8 Tahun Teruji, Resto Italia Rumahan Signora Pasta Masih Paling Dicari

Liputan6.com, Jakarta Jangan ngaku penggemar makanan Italia sejati kalau belum pernah menyambangi Signora Pasta. Sudah berdiri delapan tahun di daerah Cirendeu, Tangerang Selatan, mengalami masa kejayaan, dan tetap bertahan dengan konsep resto rumahan yang literally hommy.

Sejak tahun keempat, restoran Italia yang berada di pertokoan Superindo Cirendeu ini selalu waiting list setiap hari. Waktu membuktikan, banyaknya saingan resto sejenis, justru membuat banyak orang yang sudah kenal dan kena rasa di Signora akan ketagihan dan kembali lagi.

Kami pun berkesempatan merasakan menu pizza dan pasta rekomendasi istri dari sang founder Giuseppe Coglitore atau Mister Pino, Ibu Maria. Ya, dari namanya pasti Anda bisa menebak, pemilik sekaligus chef-nya adalah orang Itali asli.

Bagi Anda yang baru pertama kali ke sini bisa mencoba Pizza Capricciosa. Karena semua pizza bisa di-combine dengan 2 topping berbeda, kami menggabungnya dengan Pizza Diavola.

Tak lama pizza dengan ukuran besar yang terdiri dari 8 slice disajikan dengan alas kayu hadir di meja. Terlihat kontras, Pizza Capricciosa tersaji penuh topping, sementara Diavolla berpenampakan minimalis. Di negaranya, pizza asli memang tipis. Keju mozarella menjadi perekat di tiap potongan.

Maka Anda disarankan untuk menyantapnya selagi panas. Agar melihat dan merasakan sendiri sensasi mengambil pizza dari potongan utuh dengan lelehan mozarella yang seperti permen karet. Sekilas, Pizza Diavola hanya terlihat cabai rawit merah dengan selimut keju mozarella. Namun saat digigit, tumpukan pepperoni ikut mendominasi rasa.

Sementara varian satunya sudah terlihat mushroom, smoked beef, olive, oregano, dan tentu saja mozarella cheese yang gurih dan lezat dalam sekali lahap. Tak diragukan lagi kesegaran semua bahan baku dalam sajian pizza, terutama olive dan mushroom yang segar dan juicy dengan aroma earthy.

Adonan pizzanya memang beda dengan resto Italia yang ada di mal, kafe, atau hotel yang pernah kami coba. Tipisnya tidak sampai garing dan pinggirannya juga tidak keras saat roti mulai dingin. Enak!

Kami pun berlanjut dengan hidangan pasta Fettucinne Alla Diavola. Warnanya yang meriah membuat nafsu makan bertambah. Rekomendasi bagi Anda penggemar pedas dengan isian lengkap seperti mushroom, bell pepper, olive, dan keju premium yang enak dan tidak enek.

Peterseli dan rosemary yang diiris halus menjadi garnish yang mempermanis warna pasta. Selain menambah keaslian rasa pasta dari resep turun temurun.

Saking excited-nya, kami tidak mempunyai aturan kapan harus menyantap makanan pembuka, makanan utama, dan penutup. Semua kami jajal bergantian, pizza, pasta, salad, repeat. Nah, jangan lewatkan sajian saladnya.

Kami tergoda dengan Insalata Di Tonno atau Tuna Salad. Cacahan tuna dengan ukuran besar bertaburan di bagian atasnya bersama black olive.

Tanpa perlu saus atau mayones, campuran selada, paprika, bombai, dan telur sudah mempunyai rasa khas dan segar. Segar menjadi kunci semua bahan baku premium di Signora Pasta.

"Kami sangat menjaga bahan baku segar dan premium, termasuk resto cabang di Bogor dan yang baru buka di Malang, Jawa Timur. Saya dan suami juga mengawasi langsung chef agar kualitas dan rasa tetap konsisten," ujar Maria.

Pilihan minuman di Signora Pasta juga tak kalah variatif dengan menu makanan. Kami kepincut dengan warna cantik Monterosa. Campuran milk, passion fruit, lychee, milk, dan soda water menghasilkan sensasi unik.

Serta Capri yang terdiri dari lime, mint, mojito syrup, dan soda water yang segar. Rasa mint yang kuat menjadi ciri minuman ini. Dan yang pasti kami akan kembali untuk mencoba banyak menu lainnya, dan lain kali lebih lengkap dari appetizer sampai dessert-nya.