam pertandingan melawan PSBS Biak pada 11 Januari 2025 di pekan ke-18. Ia hanya bermain selama sepuluh menit sebelum digantikan oleh Henhen Herdiana.
Advertisement
"Irianto akan operasi pada 22 Januari 2025. Ya, ACL, itu tidak bagus. Jadi dia absen sepanjang musim ini dan mungkin beberapa setelahnya," ujar Bojan Hodak.
Irianto mengikuti jejak Dedi Kusnandar yang sudah lebih dulu menjalani operasi dan divonis tidak dapat bermain untuk Persib di sisa musim ini. Dedi mengalami cedera patah tulang kaki.
Bojan Hodak Akan Memaksimalkan Pemain yang Tersedia
Tanpa kehadiran Irianto dan Dedi, Bojan Hodak akan mengoptimalkan pemain yang tersedia untuk mengisi posisi gelandang bertahan. Nama-nama seperti Ahmad Agung yang baru saja dipinjam dari Persik Kediri, Mateo Kocijan, hingga Robi Darwis akan dimaksimalkan.
Bojan Hodak mengatakan, "Agung memang ada di posisi itu, gelandang bertahan atau stopper karena ketika kehilangan Dedi masih ada Irianto yang bisa mengisi, Robi Darwis juga ada di sana." Namun, dia menambahkan bahwa, "Tetapi tidak ada yang benar-benar bermain di posisi itu, selain Mateo Kocijan, kami tidak punya gelandang bertahan sejati."
Hodak menjelaskan lebih lanjut, "Tapi ketika Irianto cedera, kami butuh pemain tambahan, itulah alasan kami membawa Agung ke sini," ungkap pelatih asal Kroasia tersebut.
Sementara itu, Rachmat Irianto pernah menjadi pemain andalan di Timnas Indonesia pada era Shin Tae-yong. Ia telah mengumpulkan 30 penampilan, namun dalam setahun terakhir, dia belum pernah dimainkan lagi.
Â
Advertisement