Unsoed Tetapkan 3 Calon Rektor, Prihananto Peroleh Suara Tertinggi

Penetapan tiga calon rektor tersebut dilakukan melalui musyawarah dalam rapat senat tertutup yang dipimpin Ketua Senat Unsoed

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Jan 2022, 22:30 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2022, 22:30 WIB
Para bakal calon rektor siap menerima apapun hasil dari proses pemilihan Rektor Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Periode 2022-2026. (Foto: Liputan6.com/Humas Unsoed)
Para bakal calon rektor siap menerima apapun hasil dari proses pemilihan Rektor Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Periode 2022-2026. (Foto: Liputan6.com/Humas Unsoed)

Liputan6.com, Purwokerto - Senat Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menetapkan tiga calon Rektor Unsoed yang akan dilaporkan kepada Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Anwar Makarim.

"Penetapan tiga calon rektor tersebut dilakukan melalui musyawarah dalam rapat senat tertutup yang dipimpin Ketua Senat Unsoed Prof. Agus Suroso, M.S. dan dihadiri oleh seluruh anggota senat yang berjumlah 81 orang," kata Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unsoed Periode 2022-2026 Dr. Isdy Sulistyo di Purwokerto, Kamis sore, dikutip Antara.

Sesuai dengan ketentuan, kata dia, calon rektor yang dilaporkan dan diusulkan kepada Mendikbud Ristek maksimal tiga nama meskipun dalam rapat senat terbuka dengan agenda penyampaian misi dan misi pada Kamis pagi terdapat empat bakal calon Rektor Unsoed yang tampil.

Ia mengatakan berdasarkan hasil musyawarah dalam rapat senat tertutup yang digelar pada Kamis siang, tiga calon rektor yang akan dilaporkan kepada Mendikbud Ristek terdiri atas Dr. Ir. V. Prihananto (saat ini menjabat wakil rektor 4), Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc.Agr. (saat ini wakil rektor 1), dan Prof. Ir. Totok Agung Dwi Haryanto, M.P., Ph.D. (pemulia tanaman dan mantan Ketua LPPM Unsoed).

Dengan demikian, satu bakal calon rektor lainnya, yakni Prof. Dr. Ade Maman Suherman, M.Sc. tidak ikut dilaporkan kepada Mendikbud Ristek.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Peroleh Suara Tertinggi Belum Tentu Jadi Rektor

"Malam ini, Ketua Senat Unsoed bersama sejumlah anggota Senat dan Panitia Pemilihan Rektor Unsoed berangkat ke Jakarta untuk melaporkan tiga nama calon rektor kepada Mendikbud Ristek. Tim dari Unsoed harus hadir secara fisik untuk memberikan laporan tersebut," kata Isdy.

Dalam pemilihan rektor, kata dia, Mendikbud Ristek memiliki suara sebesar 35 persen, sedangkan 65 persen lainnya merupakan suara senat.

Dengan demikian, lanjut dia, calon dengan perolehan suara tertinggi dalam rapat senat tertutup belum tentu terpilih sebagai rektor karena Mendikbud Ristek memiliki 35 persen suara untuk diberikan kepada calon pilihannya.

Informasi yang dihimpun, jumlah suara yang diperoleh masing-masing bakal calon Rektor Unsoed dalam rapat senat tertutup, yakni Dr. Ir. V. Prihananto sebanyak 37 suara, Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc.Agr. sebanyak 23 suara, Prof. Ir. Totok Agung Dwi Haryanto, M.P., Ph.D. sebanyak 11 suara, dan Prof. Dr. Ade Maman Suherman, M.Sc. sebanyak sembilan suara.

Jumlah suara tidak sah sebanyak satu suara, sehingga total ada 81 suara yang masuk atau sebanyak anggota Senat Unsoed.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya