Liputan6.com, Jakarta Dunia gastronomi punya peran penting dalam pengembangan industri pariwisata, mengingat sebagian besar pengeluaran wisatawan digunakan untuk kuliner. Indonesia sendiri punya potensi 60 persen wisata budaya, yang dikembangkan menjadi wisata kuliner 45 persen dan sisanya wisata belanja, porsinya paling besar di antara wisata warisan budaya dan sejarah serta wisata kota dan desa.
Sepanjang 2017 orang Indonesia cenderung memanfaatkan internet untuk menemukan peluang baru ekonomi kreatif. Kecenderungan ini menunjukkan rasa ingin tahu orang Indonesia sangat tinggi terhadap tren kuliner, bahkan menjadi peluang usaha bisnis kuliner. Lalu bagaimana prediksi dunia gastronomi di tahun depan, serta kuliner seperti apa yang akan menjadi tren?
Kuliner Tradisional
Vita Datau, Ketua Asosiasi Gastronomi Indonesia saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (20/12/2017) mengatakan, makanan-makanan heritage dan tradisional masih menjadi daya tarik promosi wisata gastronomi, selain juga akan semakin banyak milenial yang mencari makanan-makanan otentik Indonesia.
“Tahun depan pemerintah semakin fokus mengembangkan wisata kuliner di destinasi yang ada, termasuk destinasi 10 Bali baru. Diplomasi kuliner dan gastronomi akan menjadi lebih sering digunakan oleh perwakilan-perwakilan kita di luar negeri,” kata Vita.
Advertisement
Tren Bisnis Kuliner Seleb
Selain itu, ada fenomena baru dalam dunia bisnis kuliner di tanah air yang tahun depan diprediksi makin menjadi tren, yaitu bisnis kuliner oleh-oleh selebritas. Seperti diketahui, Kementerian Pariwisata telah melakukan sinergi dengan 21 selebritas pengusaha, yang sebagian besar fokus pada produk makanan oleh-oleh.
Dengan sinergi tersebut gambar beragam destinasi dan logo Wonderful Indonesia akan “mejeng” di kemasan produk para seleb pengusaha. Sementara produk oleh-oleh para seleb pengusaha akan mendapat banyak promosi dari beragam event yang digelar Kementerian Pariwisata.
“Tahun depan tren artis bisnis makanan akan semakin booming,” ungkap Vita