Grimes Lelang Aksesori Met Gala demi Ukraina

Liputan6.com, Jakarta - Invasi Rusia ke Ukraina belum juga berakhir. Kepedulian terhadap sesama terus disuarakan dengan berbagai cara, salah satunya dilakukan musisi art-pop Grimes. Ia membuat pengumuman di Instagram, baru-baru ini yang memberi tahu pengikutnya bahwa dia melelang topeng wajah logam yang terinspirasi "Dune".

Ia juga melelang telinga elf yang serasi dari tampilan futuristik Met Gala tahun lalu untuk "mengumpulkan uang untuk membantu mengeluarkan keluarga BIPOC Ukraina karena mereka kesulitan keluar dari perbatasan.

Penutup wajah cangkang keras Chris Habana dihargai 1.200 atau Rp17 juta, sedangkan penutup telinga elf yang rumit oleh Sofia Pavlova diperkirakan bernilai 1.500 dolar AS atau Rp22 juta. Kedua benda tersebut akan tersedia di Artsy hingga penawaran ditutup pada 26 Mei 2022.

Grimes memasangkan aksesori perak dengan gaun sutra Iris van Herpen. Ia berjalan di karpet merah muda dengan pedang bergaya abad pertengahan, yang dipinjam dari Met dan terbuat dari senapan serbu AR-15 yang meleleh.

Memorabilia Met Gala Grimes adalah satu di antara lusinan karya seni dan ephemera yang mewujudkan "perlawanan". Memorabilia itu ditampilkan dalam pameran di Galeri HVW8 di Los Angeles, California.

Seperti yang dicatat Grimes pada unggahannya, semua hasil dari lelang akan disumbangkan ke Diaspora Relief dan Razom. Kedua lembaga itu memberikan bantuan tanggap darurat, makanan, tempat tinggal, dan evakuasi kepada mereka yang membutuhkan — terutama keluarga BIPOC — di Ukraina dan di perbatasan Polandia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sementara itu, penyanyi Ed-Sheeran juga menyumbangkan royalti yang diperoleh dari hasil streaming video klip “2Step” yang pengambilan gambarnya dilakukan di Kyiv, akan diberikan bagi bantuan kemanusiaan Ukraina. Untuk tahun depan, royalti yang diterima Ed Sheeran dari streaming klip video musik barunya “2Step” melalui YouTube akan disumbangkan kepada Komite Bantuan Kemanusiaan Ukraina yang berbasis di Inggris.

Dikutip dari VOA, single “2Step” merupakan remix dari “=” album milik penyanyi Inggris itu yang menduduki puncak tangga lagu pada tahun 2021. Single versi terbaru itu juga menambahkan penampilan rapper Lil Baby sebagai bintang tamu. Keduanya tampil dalam video klip tersebut yang dirilis beberapa waktu lalu. Pengambilan gambar video klip itu dilakukan pada bulan Februari tahun ini, beberapa saat sebelum invasi Rusia.

Menyusul invasi Rusia ke Ukraina, sejumlah selebriti Korea telah maju untuk menyuarakan dukungan mereka untuk negara yang dilanda bencana tersebut. Aktris Lee Young-ae menarik perhatian pada situasi di Ukraina dengan menyumbangkan 100 juta won atau Rp untuk mendukung "korban agresi Rusia."

Dikutip dari Korea Times, Duta Besar Ukraina untuk Korea Dmytro Ponomarenko mengatakan, "Kami sangat gembira dan tersentuh oleh surat dan kontribusi keuangan yang besar dari aktris Korea terkenal Lee Young-ae dalam mendukung Ukraina dan permintaan untuk mengakhiri perang sesegera mungkin. "

Dalam surat yang dikirim ke kedutaan, Lee menulis: "Sebagai anggota keluarga seorang veteran perang, saya pasti bisa bersimpati dengan kengerian perang lebih dari siapa pun."

"Saya berharap perang di Ukraina akan segera berakhir, dan saya berdoa untuk kesejahteraan dan keselamatan semua warga Ukraina. Kepada semua warga Ukraina yang menyerukan kebebasan dan perdamaian, saya harap Anda tidak kehilangan keberanian dan harapan. Sebagai sebagai warga negara yang cinta damai dari Korea Selatan yang bebas, saya ingin menyampaikan hati saya yang kecil namun berharga kepada orang-orang Ukraina. Semoga Tuhan memberkati Anda semua."

Banyak selebritas Korea lainnya telah mengambil kesempatan untuk menggunakan platform mereka untuk mengutuk serangan Rusia ke Ukraina.

Aktor Song Seung-heon memposting ke Instagram untuk menulis, "Tidak ada yang bisa mengambil kebahagiaan anak-anak ini," dengan foto-foto dokter dan perawat yang mencoba menyelamatkan seorang gadis berusia enam tahun yang terluka parah dalam penembakan di sebuah perumahan di Rusia. area menyoroti bagaimana anak-anak sering kali menjadi korban perang terbesar.

Yeri dari girl band K-pop Red Velvet membagikan foto "No War Please" di Instagram Story-nya pada 27 Februari, menjadi bintang K-pop pertama yang berbicara tentang bagaimana Ukraina dipengaruhi oleh invasi Rusia yang sedang berlangsung. Itu diambil dari pemain tenis Rusia Andrey Rublev, yang menulis pesan di lensa kamera setelah pertandingan semifinal Kejuaraan Tenis Dubai.