Cerita Akhir Pekan: Tren Hantaran Lebaran Kekinian, Tanaman hingga Peralatan Ramah Lingkungan

Liputan6.com, Jakarta - Menjelang perayaan Idul Fitri atau Lebaran yang identik dengan berkirim hampers atau hantaran, baik untuk keluarga, teman, juga kolega. Hantaran sendiri dimaknai sebagai bentuk perhatian juga cara menjalin tali silaturahmi, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang membatasi ruang gerak.

Tradisi saling berkirim hantaran dewasa ini pun ditandai dengan tersuguhnya beragam pilihan isian. Tak melulu makanan atau kue, tren hantaran kekinian pun bermunculan persembahan mereka para pelaku industri kreatif Tanah Air.

Sebut saja hantaran Lebaran yang dikemas dengan suguhan ragam tanaman, seperti dari Karplanter Urban Planting yang berbasis di Yogyakarta. Pemilik Karplanter, Fahmi Ihsan menyampaikan, ia menyediakan empat jenis hantaran.

"Ada satu set spesial planter ada motif tradisional Arab dan ada untanya berisi tiga tanaman. Untuk (pot) unta kita kolaborasi dengan Minimalisthing," kata Fahmi saat dihubungi Liputan6.com, Kamis, 29 April 2021.

Set hantaran ini berisi tiga pot, salah satunya pot unta edisi spesial yang hanya ada di bulan Ramadan. Ada pula tiga masker, satu hand sanitizer, sticker pack dan greeting card yang dijual seharga Rp180 ribu.

Paket kedua, dikatakan Fahmi, berisi dua pot tabung untuk dua tanaman yang dapat dipilih pelanggan beserta media tanamnya dan dijual seharga Rp145 ribu. Paket ketiga adalah paket sayur yang tengah banyak diminati masyarakat.

"Lagi ramai orang-orang ingin menanam makanannya sendiri karena masih di rumah saja. Paket sayur ada tiga media tanam, tiga bibit tanaman dan teh hijau yang harganya Rp135 ribu," tambahnya.

Kemasan paket sayur dihadirkan eco-friendly karena memakai dasar kertas dan besek kayu dan tidak ada penggunaan plastik. Selain itu, paket keempat adalah paket ekonomis seharga Rp65 ribu yang baru dirilis Jumat, 30 April 2021.

"Paket ekonomis isi satu pot tabung sama bibit tanaman bentuknya kayak es krim yang cup, pot gerabahnya kita seal pakai stiker. Jadi nanti dibuka sudah ada bibit sayur sama medianya sudah tinggal siram," kata Fahmi.

Untuk jenis tanaman sendiri terdiri atas sirih joy, jenis-jenis sukulen, kaktus hingga peperomia scandens. Namun, yang jadi favorit adalah sukulen dan kaktus karena jenisnya ada cukup banyak.

"Untuk (bibit) sayur, kita tentukan cuma tiga karena ketiga jenis yang paling mudah ditanam dan di dataran rendah mana saja bisa, yaitu kangkung, bayam, dan pakcoy," ungkap Fahmi soal paket hantaran Lebaran.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Label lokal Tanah Air lainnya, Sabbun, menghadirkan hantaran Lebaran dengan produk sabun hingga soap dish. Pemilik Sabbun, Indita menyampaikan, produknya tak hanya digunakan pelanggan untuk sehari-hari, tapi juga banyak dipersembahkan sebagai hadiah.

"Lebaran kali ini, kita kerja sama dengan Manakala Keramik kita buat paketan soap dish yang khusus di packaging Sabbun," kata Indita saat dihubungi Liputan6.com, Kamis, 29 April 2021.

Indita menyebut, ia menyadari setiap perayaan besar, pelanggan selalu ingin ada opsi paket yang ekonomis. Maka dari itu, ia turut menghadirkan dua pilihan hantaran.

"Kalau soap dish sedia yang premium, itu ada dua sabun dan satu soap dish yang harganya Rp250 ribu. Paket ini namanya Eid Box," lanjutnya.

Lalu, paket ekonomi berisi dua sabun dengan kemasan besek. "Dengan besek dibuat supaya lebih menarik. Eid Pouch ini harganya Rp115 ribu," kata Indita.

Untuk ceramic dish sendiri hadir empat pilihan, yakni hijau, putih, abu-abu, dan oranye. Sementara untuk sabun yang dibuat menggunakan plant-base ini, tersedia empat pilihan, yakni stripes (peppermint), ombre (tea tree), wavy (citrus basil), swirl (basil sage and mint).

Hantaran Lebaran berisi gelas, teko, hingga cangkir turut dihadirkan oleh Naruna Keramik. Bisnis yang berbasis di Salatiga, Jawa Tengah ini menawarkan dua jenis hantaran.

"Ada dua tipe, pertama sisinya hanya dua cangkir dijual Rp200 ribuan, dan ada yang isi teko model empat cangkir kisaran Rp600 ribu," kata Roy Wibisono Anang Prabowo, pemilik Naruna, saat dihubungi Liputan6.com, Kamis, 29 April 2021.

Roy menyebut, pihaknya telah menerima order sejak awal bulan puasa. Mengingat pembuatan keramik yang handmade, pelanggan, baik perusahaan atau perseorangan dapat pre-order terlebih dahulu.

"Keramik kami handmade hanya melayani pesanan karena proses pembuatan satu minggu. Kami tutup jika orderan sudah penuh karena kami ingin memuaskan customer, tidak hanya terima order," lanjutnya.

Terkait pengemasan, Roy menggunakan bubble pack yang dites sebanyak tiga kali dan dipakai jika tidak pecah saat tes berlangsung. "Kalau misalnya ada barang customer yang pecah, cukup kirim foto diganti 100 persen tidak ada biaya," kata Roy.

Lewat bisnisnya ini, Roy kini mempekerjakan 65 karyawan langsung dan 40 karyawan tidak langsung. Karyawan yang tidak langsung, mereka yang tidak bisa datang ke workshop.

"Jadi mereka kerjakan di rumah dan setor ke kami. Sangat bermanfaat selama pandemi, kan tidak boleh keluar tapi butuh penghasilan. Mereka merasa sangat tertolong dengan kegiatan kami," jelasnya.

Label skincare lokal, Yagi Natural menyediakan beragam jenis hantaran yang berisi barang-barang yang mengusung gaya hidup lebih sehat dan konsep keberlanjutan. Selain produk skincare Yagi, hantaran kali ini turut menggandeng lokal produk lainnya.

"Produk-produk lokal yang kita kombinasikan jadi satu. Setiap paketnya akan ada alat makan dari kayu atau sedotan. Pokoknya yang mengusung gaya hidup lebih keberlanjutan," kata Nadia Vashti Lasrindy, Head of Marketing Yagi Natural, saat dihubungi Liputan6.com, Kamis, 29 April 2021.

Selain itu, ada pula kue kering yang tidak menggunakan bahan pengawet dari Luckybite, yang menyediakan camilan sehat hingga pouch dari Sustaination. Kisaran harga hantaran Lebaran yang tersedia di Yagi, dikatakan Nadia mulai dari Rp165 ribu--Rp475 ribu.

Untuk yang seharag Rp400-an berisi produk body wash hingga cocoa coffee scrub dari Yagi dengan wooden cutlery set, travel pouch, cookies, loofah juga greeting card. Ada pula paket yang berisi body wash travel size, sedotan stainless, dan juga cookies.

Yagi Natural baru saja meluncurkan paket hantaran ini pada 28 April 2021. Nadia menyebut, bakal ada ada diskon sebesar 10 persen hingga Sabtu, (1/5/2021).

"Ada beberapa customer yang punya produk favorit ternyata enggak ada (dalam hantaran) mereka bisa menambahkan juga," jelasnya.

Hantaran Lebaran berisi tableware yang ramah lingkungan dihadirkan oleh Atona Eco Living. Pemilik Atona Eco Living, Cika Annadella menyampaikan, paket hantaran memiliki kisaran harga Rp99 ribu hingga tak terhingga.

"Juga bisa custom menyesuaikan maunya customer. Kebanyakan malah occasion Lebaran menyediakan katalognya, ada juga yang masih ingin ditambahkan lagi (produknya)" jelas Cika saat dihubungi Liputan6.com, Kamis, 29 April 2021.

Namun di antara sederet jenis hantaran, Paket Binar menjadi favorit pelanggan. "Isinya ada sedotan bambu set isi tiga, pakai sikat nanas, pouch, sendok garpu sumpit dari kayu sawo, sikat gigi dari bambu sama shopping bag," lanjutnya.

Ditambah, paket ini dikemas dengan dompet berbentuk bambu dan dijual seharga Rp139 ribu per paket. Selain itu, bukan tanpa alasan tagline eco living digunakan Atona.

"Atona concern banget sama lingkungan ingin banget mengurangi penggunaan plastik. Karena kayu kita bungkus pakai kertas food grade biar lebih aman," jelas Cika.

"Kayu kita lapisi beeswax food grade paling aman buat kena makanan, kertas food grade ini fungsinya buat mengunci beewax itu, kalau bergesekan satu sama lain enggak masalah," tambahnya.