Cerita Haru di Balik Aksi Lelaki Bawa Gambar Figur Ibunya Saat Wisuda

Gambar memperlihatkan sang ibu di acara wisuda ini punya tinggi yang sama dengan sosok aslinya.

oleh Asnida Riani diperbarui 20 Jul 2019, 20:00 WIB
Diterbitkan 20 Jul 2019, 20:00 WIB
Wisuda
Bocah lelaki bawa gambar figur ibunya saat wisuda. (dok. Twiter)

Liputan6.com, Jakarta - Adalah Paulo, lelaki asal Filipina yang kedapatan menarik perhatian warga dunia maya lewat kicauan di akun Twitter-nya, beberapa waktu lalu. Diceritakan di sana, ia sengaja membawa gambar memperlihatkan ibunya dari ujung kaki sampai rambut saat wisuda.

"Untuk ibunda paling cantik bagi saya. Ma, anak sulung mama sudah wisuda," tulisnya mengawali. Paulo berharap sang ibu bahagia di sisi Tuhan ketika melihatnya telah berhasil menamatkan pendidikan tinggi dan wisuda pada Selasa, 16 Juli 2019.

Bersama keterangan yang berhasil membuat warganet terharu dan menyampaikan simpati, Paulo memperlihatkan beberapa foto dirinya yang tengah memakai toga memegang gambar figur sang ibu di acara wisuda tersebut.

Hingga sekarang, kicaian ini telah di-retweet ribuan kali dan mendapat likes sebanyak puluhan ribu. Melansir dari Coconut Philippines, Sabtu (20/7/2019), ibunda Paulo meningal pada 2016 lalu karena sakit.

Paulo kemudian bercerita bahwa ibunya sempat jadi orangtua tunggal selama bertahun-tahun. "Ia (mendiang ibu Paulo) menyekolahkan saya di sekolah pribadi dan kami sangat dekat satu sama lain," kata bocah 20 tahun yang baru saja wisuda tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Menyekolahkan Anak Sendiri

Wisuda
Bocah lelaki bawa gambar figur ibunya saat wisuda. (dok. Twiter)

Selama Paulo mengenyam pendidikan tinggi, ia menceritakan bahwa sang ibu tak pernah meminta bantuan ayah tirinya untuk menutup biaya sekolah. "Ia hanya mau dibantu tante saya, itupun hanya sedikit," tuturnya.

Menghormati perjuangan ibunya, dua minggu sebelum wisuda, Paulo membayar sebuah perusahaan percetakan untuk membuat gambar berupa figur ibunya lengkap dari kepala sampai kaki.

Bahkan, Paulo memastikan gambar senilai 120 ringgit atau setara Rp407 ribu ini memiliki tinggi seperti ibunya. "Saat dikirimkan (gambar sosok ibunya), saya menangis karena saya pikir itu nyata," cerita Paulo.

"Saya pikir itu sangat cantik sekaligus menakutkan di saat yang sama. Ketika saya bawa ke wisuda, sangat sangat senang karena  merasa ibu saya hadir bersama saya," tutupnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya