Liputan6.com, Jakarta - Polisi mengimbau agar semua pihak dapat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan mengantisipasi kriminalitas, baik menjelang maupun saat bulan puasa Ramadan.
“Menjelang dan selama Bulan Suci Ramadhan, aktivitas masyarakat cenderung meningkat, baik di siang maupun malam hari. Situasi ini sering dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan untuk melakukan tindakan kriminal,” tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Senin (24/2/2025).
Baca Juga
“Oleh karena itu, kami mengimbau seluruh masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan bekerja sama dalam menjaga keamanan lingkungan,” sambungnya.
Advertisement
Ade merinci sejumlah langkah antisipasi yang dapat dilakukan masyarakat. Untuk keamanan rumah, pastikan pintu, jendela, dan pagar terkunci dengan baik saat ditinggalkan, terutama saat melaksanakan ibadah tarawih atau sahur di luar rumah.
“Hindari menyimpan barang berharga di tempat yang mudah terlihat atau dijangkau. Nyalakan lampu di area luar rumah saat malam hari untuk menghindari potensi kejahatan,” jelas dia.
Untuk keamanan kendaraan, Ade mengingatkan agar diparkir di tempat yang aman dan gunakan kunci ganda untuk mencegah pencurian. Hindari meninggalkan barang berharga di dalam kendaraan, baik pada siang maupun malam hari.
Dia juga menegaskan pentingnya kewaspadaan terhadap kejahatan jalanan, yakni berhati-hati saat bepergian, terutama di malam hari atau saat perjalanan sahur untuk menghindari risiko kejahatan seperti jambret, begal, dan hipnotis. Termasuk menghindari berjalan sendirian di tempat sepi, dan selalu perhatikan lingkungan sekitar.
“Antisipasi tawuran dan petasan. Hindari terlibat dalam tawuran, balap liar, atau kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban umum. Agar melarang anak-anak bermain petasan yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain serta memicu gangguan keamanan,” ungkapnya.
Tidak ketinggalan, masyarakat tetap perlu waspada terhadap penipuan dan kejahatan siber. Berhati-hati terhadap modus penipuan, baik secara langsung maupun daring, termasuk penipuan berkedok donasi Ramadan, serta jangan mudah tergiur dengan tawaran yang tidak masuk akal, dan pastikan selalu memverifikasi informasi sebelum bertindak.
Aktifkan Kembali Sistem Ronda Malam
Untuk keamanan lingkungan, masyarakat diharapkan mengaktifkan kembali sistem ronda malam terutama di waktu rawan, menjaga ketertiban di lingkungan sekitar, seperti saat melaksanakan ibadah agar situasi tetap kondusif.
“Laporkan aktivitas mencurigakan. Jika melihat hal-hal yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak kepolisian atau aparat keamanan setempat. Simpan nomor telepon darurat yang dapat dihubungi kapan saja jika terjadi situasi darurat,” ujarnya.
“Kami percaya bahwa dengan kewaspadaan, partisipasi aktif, dan kerja sama dari seluruh elemen masyarakat, kita dapat menjalani bulan Ramadan dengan aman, nyaman, dan penuh kedamaian. Mari bersama kita ciptakan suasana Ramadhan yang kondusif, tertib, dan tenteram untuk kebaikan bersama,” Ade menandaskan.
Advertisement
Infografis
