Liputan6.com, Cilacap - SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan jenazah dua pemancing yang hilang tenggelam di Perairan Menganti, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Kedua korban ditemukan pada Jumat malam (14/1) dan Sabtu dinihari (15/1). Uniknya, dua jenazah ini ditemukan tak jauh dari lokasi tenggelam meski sudah dinyatakan hilang lebih dari dua hari.
Advertisement
Baca Juga
Kepala Kantor Badan Pencarian dan Penyelamatan (Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan korban pertama, Handi Oktaria (45 th) ditemukan di sekitar lokasi pada Kamis malam. Korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah duka, Desa Jeruk Legi Wetan, RT 03 RW 03, Cilacap.
“Korban diketemukan oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan MD di sekitaran lokasi kejadian, setelah berhasil dievakuasi korban langsung di bawa dan diserahkan kepada pihak keluarga,” kata Nyoman, di Cilacap, Jumat.
Adapun korban tenggelam kedua, Andri (38 th) ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Sabtu dinihari, sekitar pukul 03.40 WIB. Korban ditemukan 20 meter ke arah timur dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia.
“Selanjutnya korban dievakuasi dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga,” jelasnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Cuaca Buruk
Nyoman menambahkan, dengan ditemukannya seluruh korban, maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.
Dalam pencarian ini, unsur SAR Gabungan terdiri Basarnas Kantor SAR Cilacap, Polairud Cilacap, Polsek Kesugihan, Koramil Kesugihan, Cilacap Rescue, RAPI Cilacap, Bagana Cilacap, SAR MTA, SAR Elang Putih, SAR Menganti, Lintas Ambulance Indonesia dan nelayan sekitar.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak lima pemancing tenggelam di perairan Menganti, Cilacap usai perahu terbalik dihantam ombak, pada Kamis sore (13/1), sekitar pukul 17.00 WIB. Tiga orang berhasil menyelamatkan diri, namun dua lainnya hilang tenggelam.
Advertisement