Doa Sholat Wudhu: Panduan Lengkap, Tata Cara, & Keutamaannya

Liputan6.com, Jakarta Sholat sunnah wudhu, atau sering disebut sholat syukrul wudhu, merupakan sholat sunnah yang dikerjakan setelah berwudhu. Amalan ini dilakukan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan, yaitu kesucian setelah berwudhu. Sholat ini memiliki keutamaan yang sangat besar dan dianjurkan untuk dikerjakan secara rutin.

Pentingnya sholat sunnah wudhu dalam kehidupan seorang muslim sangatlah besar. Selain sebagai ungkapan syukur, sholat ini juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dengan mengerjakan sholat sunnah wudhu, kita dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon ampunan atas dosa-dosa kita.

Keutamaan sholat sunnah wudhu telah disebutkan dalam beberapa hadits Nabi Muhammad SAW. Salah satu hadits menyebutkan bahwa siapa yang berwudhu dengan sempurna dan mengerjakan sholat dua rakaat dengan khusyuk, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni. Hadits ini menunjukkan betapa besar pahala yang akan kita peroleh jika melaksanakan sholat sunnah wudhu dengan penuh keikhlasan.

Tujuan artikel ini adalah untuk memberikan panduan lengkap tentang doa sholat wudhu dan tata caranya. Artikel ini akan membahas berbagai aspek penting, mulai dari pengertian, dasar hukum, keutamaan, niat, tata cara, hingga berbagai bacaan doa yang dapat dibaca setelah sholat sunnah wudhu. Simak informasi selengkapnya berikut ini sebagaimana telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Minggu (16/3/2025).

Menurut para ulama, sholat sunnah wudhu adalah sholat sunnah yang dikerjakan setelah berwudhu, sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat kesucian yang diberikan Allah SWT. Sholat ini tidak diwajibkan, tetapi sangat dianjurkan karena memiliki keutamaan yang besar.

Dasar hukum sholat sunnah wudhu bersumber dari hadits-hadits Nabi Muhammad SAW. Salah satu hadits yang menjelaskan keutamaan sholat sunnah wudhu adalah hadits riwayat Muslim yang menyebutkan bahwa siapa yang berwudhu dengan sempurna dan mengerjakan sholat dua rakaat dengan khusyuk, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.

Sholat sunnah wudhu termasuk dalam kategori sholat sunnah muakkad, yaitu sholat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya sholat sunnah wudhu bagi seorang muslim.

Hikmah disyariatkannya sholat sunnah wudhu adalah untuk meningkatkan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat kesucian yang telah diberikan. Selain itu, sholat ini juga dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon ampunan atas dosa-dosa kita. Dengan demikian, sholat sunnah wudhu memiliki nilai ibadah yang sangat tinggi.

Hadits tentang Bilal bin Rabbah dan keutamaan sholat sunnah wudhu menunjukkan betapa pentingnya amalan ini. Bilal bin Rabbah, salah satu sahabat Nabi yang dikenal dengan ketaatannya, selalu mengerjakan sholat sunnah wudhu setelah berwudhu. Nabi Muhammad SAW bahkan mendengar suara sandal Bilal di surga karena ketaatannya ini.

Salah satu keutamaan sholat sunnah wudhu adalah penghapusan dosa. Hadits riwayat Muslim menyebutkan bahwa siapa yang berwudhu dengan sempurna dan mengerjakan sholat dua rakaat dengan khusyuk, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni. Ini merupakan janji Allah SWT bagi mereka yang mengamalkan sholat sunnah wudhu.

Selain pengampunan dosa, sholat sunnah wudhu juga menjanjikan surga bagi pelakunya. Hadits riwayat Muslim menyebutkan bahwa siapa yang berwudhu dan mengerjakan sholat dua rakaat dengan sepenuh hati, maka surga menjadi wajib baginya. Ini merupakan motivasi yang sangat besar bagi kita untuk selalu mengamalkan sholat sunnah wudhu.

Manfaat spiritual dan psikologis dari sholat sunnah wudhu sangatlah besar. Sholat ini dapat menenangkan hati, meningkatkan konsentrasi, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan demikian, sholat sunnah wudhu bukan hanya ibadah fisik, tetapi juga ibadah spiritual yang sangat bermanfaat bagi kehidupan kita.

Bacaan niat sholat sunnah wudhu dalam bahasa Arab merupakan komponen penting yang harus diucapkan sebelum memulai ibadah ini. Niat tersebut adalah sebagai berikut: 

أُصَلِّي سُنَّةَ الْوُضُوءِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى 

Niat merupakan rukun pertama dalam pelaksanaan sholat, termasuk sholat sunnah wudhu. Tanpa niat yang benar, sholat tidak akan sah secara hukum Islam. Niat ini diucapkan dalam hati, meskipun tidak ada larangan untuk mengucapkannya dengan lisan. Yang terpenting adalah kehadiran niat dalam hati ketika melakukan takbiratul ihram (mengangkat tangan dan mengucapkan "Allahu Akbar"). Niat juga harus spesifik untuk jenis sholat yang akan dilakukan, dalam hal ini adalah sholat sunnah wudhu. 

Transliterasi latin dari niat sholat sunnah wudhu perlu dipahami dengan baik untuk memudahkan pengucapan yang benar, terutama bagi mereka yang belum lancar membaca huruf Arab. Transliterasi latinnya adalah: 

"Ushalli sunnatal wudhu'i rak'ataini lillaahi ta'aalaa." 

Penting untuk mengucapkan niat ini dengan lafal yang benar dan pemahaman yang tepat tentang apa yang diucapkan. Meskipun bahasa yang digunakan adalah bahasa Arab, setiap muslim sebaiknya memahami makna dari niat yang diucapkan agar sholat yang dilakukan tidak sekadar gerakan fisik, tetapi juga melibatkan pemahaman dan kekhusyukan. 

Arti dan makna niat sholat sunnah wudhu dalam bahasa Indonesia adalah: 

"Saya niat sholat sunnah wudhu dua rakaat karena Allah Ta'ala." 

Niat ini mengandung beberapa komponen penting. Pertama, pernyataan "saya niat" yang menunjukkan kesengajaan dan kesadaran. Kedua, identifikasi jenis sholat yaitu "sholat sunnah wudhu". Ketiga, jumlah rakaat yaitu "dua rakaat". Dan keempat, tujuan melaksanakan sholat yaitu "karena Allah Ta'ala". Komponen terakhir ini sangat penting karena menegaskan bahwa ibadah dilakukan semata-mata karena Allah, bukan karena motif lain seperti riya' (pamer) atau sum'ah (ingin didengar orang). 

Keikhlasan dalam niat sholat sunnah wudhu merupakan aspek yang tidak boleh diabaikan. Niat bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan cerminan dari ketulusan hati dalam beribadah. Rasulullah SAW dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim menegaskan, "Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya, dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang ia niatkan." Hadits ini menjadi pengingat bahwa niat yang tulus akan menentukan nilai ibadah di sisi Allah SWT. Dalam konteks sholat sunnah wudhu, keikhlasan niat menjadi kunci untuk mendapatkan pahala dan keutamaan yang dijanjikan, termasuk pengampunan dosa dan jaminan surga. Tanpa keikhlasan, sholat sunnah wudhu hanya menjadi gerakan fisik yang kosong dari nilai spiritual.  

Waktu yang dianjurkan untuk melaksanakan sholat sunnah wudhu adalah setelah berwudhu, kapan pun dan di mana pun, selama bukan waktu yang dilarang untuk sholat.

Jumlah rakaat sholat sunnah wudhu adalah dua rakaat, atau kelipatannya (empat, enam, dan seterusnya). Namun, dua rakaat adalah yang paling utama dan dianjurkan.

Langkah-langkah detail pelaksanaan sholat sunnah wudhu:

• Takbiratul ihram dan doa iftitah
• Bacaan pada rakaat pertama dan kedua (Al-Fatihah dan surah pendek)
• Gerakan-gerakan dalam sholat (ruku', i'tidal, sujud)
• Tasyahud akhir dan salam

Lakukan sholat sunnah wudhu dengan khusyuk dan penuh konsentrasi. Jangan terburu-buru dan fokuslah pada bacaan dan gerakan sholat.

Setelah menyelesaikan sholat sunnah wudhu, dianjurkan untuk membaca beberapa doa khusus. Rangkaian doa ini dimulai dengan tasbih yang dibaca sebanyak tiga kali: 

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ 

Bacaan doa setelah sholat sunnah wudhu ini mempunyai makna yang sangat dalam sebagai bentuk pengagungan kepada Allah SWT. Doa ini merupakan rangkaian dzikir yang komprehensif, mencakup tasbih (menyucikan Allah), tahmid (memuji Allah), tahlil (mengesakan Allah), dan takbir (mengagungkan Allah). Dalam salah satu hadits, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa kalimat-kalimat ini adalah yang paling dicintai oleh Allah SWT. Membaca dzikir ini setelah sholat sunnah wudhu menjadi sarana untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah dan memperkuat tauhid dalam hati. 

Transliterasi latin dari doa sholat wudhu ini adalah: 

Subhaanalloohi walhamdu lillaahi walaa ilaaha illalloohu walloohu akbar 

Setelah itu, dilanjutkan dengan membaca doa berikut: 

اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِي ذُنُوبِي وَخَطَايَايَ كُلَّهَا. اَللّٰهُمَّ أَنْعِشْنِي وَاجْبُرْنِي وَارْزُقْنِي وَاهْدِنِي لِصَالِحِ الْأَعْمَالِ وَالْأَخْلَاقِ، إِنَّهُ لَا يَهْدِي لِصَالِحِهَا وَلَا يَصْرِفُ عَنْ سَيِّئِهَا إِلَّا أَنْتَ 

Yang transliterasinya adalah: 

"Alloohummaghfirlii dzunuubii wakhothooyaaya kullahaa. Alloohumman'isynii wajburnii warzuqnii wahdinii lishoolihil a'maali wal akhlaaq, innahuu laa yahdii lishoolihihaa walaa yashrifu 'an sayyi-ihaa illaa anta" 

Artinya: "Ya Allah ampunilah segala dosa dan kesalahanku, ya Allah, angkatlah derajatku, bantulah aku, karuniakanlah aku, tunjukilah aku kepada amal dan akhlak yang baik. Karena tidak ada yang dapat menunjukkan ke arahnya dan juga tidak ada yang bisa memalingkan dari yang buruk kecuali Engkau." 

Doa-doa ini memiliki makna yang sangat mendalam, mencakup permohonan ampunan, peningkatan derajat, pertolongan, rezeki, dan petunjuk ke jalan yang benar. Semua aspek kehidupan seorang muslim, baik yang bersifat spiritual maupun material, tercakup dalam doa-doa ini. Dengan membaca doa-doa tersebut setelah sholat sunnah wudhu, seorang muslim telah memohon kepada Allah SWT untuk seluruh kebaikan dunia dan akhirat. 

Keutamaan membaca doa setelah sholat sunnah wudhu sangatlah besar. Doa yang dipanjatkan setelah ibadah, termasuk setelah sholat sunnah wudhu, memiliki kemungkinan lebih besar untuk dikabulkan. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda bahwa ada tiga waktu doa yang tidak tertolak, salah satunya adalah setelah sholat fardhu. Meskipun tidak secara spesifik menyebutkan sholat sunnah, keutamaan ini bisa juga berlaku untuk doa setelah sholat sunnah wudhu mengingat kedudukan ibadah ini yang sangat dianjurkan. Selain itu, dengan membaca doa-doa ini, seorang muslim telah melengkapi ibadahnya dengan permohonan yang komprehensif, mencakup kebaikan dunia dan akhirat.  

Doa tasbih merupakan salah satu doa penting yang dibaca setelah sholat sunnah wudhu. Bacaannya adalah: 

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ 

Subhaanalloohi walhamdu lillaahi walaa ilaaha illalloohu walloohu akbar 

Doa tasbih ini dianjurkan dibaca sebanyak tiga kali dan memiliki keutamaan yang sangat besar. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW menyebutkan bahwa kalimat-kalimat ini adalah kalimat yang paling dicintai oleh Allah SWT. Kalimat-kalimat sederhana ini mengandung makna yang sangat dalam, yaitu penyucian Allah SWT dari segala kekurangan (tasbih), pemuliaan Allah dengan segala pujian (tahmid), pengakuan bahwa hanya Allah yang berhak disembah (tahlil), dan pengakuan bahwa Allah Maha Besar melebihi segalanya (takbir). Dengan membaca doa tasbih ini setelah sholat sunnah wudhu, seorang muslim telah meneguhkan tauhidnya dan mengagungkan Tuhannya, sekaligus mendapatkan pahala yang dijanjikan dalam berbagai hadits. 

Doa ampunan merupakan rangkaian doa berikutnya yang sangat dianjurkan setelah sholat sunnah wudhu: 

اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِي ذُنُوبِي وَخَطَايَايَ كُلَّهَا. اَللّٰهُمَّ أَنْعِشْنِي وَاجْبُرْنِي وَارْزُقْنِي وَاهْدِنِي لِصَالِحِ الْأَعْمَالِ وَالْأَخْلَاقِ، إِنَّهُ لَا يَهْدِي لِصَالِحِهَا وَلَا يَصْرِفُ عَنْ سَيِّئِهَا إِلَّا أَنْتَ 

Alloohummaghfirlii dzunuubii wakhothooyaaya kullahaa. Alloohumman'isynii wajburnii warzuqnii wahdinii lishoolihil a'maali wal akhlaaq, innahuu laa yahdii lishoolihihaa walaa yashrifu 'an sayyi-ihaa illaa anta 

Doa ini memiliki makna yang mendalam sebagai permohonan ampunan kepada Allah SWT atas segala dosa dan kesalahan. Selain itu, doa ini juga meminta kepada Allah untuk mengangkat derajat, memberikan pertolongan, menganugerahkan rezeki, dan memberikan petunjuk kepada amal dan akhlak yang baik. Bagian terakhir dari doa ini mengakui bahwa hanya Allah yang dapat memberi petunjuk kepada kebaikan dan mencegah dari keburukan. Doa ampunan ini sangat relevan setelah sholat sunnah wudhu, mengingat salah satu keutamaan utama sholat ini adalah pengampunan dosa-dosa yang telah lalu. 

Doa permintaan ilmu juga merupakan bagian penting dari rangkaian doa setelah sholat sunnah wudhu: 

اَللّٰهُمَّ إِنِّي أَسْتَغْفِرُكَ لِذَنْبِي وَأَسْأَلُكَ رَحْمَتَكَ. اَللّٰهُمَّ زِدْنِي عِلْمًا، وَلَا تُزِغْ قَلْبِي بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنِي وَهَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ 

Alloohumma innii astaghfiruka lidzambii wa as-aluka rohmatak. Alloohumma zidnii 'ilmaa, walaa tuzigh qolbii ba'da idzhadaitanii wahablii milladunka rohmatan innaka antal wahhaab

 Artinya: "Ya Allah, aku memohon ampun kepada-Mu atas segala dosaku, dan aku mohon kepada-Mu rahmat-Mu. Ya Allah, tambahkanlah ilmu kepadaku dan janganlah Engkau condongkan hatiku kepada kesesatan setelah Engkau berikan petunjuk kepadaku. Dan karuniailah aku rahmat dari sisi-Mu, karena sesungguhnya Engkaulah Maha Pemberi karunia."

Selanjutnya, doa yang perlu dipanjatkan adalah:

Allohumma alhimnii rusydii wa a’idznii minsyarri nafsii (3x)

Artinya: "Ya Allah, ilhamilah daku dengan kebijaksanaan dan hindarkanlah diriku dari nafsu-nafsu (keinginan-keinginan) yang jelek."

Berikutnya, dilanjutkan dengan melantunkan bacaan doa berikut ini:

Robbanaa ‘alaika tawakkalnaa wa ilaika anabnaa wa ilaikal mashiir

Artinya: "Ya Tuhan kami, hanya kepada Engkau kami bertawakkal, dan hanya kepada Engkau kami bertaubat, dan hanya kepada Engkau tempat kembali."

Setelah doa sholat sunnah wudhu, di akhiri dengan membaca surah Al Faatihah.

Sholat sunnah wudhu dianjurkan setelah setiap wudhu, baik karena hadats kecil maupun hadats besar, bahkan jika wudhu tersebut untuk memperbaharui kesucian.

Waktu lain yang dianjurkan adalah sebelum melaksanakan sholat fardhu. Hal ini dapat meningkatkan kekhusyukan dan ketaatan kita dalam beribadah.

Waktu-waktu utama dalam sehari juga dianjurkan untuk melaksanakan sholat sunnah wudhu, seperti waktu setelah sholat subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya.

Waktu-waktu yang dilarang untuk sholat sunnah wudhu adalah waktu-waktu terlarang untuk sholat secara umum, seperti saat matahari terbit, matahari di tengah langit, dan saat matahari terbenam.

Mengerjakan sholat sunnah wudhu dan membaca doanya secara rutin akan meningkatkan kualitas ibadah dan kedekatan kita dengan Allah SWT. Sholat sunnah wudhu memiliki banyak keutamaan, di antaranya pengampunan dosa dan jaminan surga.

Semoga artikel ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang sholat sunnah wudhu dan doa-doanya. Mari kita amalkan sholat sunnah wudhu dalam kehidupan sehari-hari dan memahami makna dari setiap doa yang kita panjatkan agar ibadah kita lebih khusyuk dan diterima oleh Allah SWT.