Intip Keistimewaan Siomay Favorit Warga Tangerang

Untuk Anda yang tinggal di area Tangerang dan gemar mencoba beragam menu kuliner seru, yuk kita intip menu siomay yang satu ini.

oleh Adinda Tri Wardhani diperbarui 28 Feb 2017, 14:24 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2017, 14:24 WIB
Intip Keistimewaan Siomay Favorit Warga Tanggerang
Untuk Anda yang tinggal di area Tanggerang dan gemar mencoba beragam menu kuliner seru, yuk kita intip menu siomay yang satu ini. (Foto: Good Indonesian Food)

Liputan6.com, Jakarta Siomay Sewan telah menjadi kebanggaan dan snack favorit warga Tangerang. Namanya diambil dari daerah suburban di Tangerang dan reputasinya didapatkan dari hasil kerja keras Yo Ribut, yang mengayuh sepedanya dari Sewan menuju pusat kota untuk menjajakan dagangannya pada 1980. Rasa dari siomay dan usaha Yo Ribut membuat siomay dagangannya yang diberi nama Siomay Sewan, masih bertahan hingga kini.

Ketika bisnis siomay buatan Yo Ribut semakin besar, pelanggan mulai mengunjungi rumahnya untuk mencicipi dagangannya. Kondisi ini membuat Yo menyediakan beberapa kursi dan meja agar para pelanggannya bisa menyantap siomay di teras rumahnya. Dalam hitungan tahun, warga sekitar yang mungkin terinspirasi dengan kesuksesan Siomay Sewan mulai berjualan siomay di Tangerang.

Hal ini menimbulkan kebingungan di antara para pelanggan Yo Ribut, yang mengira siomay lainnya sebagai Siomay Sewan. “Itu bukan salah mereka. Mereka juga berasal dari Sewan!” kata Herman, anak keempat Yo Ribut. Untuk menghindari kericuhan, ayah Yo mengubah nama warungnya menjadi Siomay Andy. Herman, bersama kakak perempuan tertuanya, Santi, mengambil alih bisnis ini setelah orangtuanya meninggal pada 2012. Herman kemudian mengubah lagi nama warungnya menggunakan nama anaknya, Sandy.

Anda mungkin akan membutuhkan bantuan GPS saat mencari letak Siomay Sandy Rawa Kucing. Lokasinya berada di dalam sebuah kampung. Anda harus melewati kuburan dan beberapa sawah. Terdengar seperti petualangan, ya?

Menu yang ditawarkan sangat sederhana, hanya siomay dengan sedikit pilihan minuman. Harganya dimulai dari Rp3.000 dan pelanggan bisa mencampurkan siomay dengan tahu, kol, atau pare. Siomay di tempat ini dahulu menggunakan campuran daging babi, ikan tenggiri, dan tepung kanji. Untuk mencakup pasar yang lebih luas, tanpa menggunakan daging babi, siomay yang satu ini kian digemari. Disajikan dalam kondisi panas, hidangan ini terasa renyah, tetapi kenyal. Rasanya yang lezat terasa optimal dengan saus kacang manis.

Jika Anda mendambakan camilan dan rela menempuh perjalanan agak jauh untuk menemukan makanan spesial, Siomay Sandy Rawa Kucing adalah pilihan yang tepat.

Temui tempat makan legendaris lainnya di Good Indonesian Food (GIF) 

Jl. Sewan Rawa Kucing No. 50,Tangerang, BantenTelp: (021) 97397074/087780771246Buka setiap hari (kecuali Selasa), pukul 09.00–19.00 WIBRp3.000/US$0,20 per potong

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya