Liputan6.com, Jakarta - Gaya rambut baru yang menjangkiti Generasi Z menggemparkan media sosial. Jika Anda melihat seorang remaja dengan potongan rambut acak-acakan ala rocker, mungkin itu gaya rambut yang dikenal sebagai wolf cut atau potongan serigala.
Potongan rambut ini dapat dikenali dari bagian atasnya yang bervolume, lalu makin meruncing dan tipis ke bawah. Gaya ini seringkali diterapkan pada rambut yang dibuat bergelombang untuk memberikan kesan kusut.
Advertisement
Baca Juga
Wolf Cut diperkirakan berasal dari salon di Korea Selatan. Namanya diambil dari tampilan liarnya yang menyerupai bulu serigala. Tak hanya populer bagi wanita, tren ini juga menjangkiti para pria, seperti aktor Lee Je Hoon untuk perannya di serial Move To Heaven.
Melansir CNN, Kamis, 20 Mei 2021, terbukti, pencarian Google untuk gaya rambut acak-acakan ini naik 100 persen dari tahun lalu. Pada 2021, istilah ini juga meningkat 88 persen di Pinterest, dikarenakan semakin banyak remaja menjelajahi situs mood board digital untuk menemukan wolf cut yang sempurna dan cocok bagi mereka.
Di Instagram, para penata rambut ikut membagikan potret klien mereka dalam wolf cut yang lebih profesional. Sementara, TikTok dipenuhi para remaja yang mencoba tren ini di rumah dengan gunting dapur sambil menatap ke cermin.
Remaja lainnya yang takut hasil potongannya gagal memilih pergi ke salon. Dan, banyak yang puas pada hasilnya. Sebagian besar dari 80,7 juta video TikTok yang melampirkan tagar #wolfcut sukses memotong gaya rambut tersebut.
YouTube pun tak kalah ramai dengan video para remaja yang menguncir kuda di garis rambut mereka lalu memotongnya. Mereka pun tampak sangat senang dengan hasilnya. Potongan ini mungkin juga bagian dari gaya rambut yang disebut choppy layers.
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Asal-usul Wolf Cut
Wolf cut adalah gaya rambut gender-fluid terbaru. Pendahulunya, mullet, memiliki sejarah berabad-abad lalu.
Penyair Yunani, Homer, menulis dalam "The Iliad" pada abad ke-8 SM, potongan ini merujuk tombak dengan jambul yang dipotong dan rambut tumbuh panjang di belakang. Tapi, mullet mendapatkan kepopulerannya sebagai gaya rambut rock androgini ketika dipakai oleh penyanyi rock David Bowie, Ziggy Stardust, pada 1970-an.
Potongan mullet terkenal itu adalah karya penata rambut Suzi Ronson. Ia menulis dalam "The Moth Presents: All These Wonders" bahwa David Bowie pertama kali melihat gaya rambut runcing tersebut pada model wanita dan bertanya kepadanya yang saat itu bekerja di salon di London apakah bisa membuatnya kembali?
"Itu agak aneh - itu gaya rambut wanita. Dan bagaimana saya melakukannya?" tulis Suzi Ronson.
Rocker Joan Jett juga menggunakan gaya mullet, namun lebih panjang dan merata. Aktris lainnya yang memakai potongan ini, Jane Fonda dalam memoarnya "My Life so Far" mengungkapkan bahwa pria di hidupnya menyukai rambutnya itu. (Jihan Karina Lasena)
Advertisement