Aksi Cosplay Star Trek Berhijab di Comic-Con 2019

Aksi perempuan berhijab dengan cosplay Star Trek di ajang Comic-Con 2019 itu menuai pro dan kontra.

oleh Henry diperbarui 27 Jul 2019, 12:31 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2019, 12:31 WIB
Star Trek Berhijab
Blair Imani menggunakan kostum tokoh Star Fleet dari Star Trek dengan memakai hijab. (dok.Twitter @BlairImani/https://twitter.com/BlairImani/status/1153092754202718208/Henry

Liputan6.com, Jakarta - Ajang Comic-Con 2019 heboh dengan penampilan cosplay berhijab. Acara tahunan ini digelar di San Diego, California, AS, pada 18-22 Juli 2019. Comic-Con jadi ajang bagi para pecinta cosplay untuk unjuk kebolehan.

Cosplay merupakan hobi mengenakan pakaian beserta aksesoris dan juga riasan wajah seperti para tokoh dalam sebuah animasi maupun film fantasi serta fiksi ilmiah. Biasanya, mereka memakainya di acara tertentu.

Salah satunya seperti yang dilakukan seorang hijaber. Dia menarik banyak perhatian dengan mengenakan kostum tokoh Star Fleet dalam film dan serial Star Trek.

Perempuan bernama Blair Imani itu menjadi viral di Twitter setelah mengunggah foto-foto dirinya menggunakan kostum tokoh Star Fleet memakai hijab. Dilansir dari The National, Kamis, 25 Juli 2019, perempuan tersebut adalah seorang sejarawan yang tinggal di Los Angeles, California, Amerika Serikat (AS).

Ia tampil di Comic-Con 2019 dengan memakai hijab berwarna hitam dan kostum kuning longgar. Penampilannya ini terinspirasi dari karakter Geordi La Forge di Star Trek yang merupakan tokoh favoritnya. Aksi Blair menjadi sensasi karena banyak yang tidak suka melihat Star Fleet berhijab.

"Beberapa orang tidak menyukai hijab yang saya kenakan dengan kostum Star Fleet. Untungnya penggemar dari @StarTrek tahu kalau keragaman adalah kunci dari visi Gene Roddenberry. Saya mengucapkan terima kasih kepada mereka membela saya," tulisnya di Twitter, 25 Juli 2019.

Gene Roddenberry merupakan kreator dari Star Trek yang ditayangkan sebagai serial televisi pada 1968, Gene menampilkan keberagaman dalam kisahnya. Mulai dari adanya pasangan berbeda ras, termasuk munculnya kru Star Trek dari Rusia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Antara Protes dan Dukungan

Star Trek Berhijab
Blair Imani menggunakan kostum tokoh Star Fleet dari Star Trek dengan memakai hijab. (dok.Twitter @levarburton/https://twitter.com/levarburton/status/1152526374910873602/Henry

Sebagai penggemar berat Star Trek, perempuan 25 tahun itu pun ingin merayakan kecintaanya pada film seri fiksi ilmiah tersebut dengan memakai kostum Star Fleet. Tapi, ia tidak melepas identitasnya sebagai wanita muslim dengan tetap memakai hijab.

Bagi Blair, kostumnya cocok untuk menggambarkan visi tentang masa depan yang inklusif, di mana muslim menjadi bagian dari itu.

Walaupun banyak orang yang tidak menyukai Blair memakai hijab dengan kostum Star Fleet, ternyata banyak dari para Trekkie, sebutan untuk peggemar film dan serial Star Trek, yang mendukung aksinya. Bisa dibilang cukup banyak yang mengungkapkan kekagumannya terhadap cosplay Star Trek berhijab yang dilakukan oleh Blair.

Aktor LeVar Burton, yang berperan sebagai Geordi La Forge dalam Star Trek, ikut memuji penampilan Blair. Bahkan, aktor legendaris William Shatner yang termasuk pemeran utama serial dan film Star Trek, ikut memberi dukungan.

"Anggun dan inklusif,"  tulis pemeran Kapten Kirk di Star Trek mengomentari unggahan Blair yang memakai hijab dengan kostum Star Fleet.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya